Sesuai kata Chanwoo kemarin, pulang sekolah dia bakalan ngajak Yein jalan. Biar gak ketahuan siapa-siapa ya Yein harus jalan 200 meter dari sekolah ke tempat yang aman untuk jalan berdua. Gawat dong kalau ada yang lihat dia sama Chanwoo boncengan, hm..
.
Setelah capek jalan akhirnya Yein sampai juga. Ngelihat Yein yang keringatan Chanwoo jadi merasa bersalah. Harusnya dia gak nyuruh Yein untuk jalan kan jadinya dia gak kecapekan kayak gitu.
"In kamu capek ya? Maaf ya.." sesal Chanwoo.
"Hah.. gak sih. Cuma jalannya kan nanjak jadi ya—heh.. sedikit sesak napas." Jawab Yein yang masih berusaha mengontrol napasnya.
"Tunggu di sini ya.."
Sudah ngomong itu Chanwoo pergi ke suatu tempat. Yein jadi bingung mau ke mana Chanwoo padahal dia baru aja datang?
.
"Minum dulu deh.." Chanwoo ngebukain minuman dingin yang baru aja dia beli di warung terdekat. Yein cuma bisa bengong karena Chanwoo begitu care sama dia. Dia pikir Chanwoo mau ke mana, ternyata dia sengaja pergi untuk beli minuman karena dia.
"Chanwoo.."
"Ini minum. Pasti capek ya jalan jauh begitu?" tanya Chanwoo.
Pada akhirnya Yein ngambil minuman yang dikasih Chanwoo. Dia minum air putih dingin itu sambil ngelirik Chanwoo yang juga lagi ngelihatin dia. Seumur-umur baru kali ini ada cowok yang peduli sama Yein, Cuma gara-gara dia jalan dan sedikit kecapekan, eh dibeliin minuman. Memang si simple, tapi jarang loh ada cowok yang begini. Wooseok aja gapernah punya inisiatif beliin dia minuman kalau bukan kode dari Yein.
"Udah mendingan?" tanya Chanwoo.
Yein ngangguk, "Iya. Makasih ya.."
"Iya sama-sama. Gimana kalau kita pergi sekarang?"
"Oke!"
.
Chanwoo dan Yein sudah sampai di bioskop yang kemarin dibicarain sama The Edan di grup chat. Mereka ngantri untuk beli tiket film—kalau saran Moon Bin ya film horor—tapi kenyataannya...
"Maaf untuk jam 2 tiketnya sudah sold out semua. Gimana kalau jam 4 nanti?" tanya kasirnya.
Heh?!? Kalau mereka nontonnya jam 4, kapan pulangnya? Chanwoo gak segila itu ngajak anak gadis orang jalan-jalan sampai malam.
"Yaudah gapapa jam 4—"
"Gak usah in. Nanti kamu dicariin orangtua. Yaudah besok-besok aja nontonnya." Potong Chanwoo.
"Tapi—"
"Lain kali aja mbak," ucap Chanwoo lalu ngajak Yein pergi dari sana.
.
Kecewa sih, rencananya gak berjalan dengan lancar. Mana Chanwoo gak punya Plan B untuk ngajak Yein jalan ke mana. Yang dipikirin Chanwoo sekarang cuma makan.
"Hmm nontonnya besok aja deh. Kamu mau makan?" tanya Chanwoo.
"Chanwoo.. boleh nanya gak?" tanya Yein tanpa menghiraukan pertanyaan Chanwoo barusan.
"Nanya apa?"
"Kamu ngajak aku ke sini karena mau ke taman bunga yang ada di atas, kan?"
"Hah????"
Memangnya terbaca ya rencana Chanwoo ngajak Yein jalan ke sini? Dia pikir Yein gak tahu tentang tempat ini tapi kenyataannya—urgh rencana Chanwoo gagal total.
