""SunLav""
Disclaimer: Naruto belongs only to Masashi Kishimoto
......................................
"T-TUNGGU" teriak seorang gadis yang berlari mengejar kereta api, hmm.. apa yang dipikirkan gadis tersebut sehingga dengan bodohnya mengejar kereta api yang sudah jelas lebih cepat dari pesawat terbang,
Gadis itu bernama Hinata Hyuga, seorang siswi yang bersekolah disekolah Ternama Jepang, Hirokoshi Gakuen, sekolah yang hanya menampung jajaran anak Pengusaha, Seleb, maupun yang memiliki IQ diatas angka 100.
Hinata sudah berhenti berlari, dikala kareta api itu sudah bergerak dengan kecepatan yang cepat, dan mustahil baginya untuk mengejar nya, ehh... bukannya tadi Hinata mengejar kereta api, tentu saja mengejar kereta yang 'akan segera berangkat'.
"Huhh" akhirnya hela-an nafas kasar keluar dari mulutnya untuk kesekian kalinya gadis itu terlambat menaiki kereta api yang akan mengantarnya ke tempat kerja dengan cepat.
Salahkan Guru Guy yang selalu meminta membantunya membersihkan toilet sehabis pulang sekolah, dengan semangat muda yang menjadi moto bagi, ingin menolak! tapi mau bagaimana lagi hinata adalah seorang siswi tentukan saja agar ingin menjadi murid yang baik ia harus selalu menuruti dan mematuhi peraturan maupun perintah dari guru disekolah.
"Sepertinya aku akan naik Bis lagi hari ini, semoga saja Jiraya Jiji-sama tidak marah lagi karna aku terlambat lagi" Hinata berjalan menyusuri jalan tempat perhentian Bis, sambil menunggu dan menahan kesesalannya pada Guru Guy yang telah dua kali membuatnya terlambat datang ketempat kerja dengan tepat waktu.
Kekesalan Hinata, gadis itu bertambah tiga kali lipat Bis yang ditunggunya belum sama sekali terlihat,
"Ehh.. " ia terkejut bukan main, kala ia merasakan tangan besar membelai bokongnya pipi tembebnya memerah bak kepiting rebus yang baru dimasak. Kepalanya menoleh kebelakang ingin melihat pelaku yang berani melakukan hal yang lancang pada nya.Kepala nya tertoleh, melihat pelaku tersebut,
Rambut pirang, kulit tan, dan memiliki tiga garis di kedua pipinya. Pria itu menatapnya dengan tangannya masih berada di bokong Hinata, dan parahnya tersenyum manis padanya."K-KYAA-A... a-apa yan-g kau l-la-kukan" Hinata berteriak dengan nyaring dan tanpa sadar memukul kepala pria itu dengan tas sekolah yang isinya banyak buku tebal.
"ITTAIIIIII" tanpa mau kalah dengan suara Hinata, pria itu juga berteriak dengan nyaring kala sesuatu menghantam wajah tampan nya.Memegang pipi sebelah kanan nya yang merah dan agak bekak oleh hantaman Hinata mengenai wajahnya "Apa yang kau lakukan nona" tanya pria yang masih setia memegang pipi sebelah kanan nya
"A-ap-a y-ang ku-la-kan!!! Te-ntu saja me-nghajar-r mu" Hinata tergagap pipinya masih memerah, menahan malu kerena mereka menjadi pusat perhatian orang-orang disekitarnya,Pria itu masih memegang pipinya, lalu menatap Hinata gadis yang berada didepannya
"Apa aku punya salah padamu nona" pertanyaan polos pria sekaligus kembali membuat hinata kesal sekaligus malu, kesal karna pria itu menunjukan tampang tak bersalah, malu karena ia teringat akan perlakuan pria yang beberapa menit yang lalu membuatnya malu setengah mati dilirik orang lain disekitar.Hinata kembali menghirup nafas dan menghela nya kembali melalui mulutnya, mencoba tenang menghadapi masalah ini
"T-entu s-saja kau bersalah Tua Maniak" pria itu terkejut dan menatap Hinata dengan mata menantang melawan mata perak Hinata."Kau bilang apa tadi Nona, Tuan Maniak? Apa kau tidak tau aku ini siapa Namikaze Naruto" pria yang mengaku namanya Namikaze itu tersenyum dan menyeringai melihat wajah Hinata yang terkejut sambil menutup mulutnya bukan main, tapi seringai itu luntur kala.... Gadis itu, Hinata " Maaf aku tidak mengenalmu dan aku baru mendengat nama Namikaze Naruto Tuan Maniak"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love Story Together Yourself
Fanfictionawalnya hanyalah sebuah pertemuan yang tak disengaja antara Hyuga Hinata dengan pria yang dianggapnya Maniak karena dengan lancangnya berani menyimbak rok sekolahnya dari belangkang.