TENTANG CINTA

LEBIH DARI BURUK

Aku segera makan ditemani mamah,menu makan malamku adalah oseng kangkung tidak akan pernah lupa karena itu makanan favoritku.Setelah selesai aku membereskan piring dan mencucinya lalu beranjak nonton tv dengan mamah.Hampir jam 7 malam ternyata,huhh..capek sekali rasanya.

" Don't give up na..na..na..."

Aku segera mengangkat telfon dari Aly,aiihhh udah nggak sabar pengen denger suara dia.

"Hallo Al.."

"Hallo Prill..bisa kesini nggak? Gawat Dito sama temen temen nyerang base camp."

"Hah..Dimana kak?"

"Jl. Pandan Gang 07 tau kan?"

"Iya..kirim alamat lewat GPS aja kak"

Telfon terputus,aku segera menemui mamah saat menerima kabar dari kak Ola barusan.Dito tengah menyerang tempat nongkrong Aly.Aku semakin takut kalau mimpi burukku itu jadi kenyataan.

"Mamah..." panggilku ketika mendapati mamah mau berjalan ke ruang keluarga

"Ada apa sayang?" Tanya mamah melihat raut wajahku yang akan menangis

"Aly mahh... Dito,.. dia mau nyelakain Aly" aku berucap sudah dengan tangisan ketakutan

"Ya Allah..terus gimana ?"Tanya mamah juga ikut khawatir

"Aku boleh kesana nggak mah?aku takut Aly di apa apain" Aku meminta izin pada mamah

"Iyaa..tapi jangan sendirian ngajak temen juga kamunya..."

Syukurlah mamah mengijinkanku dan tanpa menunggu waktu lagi aku segera menelfon Raka dan Yuki.

"Kamu tau darimana sayang?" Tanya mamah sebelum aku menerima telfon

"Dari kak Ola barusan" jawabku yang menunggu jawaban dari Yuki sekarang

"Halo Ndud.." sapaku cepat

"Kenape?" Tanya Yuki dengan nada heran

"Lo temenin gue sekarang.."

"Keman..."

"Dito mau nyelakain Aly.." jawabku cepat sebelum dia menyelesaikan ucapannya.

"BANGSAT..Tunggu Ndud"

Dia segera menutup sambungan padaku dan aku segera kembali menelfon Raka.

"Halo, Dab?"

"Ada apa tumb..."

"Temenin gue sekarang,..."

"Kemana ta ..Anjir lo keliatan takut bang..."

"Cepet,Dito mau nyelakain Aly,,"

Aku segera menutup sambungan telfon dengan Raka.

"Sayang,,kamu hati hati disana ya?" pesan mamah khawatir padaku

"Iya Mah,Prilly bakal baik baik aja" sahutku menenangkan mamah

BRUMMM... BRUMM..

Aku mendengar suara motor dan seketika aku dan mamah keluar untuk melihat siapa.Ternyata Raka dan Yuki tengah memberhentikan motor sport mereka.

"Mah..aku berangkat sekarang yaa..." pamitku pada mamah

Kini Yuki dan Raka melangkah mendekati mamah dan juga ikut pamit.

"Tant..kita pamit dulu.." ucap Yuki

"Iya tant..saya juga,doain kita tant.." disusul Raka

"Iya..hati hati kalian " pesan mamah dan kita bertiga hanya mengangguk lalu pergi