MAFIA VS EXO AGENT (COMPLETED)

CHAPTER 22: HELP

"SEHUNAAAAHH AWAAASSSSS!!!!!"

DOORRR....

Sehun menutup matanya saat ia mendengar suara tembakan yg begitu memekakkan telinga. Aneh... Ia tidak merasakan sakit sama sekali. Ia kembali membuka kedua matanya dan mendapati jika dirinya tidak terluka sama sekali. Ia menoleh kearah Taeyong dan mendapati jika teman barunya itu sedang terperangah hebat dan menatap kesuatu arah. Sehun pun langsung mengikuti arah pandang Taeyong dan ia ikut membelalakkan matanya.

"Hh...hyungg..."

Ya, Sehun yakin jika dia sedang tidak salah lihat. Jauh didepannya, hyung-hyungnya sedang menatap Sehun penuh arti dan ia melihat jika pria-pria berbadan tegap yg berada didepannya sudah terkapar tidak berdaya karena luka tembak.

"Aaaaaakkkhhh...."

Siall...

Karena Sehun lengah, pemuda bernama Seokjin itu langsung mengambil kesempatan untuk menendang lutut Sehun yg terluka hingga cengkraman tangan Sehun terlepas dari leher pemuda itu dan Seokjin langsung mengambil langkah seribu untuk kabur.

"Yaaaakk!!!! Kau mau kemana?? Kau tidak boleh kabur!!!!!"

Sehun hampir saja mengikuti Seokjin jika tidak ada yg mencegat dan menahan lengannya. Sehun menoleh dan mendapati jika Tao sudah berada disampingnya sambil menggeleng pelan

"SEHUNNIEEE..."

Grepp...

Suho dan hyung-hyungnya yg lain langsung memeluk Sehun erat dan Sehun hanya bisa membeku mendapatkan pelukan dari mereka secara tiba-tiba. Bukan Sehun tidak senang karena bisa bertemu dengan hyung-hyungnya lagi, hanya saja kejadiannya berlali dengan cepat hingga Sehun masih belum sepenuhnya sadar dengan apa yg barusan terjadi.

"Sehunnie, kau sudah sadar dari komamu? Hyung benar-benar mengkhawatirkanmu.." Ucap Suho penuh khawatir

"Kau terluka??" Tanya Kyungsoo cemas sambil memeriksa kondisi tubuh Sehun yg penuh dengan luka

"Ckk.. Jadi dia menyakitimu?? Mereka benar-benar harus mendapatkan pelajaran yg setimpal!!!" Geram Kai sambil mengepalkan kedua tangannya erat

"Aa..aku tidak apa, hyung.. Aku baik-baik saja.." jawab Sehun pelan

"Sebaiknya kita segera pergi dari sini dan kita lanjutkan pembicaraan kita nanti saja.." seru Kris dan beranjak menuju mobil BMW berwarna hitam yg terparkir tidak jauh dari mereka berada sekarang

"Lalu bagaimana dengan pria-pria ini?? Mereka pingsan.." Sahut Lay sambil menatap pria-pria berbadan tegap dan kekar yg tergeletak tidak sadarkan diri dijalanan

"Biarkan saja... Yang penting kita sudah tahu markas mereka.. Ayo.." seru Xiumin dan segera menyusul Kris

Mereka mengangguk setuju dan ikut menyusul Kris dan Xiumin yg sudah terlebih dulu menuju mobil. Sehun pun ikut mengajak Taeyong yg sedaritadi hanya diam karena kebingungan. Dan Sehun berjalan sambil digandeng erat oleh Baekhyun dan Chanyeol

.

.

Sehun kini sudah berada diruangan yg kini menjadi kamarnya. Ia menatap langit-langit kamarnya yg berwarna putih. Ia kembali mengingat semua cerita Kris dan Suho yg mengatakan jika Luhan masuk kerumah sakit jiwa karena ia menghilang selama 3 bulan ini.

Benarkah hyungnya yg selama ini meninggalkannya selama 11 tahun begitu kehilangannya bahkan sampai kehilangan kewarasannya? Entahlah, Sehun hanya masih belum bisa mempercayai hal tersebut.

Sehun kembali menghela nafasnya dan ia melihat jika waktu sudah menunjukkan pukul 10 malam. Tapi ia tidak mengantuk dan tidak bisa tertidur sama sekali. Akhirnya Sehun memutuskan untuk turun dari kasur dan berjalan keluar kamarnya.