Seulpeun Sarang? (END)

1.5K 183 148
                                    

Recomended Song;
* Ben - You
* Yoo Seong Eun - Sometime

...
...

Dipandanginya wajah yang tertidur itu dalam diam. Terlihat damai. Tangan mungilnya yang menggenggam erat lengan kirinya, seolah tidak ingin melepasnya barang sebentar saja. Ia benarkan selimut tebal yang menutupi mereka berdua di atas kasur.

Chan Yeol kembali memandang wajah wanita disampingnya yang tertidur pulas. Tangan kanannya terulur menyentuh rambutnya pelan. Di elusnya kepalanya lembut. Lelaki itu memandangnya dengan tatapan sedih yang kentara. Chan Yeol tidak bisa berbohong, dia masih sangat mencintai Hyun Bi dan hal itu bertahan lama hingga kini.

Namun semakin dia amati wajah itu, semakin gundah hatinya. Wajah itu benar-benar mirip, dan bodohnya Chan Yeol tidak menyadari hal itu untuk waktu yang lama. Sekarang dia ingat, tapi tidak ingin percaya kata hatinya.

Ini pelik. Sulit, sampai-sampai Chan Yeol merasa sesak karena tidak ada ruang untuk berpikir jernih. Sejauh apapun dia berpikir, ini bukanlah kesalahannya. Dia mencintai Hyun Bi, itu adalah hal yang benar dan tidak melanggar apapun. Lalu bagaimana bisa mereka yang saling mencintai tidak boleh bersama hanya karena-menurutnya-ikatan saudara?

Lantas, untuk apa perasaan seperti ini diberikan padanya? Kenapa harus wanita itu? Kenapa dia harus mencintai Hyun Bi? Kenapa semua orang mengatakan bahwa mereka tidak bisa bersatu padahal saling mengasihi?

Bagaimana bisa perasaannya dikatakan sebagai sesuatu yang salah ketika semuanya terasa sangat benar?

"Maafkan aku." Dia bergumam lirih sambil mengelus pipi mungil wanita disampingnya yang terlihat sangat kurus.

"Maaf karena tidak bisa mengakhiri perasaan ini."

Hyun Bi menggeliat pelan dalam tidurnya. Chan Yeol masih setia memerhatikan wanita itu, dia akan memandangnya sedikit lebih lama lagi, karena mungkin tidak akan ada lagi kesempatan untuk kembali berhadapan di lain waktu.

Chan Yeol melepaskan perlahan genggaman tangan Hyun Bi di lengannya. Dia bergerak dari kasur dan berdiri di samping ranjang. Kembali memandangi wajah Hyun Bi.

"Terimakasih." Katanya. "Aku mencintaimu."

Lalu perlahan dia melangkah pergi dari sana. Sejauh mungkin malam itu. Dia harus mengakhirinya tidak perduli apapun. Meskipun sulit, asalkan Hyun Bi baik-baik saja maka dia juga akan seperti itu.

Karena seperti yang wanita itu katakan, bahwa dia akan dengan cepat melupakan Chan Yeol.
..
..
..

Nyonya Ha mengamati putrinya yang sedang menatap jendela dimana hujan sedang turun dengan derasnya dari kejauhan. Putrinya itu kembali seperti dulu semenjak kepergian Chan Yeol. Terlihat murung dan tidak bersemangat. Tidak banyak bicara, tak jarang Nyonya Ha menemukan Hyun Bi yang sedang menangis dengan mata tertutup di kamarnya.

Nyonya Ha tidak bisa melakukan apapun. Dia tidak bisa mengatakan apa yang dia tahu pada Hyun Bi karena dia sudah berjanji pada Chan Yeol. Anak lelaki itu bilang, dia yang akan mengatakannya sendiri dan menyelesaikan masalahnya. Tapi melihat Hyun Bi yang seperti sekarang, kemungkinannya sangat besar Nyonya Ha tidak bisa menepati janjinya.

Dalam konteks ini, Hyun Bi merasa di khianati oleh Chan Yeol dan di tinggalkan tanpa penjelasan. Putri semata wayangnya itu salah mengerti dan akan semakin sulit jika dia tahu yang sebenarnya.

My (False) Destiny (Chanyeol FF) [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang