Wolf Girl And Black Prince (Chanbaek Ver.) [COMPLETE]

Chapter 10

Baekhyun berakhir mengajak kyungsoo ke game center untuk menemaninya, Baekhyun bercerita sedikit_sangat banyak_tentang betapa menyebalkannya Chanyeol si pangeran hitamnya kepada Kyungsoo.

"Boleh aku bertanya?".

"Mwo?". Baekhyun menjawabnya ketus bukan berarti dia membenci Kyungsoo, dia hanya sedang dalam mood yang buruk.

"Bagaimana bisa kau masih menyukainya setelah mendengar perkataannya?". Baekhyun masih fokus pada game-nya.

"Entahlah? Aku juga tak tahu jawabannya?".

"So, apa yang akan kau lakukan?".

"Pokoknya, aku akan melakukan apapun agar ia tunduk padaku". Baekhyun membabi buta dalam melawan musuhnya. "AKU TIDAK AKAN MENYERAH!!".

That's, Game Over!.

.

"Aku tahu apa yang kau maksud". Mungkin dengan bercerita kepada Kai semua akan lebih baik bagi Baekhyun, jadi ia melakukannya.

"Aku tidak tahu perempuan seperti apa yang dia mau, tapi tetap saja tidak pantas kalau pria mempermainkan wanita". Tapi Baekhyun salah jika berharap Kai dapat memberinya solusi, dia justru tersulut emosi.

Mungkin tidak karna memang apa yang di lakukan Chanyeol padanya keterlaluan. Kai hanya marah.

"Aku akan menghajar orang itu". Tapi sungguh tidak perlu untuk itu.

Baekhyun menahan Kai yang ingin menemui Chanyeol untuk memukulnya.

"Tidak seperti itu, Kai-ssih".

"Kau ikut'kan sang dewi, sang dewi".

Kai lalu mengalihkan matanya kearah lain di mana dua pria sedang menggoda wanita yang sepertinya sangat keras kepala, dan punya harga diri yang tinggi.

Siapa sangka jika Kai mengenalnya.

"Yoora noona?".

"Oh, Kai-ah". Yoora menghampiri mereka berdua dengan santai setelah apa yang terjadi di pinggir jalan tadi, satu orang dari itu bahkan menyebut yoora Iblis.

"Lama tidak bertemu, Kau pergi ke tempat Chanyeol?".

"Aku pergi ke tempatnya tapi aku lupa bawa kuncinya, aku menelfonmu dari tadi tapi tidak di angkat".

Yoora membawa kopernya masuk ke Cafe.

"Eh? Noona?". Baekhyun yang melihatnya sedari tadi tengah kebingungan. Lalu Kai datang.

"Dia kakaknya Chanyeol, Park Yoora". Baekhyun cepat-cepat membungkuk.

"Senang bertemu denganmu, Chanyeol-ssih selalu membantuku. Namaku Byun Baekhyun".

"Chanyeol?". Baekhyun mengangguk cepat.

"Oh..".

Begitulah, dan seterusnya Baekhyun menceritakannya pada kakak Chanyeol.

"Jadi dia pura-pura jadi pacarmu?".

"Tapi.. Sekarang aku benar-benar jatuh cinta padanya, bisa di bilang masih tahap Suka..". Yoora mengangguk paham.

"Jadi kau ingin aku membantumu karna aku kakaknya?".

"Tidak, tidak, tidak, tidak__".

"Tidak apa.. Ini lumayan untuk menghabiskan waktu luang". Ia lalu bangkit.

Baekhyun sweat-drop.

"Menghabiskan waktu luang lagi?". Hampir seperti berbisik.

"Kajja". Baekhyun mengangguk lalu menyusulnya.