Party × Party- KnB

806 44 3
                                    

Tsuki bosan~

Seorang perempuan bersurai (h/c) menatap bosan bulan dari jendela besarnya. Dia menatap kompueternya lalu tersenyum. Segera ia mengetikkan nama sebuah website game.

Www. Adventure Party. Com

Segera dia membuat karakter pemula. Tepat baru saja dia dikirim ke sebuah hutan, dia sudah disambut oleh dua orang pemain veteran-sepertinya-. "Halo, kau seorang pemula ya-ssu ! Perkenalkan aku adalah Rei, penyair !" Seorang pria berambut kuning membawa sebuah gitar menyapa gadis itu hangat.

"Yo, ore wa Taiga, gunner ! Kenapa kau memulai game di tengah hutan ini, bukannya di kota utama ?" Gadis itu tersebut sedikit tersenyum. Rei memukul kepala Taiga menggunakan gitarnya.

"Kagami-cchi apa-apaan sih ! Itu seterah dia lah. Kau sendiri memulai permainan di tengah dungeon-ssu !" Tak terima dipukul oleh Rei. Daiki membalasnya.

"Apa-apaan kau Kise ! Kau sendiri memulainya di klub malam !" Gadis itu tertawa kecil. Tawa kecil yang sanggup membuat mereka terpesona.

"Watashi wa (f/n) desu. Seorang pemula. Aku bertujuan mencari party yang terhebat !" Rei memetik gitarnya.

"Ku tak tahu kalau tujuan kita sama~
Mari kita mulai perjalanan bersama-sama~" Daiki hanya menatap horor Rei yang menyanyi dengan lagu aneh.

"Kami juga akan mencari party. Mau ikut bersama kami ke bar Pico Pico Ni ?" Saat mengucapkan nama bar itu, Rei dan Taiga berusaha menahan tawa mereka.

Mereka segera menuju bar yang disebutkan oleh Taiga. "Selamat datang di bar..."ujar malas karakter bertubuh di atas kewajaran. Seorang bartender, Bara.

"Hey, apakah kau mau ikut bersama kami membuat party ?"tanya (f/n). Di sisi lain, Rei mengajak seorang dancer bernickname Suki. Dan... Taiga bertengkar dengan seorang Knight.

"Hey, kau tahu bukan kalau mainan kecilmu itu sangat lah lemah daripada pedangku ini !" Taiga yang merasa kesal menarik armor pemain itu.

"Kau ingin berkenalan dengan pukulan ?" Mereka akhirnya saling bertengkar yang akhirnya reda karena (f/n) mentraktir mereka dengan segelas bir.

"Hahahaha ! Walau kita berbeda posisi kita dapat melakukan apapun !" Knight itu bernama Daiki. Keesokkan harinya mereka bersiap-siap menuju dungeon.

"Tidakkah, susunan party kita sedikit..."ujar Suki ragu. (F/n) menyebutkan semua posisi anggotanya.

"Seorang pemula, penyair, gunner, knight, bartender, dan dancer bukan ? Kita membutuhkan priest, assasint, dan paladin bukan ?" Suki mengusulkan (f/n) untuk mencoba ke kota terdekat untuk mencari sisanya.

Walau party mereka terdiri dari konsep satu pemula, tiga back up, satu jarak jauh, dan satu jarak dekat, mereka berhasil menaklukkan berbagai monster di hutan. Di hutan itu, mereka menemukan seorang assasint bernama Kuro. "Arah jam 5, ada 100 《Black Snake》,"ujar Kuro tiba-tiba.

Melihat wajahnya yang baby face, banyak orang yang kaget dengan profesinya. Ketika sampai di kota, mereka bertemu dengan priest dan paladin. (F/n) mengajak mereka bergabung dengan bergebu-gebu.

"Mari ikut party kami ! Kita akan menjadi party yang terhebat !" Mereka sempat kaget lalu menerima tawarannya.

"Ore wa KING, seorang paladin (holy knight) dan darkness knight. Dan di sebelahku adalah Kasshin, seorang priest." (F/n) menatap mereka penuh semangat lalu memulai perjalanan mereka. Tak seperti party lain, mereka hanya berjalan ke sembarang arah. Sering pula mereka hampir sekarat, jika tidak ada Kasshin tentunya.

Anime One-shot Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang