HARI CERAH

241 8 0
                                    

Dan pagi ini aku memulai aktivitas ke sekolah lagi dan belum diperbolehkan berangkat jalan kaki sama mamah karena takut badanku drop.Jadi lah nanti Aly yang menjemputku untuk berangkat bareng ke sekolah.

"Pagi mamah.." sapaku di pagi ini

"Iya sayang pagiii juga.." balas mamah mengambilkanku sarapan

"Udah enakan ?" Tanya mamah

"Udah maahhh,,sehat alhamdulilah" sahutku bersemangat

"Nanti Aly jadi jemput kamu kan?" Tanya mamah

"Jadi mamahku sayang.." setelah aku menjawab pertanyaan kita mulai sarapan dengan diam.

BRUMM,..BRUMMM

Aku mendengar suara motor Aly diluar tengah berhenti,lalu aku pamit sebentar pada mamah menemui Aly diluar.

"Alyyyy..." sapaku riang yang sedang melepas helm

"Udah maemb?" Tanya nya sudah mendekat padaku dan mengelus wajahku

"Baru aja selesai,kamu udah sarapan?" tanyaku setelah menjawab pertanyaannya.

"Udah sayang..mamah didalem?" ucapnya membuatku mengangguk

"Iya..Yukk masuk sebentar" ajakku menarik lengan nya masuk ke rumah.

"Mahhh..Aly udah dateng" ucapku ketika sudah di ruaang makan.

"Nak Aly,sarapan juga yukk" ajak mamah

"Nggak usah tante,tadi udah sarapan dirumah" tolak Aly sangat halus.

"Aku ambil tas dulu ya hunny" ucapku lalu pergi ke kamar mengambil tas dan jaket

Aku keluar dan melihat mamah sedang berbincang dengan Aly.Lalu segera kita berdua pamit berangkat sekolah takut telat.

"Mahh berangkat yaa... Assalamualaikum.." pamitku mencium punggung tangan mamah

"Aly juga tante.. Assalamualaikum..." disusul Aly lalu kita keluar menuju motor sport Aly

"Waalaikumsalam ..hati hati kalian" balas mamah ketika kita sudah di atas motor.

Kini aku dan Aly sudah berangkat dan tak sampai setengah jam kita berada di parkiran sekarang.

"Kak Prilly,baru keliatan yaa?" sapa adik kelas cewek menyapaku

"Eh iyaa..." balasku tersenyum ramah

"Katanya kakak sakit,sakit apa kak?" tanyanya lagi

"Oh..kecapean aja dek.." jawabku berbohong

"Ya udah..have a nice day kakak" pesannya menyemangatiku lalu pamit pergi.

Aku mulai berjalan dengan Aly menuju gerbang,banyak sekali tatapan dari orang dan mulut mulut mulai bergosip. Aly merangkul pinggangku ketika sudah sampai aula.

"Ntar pulang sekolah langsung ke rumah aku yaa.." ucap Aly sebelum kita berpisah di simpangan koridor.

"HAH.. Tapi..?" aku bingung harus menjawab apa

"Aku tadi udah ijin mamah kok" ucapnya lagi seperti tahu tentang pemikiranku

"Oh ya udah hunny..." aku hanya mengangguk

Lalu kita berpisah di persimpangan koridor dan aku segera ke kelas menemui sahabatku Yuki.

"Pagii Ndud.." sapaku ketika sudah duduk disampingnya

"Waahhh... lo udah berangkat aja Ndud" dia terlihat kaget melihatku

"Iyalah..Gue kangen sama lo" ucapku membuat dia tersenyum sombong

"Gue kan emang ngangenin Ndud"

Tuhkan baru di puji gitu aja udah kepedean setengah mati,dasar sahabatku ini memang konyol dan unik.Aku mengikuti kegiatan belajar dengan lancar di hari pertama masuk sekolah setelah kejadian waktu itu.

