El benar-benar memasak-masakan khas new zaeland. Membuat bu rachel semakin kagum dengan teman pria mantu-nya.
" Waah, dari dulu tante tuh pengen banget rasain makanan dari new zaeland dan sekarang kamu mewujudkan impian tante " Puji bu rachel membuat el semakin tersenyum
Tiba- tiba ali datang dengan keadaan tergesa-gesa dan dengan nafas yang tak teratur karena terlalu terburu-buru
" Eh mas ali, ayo makan sekalian " Ujar prilly. Sedikit ada rasa khawatir melihat ali pulang lebih cepat dari biasa-nya apalagi disini ada el pula.
" Iyaa li, ini temen-nya prilly jago masak loh li. Mama dimasakin makanan khas new zaeland dan aroma-nya tercium enak sekali " Ujar bu rachel membuat wajah ali semakin garang.
Prilly diam-diam menendang kaki el, berharap pria itu tau akan kekhawatiran-nya karena takut el di pukuli hingga babak belur.
" Tenang pril, aman. Kan ada nyokap mertua lu " bisik el
" Ekhem! " Dehem ali keras-keras.
" Kamu mau makan pake apa mas? " Tanya prilly sambil menyendokan nasi ke piring ali
" Apa aja " Balas ali dengan wajah datar. Prilly mencoba biasa saja lalu mengambil lauk untuk ali.
" Diakan punya tangan, pasti bisa dong ngambil makanan sendiri " Sindir ali saat prilly sedang mengambilkan nasi dan lauk untuk chael. Tapi sayang-nya prilly tetap melanjutkan kegiatan-nya, chael pun seolah tak mendengar sindiran ali.
" Thank's latu " Ujar el yang tersenyum penuh tebar pesona-nya.
" Masakan om el enak " Puji fey. Anak itu lahap sekali memakan masakan el apalagi bu rachel yang sudah menambah lagi.
" Engga biasa aja! " Sahut ali ketus
Lagi-lagi ali di cuekin, membuat-nya semakin meradang." Tante, besok saya mau mengajak mantu tante untuk menemani saya berjalan-jalan, boleh ? " Izin el pada bu rachel
" Ooh, sangat boleh sekali. Apalagi kamu kan orang luar pasti butuh teman untuk berjalan-jalan " Kata bu rachel dengan bahagia-nya tanpa sadar jawaban-nya itu membuat ali ngenest.
' Sial! ' Umpat ali
" Emang besok mau kemana? " Tanya prilly
" Hm? Menurut lu tempat yang bagus kemana ? " Tanya el kembali. Kedua-nya kembali saling pandang membuat ali semakin meradang bahkan wajah-nya sudah memerah menyiratkan kemarahan.
" Ke hatiku paling nyaman " Canda prilly lalu diringi dengan tawa-nya
" Ga lah, hati-nya eveline yang paling nyaman " Balas el
" Kapan mau serius sama eveline? Terus gimana tuh sama cewe-cewe lu? " Tanya prilly antusias.
Karena terbiasa di luar, el dengan santai menyuapi prilly dengan sendok yang sama dan prilly pun dengan santai menerima suapan el.
" Seharusnya tuh gua kencan tapi gara-gara nyariin lu karena takut lu di culik, jadi-nya gua batalin deh! Bikin cewe-cewe gua meradang aja " Ungkap el dengan santai
Prilly tertawa " hahaha, lagian lu jahat banget sih! Masa gua hilang udah seminggu baru sadar " Cibir prilly.
" Tapi lu serius engga mau balik ke new zaeland buat lanjutin syudy lu? " tanya el
" Dia punya tanggung jawab disini! Punya suami dan anak yang harus diurus " Sahut ali sebelum pergi ke kamar dengan penuh ke-emosian yang ia simpan.
Biar nanti ia selesaikan rasa amarah-nya pada prilly
" Lu sih pake bahas-bahas itu segala " Gerutu prilly
" Ali pasti ngertiin kok prill, kamu have fun saja sama sahabat kamu. Kasihan-kan dia jauh-jauh nyari kamu terus kamu anggurin ga di ajak main " Ujar bu rachel penuh pengertian.
" Iya ma "
Setelah selesai makan, prilly dan el menemani fey yang merengek meminta untuk berenang. Keduanya duduk di kursi santai dekat kolam memerhatikan bocah kecil itu dengan lihai bergaya di air.
