ANTARA AKU KAU DAN PASKIBRA

(11) MPLS

BTZSSSSSSSS...
Alur makin cepat...

* * *

"Kak, baris disinikan?" Tanya seorang adik kelas kepadaku.

Ya sekarang aku sudah kelas sebelas dan masuk di kelas XI IPA5, kelasku adalah kelas sebelas IPA yang terakhir.

Hari ini dan dua hari ke depan adalah Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Aku menjadi panitia ruangan dan aku ada di gugus 6 atau kelas X IPA2.
Aku seruangan sama Dira.

"Dir, gue keluar bentar yah" kataku pada Dira.

"Mau kemana?" Tanya Dira.

"Ke sana" jawabku sambil menujuk lapangan tengah sekolah.

Aku berjalan menuju lapangan, sekolahku tidak bertingkat tetapi sangat luas dan memiliki koridor yang panjang. Di koridor aku melihat Rinal duduk dibangku panjang sambil memegang sebuah kertas yang ia kibas-kibaskan didepan wajahnya.

"Eh dek" tegurku.

"Iya kenapa mbak?" Jawabnya.

"Gapapa, ngapain disini? Nggak ada kerjaan apa? Bantuin panitia yang lain tuh" kataku.

"Iya bentar mbak, istirahat dulu, ambil nafas" katanya.

"Iya, asal jangan kelamaan aja ambil nafasnya" sindirku.

"Iya bawel banget sih" jawabnya risih.

Setelah aku memotong pembicaraan Rinal saat makan es krim, ini adalah kali pertama kami sempat untuk mengbrol walau sama sekali bukan obrolan yang penting.

***

Aku kembali ke kelas X IPA2,
"Kak, bosen nih. Games aja yuk" kataku pada kakak senior OSIS ku.

"Games apa dek?" Tanyanya.

"Yah terserah kak, Karin mah ikut aja" kataku.

"Hm, Dira kira-kira games apa?" Tanya kakak senior pada Dira.

"Tebak judul lagu aja kak" saran Dira.

"Jadi juga tuh kak" sambungku.

"Oke, hayuk mulai" ajak kakak senior.

"Sekarang kita main tebak judul lagu. Mainnya 6 orang. Nanti satu yang memperagakan judul lagu yang akan ditebak, lima yang lain bentuk barisan terus gantian jadi penebaknya. Ngerti gak?" Jelasku pada seisi ruangan.

"Ngerti kak" jawab seluruh adik gugus 6, kompak.

"Jadi siapa yang mau main?" Kataku dan beberapa adik kelas mengacungkan tangannnya. "Silahkan maju ke depan" arahku.

Enam orang adik kelas sudah siap memulai permainan.

"Oke kita mulai" kata Dira sambil memberitahukan judul lagu yang akan ditebak kepada peraga gerakan.

Peraga menggoyang-goyang tangan ke kanan dan ke kiri setelah itu membuat tangan berbentuk hati dan mengalihkan pandangan. Sang penebak terlihat sangat binggung dan tidak mengerti apa yang sedang diperagakan, dia mengatakan 'pas' tanda menyerah. Ah sayang sekali, padahal gerakan sudah cukup jelas.
Btw, apa yah judul lagunya??

Permainan terus berlangsung hingga masuk jam istirahat, permainan berakhir.
. . .

"Karin?" terdengar suara kak Reza memanggilku.
Kak Reza itu Ketua Rohis #cumangingetin

"Iya kak kenapa?" Tanyaku.

"Nanti yang sholat dzuhur di mushola gugus berapa?" Tanyanya.

"Hm, kalo gak salah gugus 1 sampe 6 kak" jawabku.