problema | jww;zjq ✔

1.7

17th chapter: betrayal?

□
□

wonwoo mendongakkan kepalanya.

di sana ada zhou pinky.

tapi gadis itu tidak sendiri, melainkan bersama jung jaehyun.

"won, makanannya nempel," kata mina.

bohong kalau wonwoo bilang ia tidak menyimpan rasa sama sekali untuk mina.

pertemuannya dengan mina itu kebetulan, seperti menemukan oase di padang gurun. saat itu wonwoo dan pinky sedang sibuk dengan urusan masing-masing.

tapi yang tidak wonwoo sadari, oase itu hanyalah fatamorgana.

"aduh," pinky mengaduh pelan, ketika tangannya tidak sengaja terluka.

wonwoo sadar dari lamunannya. tapi belum sempat ia bergerak, sudah ada tangan yang lebih dulu mengobati pinky.

"sakit gak? makanya hati-hati, pink."

wonwoo sendiri bingung akan perasaannya.

pinky yang sudah lama bersamanya, atau mina yang selalu ada di sampingnya?

□
□

"bangsat."

wonwoo diam saja bahkan saat keesokan harinya jun menghampirinya dan hampir melayangkan tinjunya kalau saja tidak ada woozi dan hoshi.

"lo bilang lo bakal jagain pinky!"

"lo tau gimana perasaan gue setiap dia nangisin elo?"

"sekarang lo lebih milih yang murahan kayak mina?"

wonwoo tidak bisa diam saja.

"maksud lo apaan ngatain mina murahan?" tanya wonwoo.

"sekarang lo bela mina? gue ga nyangka, lo lebih milih dia dibanding pinky yang jelas sayang sama lo." kata jun.

"pinky yang minta putus," wonwoo membela dirinya.

"iya, gara-gara kelakuan lo. tau gini dari awal ga akan gue setujuin lo sama pinky." kata jun.

"jun, udah." woozi ingin melerai dua lelaki itu.

"kalo lo bosen sama mina, jangan harap lo bisa balik lagi sama pinky." kata jun mengultimatum, sebelum ia pergi dari atap gedung fakultas.

wonwoo menghela nafas.

kalau sudah begini, hubungannya dengan 3 teman terdekatnya semasa sma itu tidak akan bisa seperti dulu.

semuanya hanya karena hubungannya dengan pinky.

□
□

"won, mau makan siang bareng gak?" ajak mina ketika kelas baru saja selesai.

"boleh, tapi tempatnya yang deket kampus. gue masih ada kelas," balas wonwoo.