Kini bell pulang sekolah sudah berbunyi,aku dan Yuki membereskan buku dan segera pulang.Eh..aku kan mau kerumah Aly.Ada apa yaa? Kog tumben Aly ngajak aku ke rumahnya.

Aku merasaakan ponselku bergetar di saku depan,dan segera mengangkat ketika Aly yang menelfonku.

"Haloo hunny.." sapaku

"Udah keluar belum?" tanyanya disebrang telfon sana

"Belum,ini lagi sama Yuki beresin buku dulu" ucapku

"Ya udah aku tunggu didepan" balasnya lalu mematikan sambungan telfon kita.

Aku segera cepat membereskan buku ku dan keluar kelas,Aly ternyata sudah menungguku

"Siape dah?" Tanya Yuki ketika kita sudah berjalan keluar kelas

"Aly Ndud,dia mau ngajakin gue maen ke rumahnya" jawabku

"Waaahhhhhh..... gue ikut dong" jawabnya begitu genitt

"Lo mau jadi nyamuk disana..hah" semprotku lalu meninggalkannya

"Elaahh Ndud,becanda woyy" ucap Yuki meraup wajah kesalku.

Aku dan Yuki kini sudah di gerbang sekolah,ku edarkan pandanganku mencari Aly.Dia terlihat mengetahui keberadaanku dan segera menyusul mendekatiku.

"Ciyeeehhh...udah ditungguin pangeran" goda Yuki menyenggol bahuku

"Berisik !!" kesalku

"Haaaiiii Alyy....."

Astaga Yuki,membuatku malu sekarang.Dia dengan genitnya menyapa Aly ketika sudah disampingku dan kini kita bertiga menjadi pusat perhatian orang sekitar.

"Lo bisa jangan ganjen !" tekan ku di setiap kata menatapnya tajam

"Ly...mau pulang yaa?" dan parah sekali Yuki tak menggubris ucapanku

SREETTT....

Aku menyeret Aly menuju motornya tanpa mempedulikan Yuki yang terus saja menggoda Aly.

"Pulang cepet " perintahku begitu dingin dan dia hanya mengangguk menurutiku

"TIATI LY..MACAN BETINA NGAMUK" Aku mendengar teriakan Yuki yang sangat membuatku malu ... Awas kau Yuki !!

Aku hanya diam selama diperjalanan menuju rumah Aly,aku masih kesal dengan Yuki.Aku ingin sekali mencakar wajahnya,berani sekali menggoda Aly didepanku yang jelas jelas pacarnya.Hiiihhh... awas saja kau Yuki.

Aku sedikit kaget karena tanganku tiba tiba digenggam oleh sebelah tangan Aly,aku meliriknya lewat spion yang menampakkan wajahnya yang tertutup helm dan dia berkedip genit memainkan matanya.Aku merasakan pipiku memanas,gawat ..pasti sudah seperti tomat nih.

Setengah jam lebih perjalanan ke rumah Aly dan akhirnya motor Aly berhenti tepat dirumah minimalis yang modelnya sama dengan rumahku tapi ada garasi mobilnya.Aku dan Aly kini turun dari motor dan melangkah mendekati rumah Aly.Tanpa ketok pintu atau apapun Aly hanya masuk dengan menggenggam erat tanganku.Jujur aku sedikit takut dengan suasana seperti ini,kok sepi yaa..

"Aly..kok sepi?" tanyaku sedikit takut

"Ada bang Alex dirumah" jawabnya menggiringku sepertinya ke ruang keluarga karena ada tv disana.

Aku duduk di sofa panjang di rumah Aly,memandang sekeliling yang ada di dalam rumah ini.Mataku tepat terpaku menatap Foto besar ada 4 orang disana,wanita dan laki laki paruh baya sepertinyaa papa mama Aly.Dan dua orang laki laki yang terlihat cool dan tatapan sama sama tajam.Aly dan bang Alex.

"Ter...russ beibh"

Hah ...suara apa ituu ????????

TENTANG CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang