Why can't you hold me in the street
Why can't I kiss you on the dancefloor...
I wish that it could be like that
Why can't we be like that
cause I'm yours...
Jam menunjukkan pukul 06.45 dan aku sedang duduk manis dalam mobil yang memutarkan lagu secret love song dari Little mix.
Sembari menunggu sampainya di sekolah. Aku menyalakan ponsel ku dan membuka aplikasi favorite ku, Line.
Tema stitch dan pesan - pesan yang belum sempat kubaca langsung menyambutku.
'oa, group, Lupi, Eja. Bosen aing.'
Lupiii: Eyn
Besok berangkat sama gue.
Gaada penolakan.
Etapi cogan kea gue mana ada yang bisa nolak yak.
Today
Eyn
p
p
p
Gue kerumah lu sekarang.
LU BILANG DONG KALO BERANGKAT DULUAN YEU BABON.
Eyn: Gue gabuka hp tadi pagi.
Sent.
Setelah selesai dengan pc dari Lupi, aku langsung pindah ke roomchatku dengan Eja.
Eja edan: Eyn
Mau tau sesuatu ga?
Eyn: G.
'ga berfaedah chat lu, goblok' batinku.
Kembali menuju list chat, hanya tersisa chat dari oa dan group. Gini amat isi hp nya jomblo.
MAMAM EEQ NOH EYN.
Lupiii changed the group name to "MAMAM EEQ NOH EYN".
Dasar fans garis keras.
"Key, ayo sekolah sana." ucap mama menyadarkanku bahwa kami telah sampai didepan gerbang sekolah.
"ohiya aku kira masih di lampu merah. Eyn berangkat dulu ya ma. Assalamualaikum." ucapku sambil salim dan cepat membuka pintu mobil.
"waalaikumsalam. Hati - hati sayang!" teriak mama yang masih dapat ku dengar dari luar lalu mobil pergi dari hadapanku.
"ASTAGA UANG SANGU GUE! Yah anjir ga jajan hari ini!!"
***
Ku pasang muka sedemikian rupa buruknya selama diperjalanan menuju ke kelas. Pagi yang menyebalkan.
Sesampainya di kelas, aku disambut dengan gerumulan orang - orang yang sedang sibuk menulis dan sesekali ada yang berteriak mencari sesuatu.
"TIP-EX WO!"
"Coret aja napasi!"
"KOTOR!!!"
"WOI JAWABAN NOMOR 3 MANA CEPET ELAH BURU!"
"PULPEN GUE MANA, KAMBING!"
"LU GENGGAM, GOBLOK!"
Aku menggelengkan kepalaku dan berlalu begitu saja menuju kursiku yang nyaman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dreams
Teen FictionBersama mu sepanjang hari sebagai pasangan kekasih memanglah impianku. Tapi, aku sangat egois jika menjadi kekasihmu dan menghancurkan persahabatan kita yang susah payah kita jaga selama bertahun - tahun. Cukup lah menjadi penggemar rahasia saja.-Ke...