" Gua yakin suami lu bisa jaga lu prill " Ujar el yang di tanggapi prilly dengan senyuman. Gadis itu meletakan pala-nya di bahu el
" Gua jadi tenang ninggalin lu disini, nyerahin lu sama suami lu " timpal el
" Lu juga berubah dong el, jangan mainin perasaan perempuan terus. Lu harus bisa fokus sama satu wanita " Ujar prilly
" Gua janji tu, habis ini gua bakal serius sama evelin. Nanti dateng ya sama suami dan anak lu ke new zaeland buat hadirin pesta pernikahan gua " Ungkap el
" Pasti dongg apa sih yang engga buat sahabat gua " ujar prilly sambil mencubit hidung el hingga memerah.
" hahhaa, pasti nanti gua kangan banget ngejailin lu tu. Lu sahabat gua yang paling tau gua luar dalem " Ujar el
" Kita kan masih bisa ketemu el! "
" Iya tapi ga sesering dulu " kata el
" Kalau engga lu pindah aja ke sini " Usul prilly" Mau-nya sih gitu tapi gua harus nyelesein study gua dulu keles! " Ketus el
" Makan-nya semangat dong, terus lu bangun perusahaan disini. Ntar ali gua paksa bantu perusahaan lu, oke " Kata prilly memberi semangat. El menatap wajah prilly lalu tersenyum.
" Lu emang penyemangat gua latu " Ujar el
***
Setelah mengantar el sampai mobil dan sudah menidur-kan fey yang kelelahan habis berenang.Kini ia harus mengurus bayi besar-nya yang sedang merajuk di ranjang dengan berpura-pura tertidur.
" Ali kamu marah ? " Tanya prilly
Tapi ali tetap bertahan pada posisi tidur-nya tanpa mau menghirau-kan prilly.
" Ikh ali mah ga seru lah " cibir prilly
" Gimana ga marah, dibilang cemburu masih aja deketin cowo lain! Di depan mata suami-nya lagi " Sembur ali
" Alii dia itu sahabat aku, suerr deh "
" Sahabat? tapi aku ga suka ngeliat kamu deket-deket dia " Ketus ali
" Ali, lusa dia pulang ke new zaeland. Waktu aku di sana, dia yang selalu ada buat aku. Terus sekarang dia disini karena cari aku masa aku cuekin, kan ga mungkin li. Pliss ngertiin aku sekali ini aja, percaya sama aku. Aku cuman cinta sama kamu " Lirih prilly yang sudah mau menangis. Ali pun akhir-nya merasa tak enak dengan istri-nya itu.
Ali membalik tubuh-nya dan menatap prilly.
" Maafin aku prill, aku cemburu banget sama kamu " ujar ali.
Ali sendiri tidak mengerti dengan diri-nya sendiri, kenapa dia bisa begitu marah melihat prilly dekat dekat dengan pria lain? Rasa-nya ia ingin mendekap prilly agar tidak jauh dari diri-nya.
Dulu ali tak sebegini-nya dengan istri lama-nya lalu kenapa dengan prilly berbeda sekali? Ia tak bisa melihat istri-nya ini dekat-dekat dengan pria selain diri-nya.
" Kamu ga perlu cemburu sama el, dia itu cuman orang gila yang merangkap menjadi sahabat aku " ujar prilly di tengah pelukan-nya dengan ali.
" Besok kamu jadi jalan sama dia? " Tanya ali
Ada rasa tak rela melepas prilly berjalan berdua dengan pria lain.
" Jadi " balas prilly.Ali menghela nafas-nya kasar " Ya udah tapi sekali ini aja aku izinin kamu pergi sama pria lain " Putus ali yang membuat prilly tersenyum senang.
" Makasih li "
" Hm prill, itu kamu masih sakit engga? " Tanya ali memberi kode.
Prilly mengerutkan dahi-nya bingung " apanya ? " tanya prilly polos
Ali menghela nafas kasar tapi lalu mencium bibir prilly lama tak lupa tangan-nya sudah gerayangan kemana-mana.
*****
Oke semua jangan lupa like and comment ya. See you in soon chapter dear.
![](https://img.wattpad.com/cover/96457038-288-k874102.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Ikatan Suci Pembawa Cinta
Romanceini benar-benar gila! aku sudah pergi jauh-jauh ke selandia baru dan kini aku harus kembali ke indonesia untuk menjadi pengantin pengganti karena kakak yang tak menganggapku pergi di saat detik-detik menjelang pernikahannya. ~prilly latuconsina ini...