Kelly berjalan menyusuri lorong sekolah dengan perasaan kesal yang meliputi dirinya. Sungguh, tatapan orang-orang di sekitarnya membuatnya sangat risih.
Namun Kelly berusaha sebisa mungkin untuk tidak meluapkan emosinya kepada seluruh orang yang menatap setiap langkahnya dengan tajam.
"Kelly...!"
Kelly menghentikan langkahnya begitu ia mendengar seseorang meneriaki namanya. Kelly menengok ke belakang dan menemukan seorang perempuan sedang berlari ke arahnya sambil melambaikan tangannya berkali-kali.
"Susan?" gumam Kelly.
"Oh God... Kelly!" Susan langsung menarik Kelly ke dalam pelukan. "Darimana saja kau?! Aku merindukanmu sekali!" ujar Susan dengan napas yang terengah-engah.
Kelly hanya terdiam sambil menatap Susan dengan heran.
***
Beberapa kali Zayn menusukkan pecahan kaca ke Louis. Sungguh, pelindung Louis selama di dunia Astral sudah sangatlah tipis. Bagaikan ketika kau sedang bermain game, dan darah pemain yang sedang kau mainkan itu sudah tinggal sedikit. Sudah pasti itu akan mendekati kata 'Game Over'.
Kali ini Louis sudah tidak bisa melakukan apa-apa lagi. Jiwanya begitu lemah sekarang ini.
Sekarang Zayn sudah tidak menyiksa Louis lagi. Zayn berdiri dan meletakkan kakinya di atas dada Louis.
Sayup-sayup Louis mendengar suara teriakan dari dalam sebuah ruangan.
TO BE CONTINUED!
45++ votes for the next chapter! x
Leave your Comment(s) too! xx
KAMU SEDANG MEMBACA
MSS [1] : Astral Project || AU
Fanfiction[COMPLETED] MSS = Midnight Stories Series. *** Pernahkah orang tua kalian berkata "Jangan pernah berbicara kepada orang asing. Itu berbahaya." ? Pernahkah orang tua kalian berkata "Jangan percaya pada orang yang baru kau kenal" Jangan mudah percaya...