Apa yang orang katakan jika mendengar kata-kata seperti jatuh cinta, suka, naksir, dan masa remaja?
Oh, sudah pasti dengan mudahnya seuntai kalimat seperti "masa remaja adalah masanya rasa cinta membara" atau "masa-masa indah yang hanya terjadi, mungkin sekali dalam hidup" lengkap dengan pandangan yang berbinar, semangat menggebu-gebu menceritakan pengalamannya, atau tatapan tak terdefinisi yang kemudian lanjut dengan cerita sedih orang-orang yang patah hati.
Bisa ditebak.
Lalu, orang-orang itu akan berbalik tanya; "bagaimana denganmu?"
Hm.
Apa yang harus kamu ceritakan disaat selama 15 tahun hidupmu, kamu hanya merasakan cinta monyet? Iya, cinta monyet dimana perasaan suka sesaat, yang biasanya terjadi ketika kamu masih berseragam merah putih dan suka menaruh permen karet di alas bangku temanmu.
Lalu, pada saat masa putih biru tiba, kamu hanya melihat teman-teman sebayamu memiliki hubungan yang dilabeli "pacaran" dengan sejuta cerita yang ditumpahkan padamu. Padahal, kamu sangat minim pengalaman di bidang itu. Sangat minim malah. Coba pikir, mana ada yang pacaran cuma sehari? Dan itu pun karena ikut-ikutan teman?
Apakah kamu seperti itu?
Jika iya, berarti kisahmu sama dengan Hanin.
Hanindya Salwa, lahir 15 tahun lalu. Anak bungsu dari tiga bersaudara. Hidupnya tidak bisa dibilang santai tetapi juga tidak bisa dibilang rumit. Seperti remaja perempuan pada era ini--yang menyukai K-Pop dan K-Drama--Hanin punya ketertarikan pada boygroup mereka, apalagi yang anggotanya tujuh orang dan disebut sebagai BTS itu. Member favoritnya adalah Kim Taehyung, yang suka sekali membuat Hanin berteriak sendiri di kamarnya. Selain BTS, Hanin juga menyukai dunia dua dimensi Jepang, terutama Haikyuu dan salah satu karakternya yang bernama Kageyama Tobio. Dia juga--
Stop. Mari kembali ke topik utama.
Jika ditanya tentang bagaimana pengalaman cintanya, tentu gadis berpipi tembem itu akan menghela napas dan menjelaskan; "Dalam hidup gue selama 15 tahun ini, gue hanya merasakan sekali pacaran. Itu pun cuma karena ikut-ikutan. Suka? Cinta pertama? Hah, setelah dipikir-pikir gue cuma kagum kali ya? Mana dianya juga jadian sama salah satu sepupu gue." Hanin lalu berkacak pinggang. "Gak usah pasang muka prihatin gitu! Kisah cinta gue enggak semenyedihkan itu, kali!" Ia lalu beranjak dari hadapan mereka. "Bentar lagi gue jadi anak putih abu-abu. Mending gue fokus prepare segala hal daripada mikirin gituan."
Ya, seperti yang sudah ia katakan, Hanin akan masuk SMA. SMA mana? Tentu SMA Negeri 3 kotanya. Kenapa? Tante Hanin dari pihak Mama mengajar disana, yang tentu saja menjadi alasan mengapa Hanin bersekolah disana.
Memasuki babak baru berarti akan ada hal-hal baru menyambut Hanin. Ia berharap, itu bukanlah hal-hal buruk--meski sepertinya kecil kemungkinan ia tidak mengalami--dan bisa memberikan kesan.
Ah, kesan sepertinya berlebihan. Yang jelas, Hanin ingin masa SMA-nya baik-baik saja.
Akankah hal seperti itu terjadi?
• j a t u h s u k a •
by
athayash883Face Claim
Song Hayoung fromis_9
sebagai
Hanindya Salwa (Hanin)Lahir bulan September tanggal 29, dengan status--seperti yang telah disebutkan--anak bungsu dari tiga bersaudara. Sering bantu abangnya jualan parfum. Cita-citanya enggak menentu, tapi sekarang lagi pengen jadi orang kaya.
Lee Woozi (Lee Jihoon) Seventeen
sebagai
Ahmad Jinandra Husein (Aji)Posisinya sekarang Ketua PMR. Definisi menantu idaman kalo kata para ibu guru. Suka musik, suka main gitar, dan suka bikin lagu. Belum punya studio musik sendiri jadi minjam punya kenalan. Cita-citanya banyak, salah satunya pengen ibu bahagia.
***
Halo,
Mungkin kalian kaget tiba-tiba aja aku bikin cerita baru padahal yang lain aja belum selesai.
Sebenarnya ini cerita udah ada di twitterku. As you can see judulnya beda sama yang disini karena ... aku pengen ganti, biar cocok ;)
Kenapa aku pindahin ini ke wattpad? Soalnya ada berita kalau twitter mau down ya. Makanya aku pindahin kesini buat jaga-jaga kalau beneran death. Kalo gak jadi? Ya lanjut aja wkwk.
Oke, untuk pertama ini, aku hanya kenalin kalian ke Hanin sama Aji, our main character. Nanti seiring waktu aku bakal kenalin ke tokoh lain.
Ceritanya mungkin agak beda sama yang di twitter, ya. Soalnya ada beberapa yang pengen kuubah
Dah, ya. Semoga kalian suka. Jangan lupa vomment, guys!
Your beloved girl,
Athaya
KAMU SEDANG MEMBACA
Jatuh Suka
Teen FictionMemangnya jatuh cinta pada pandangan pertama itu ada, ya? Ada. Hanin salah satu contohnya. Awalnya, sih, dia biasa-biasa aja sama pendapat tersebut. Malah Hanin sempat enggak percaya. 15 tahun hidup di bumi pertiwi, Hanin enggak pernah naksir yang n...