Sasuke melajukan mobilnya dengan kecepatan penuh menembus jalan raya yang mulai sepi itu melewati kendaraan bermotor dan tidak mempedulikan teriakan orang-orang serta makian karena dirinya terlalu melajukan mobilnya sehingga bisa saja membahayakan orang dijalanan.
Tubuh sasuke terdorong kedepan karena rem mendadak, ia terlalu fokus pada kejadian beberapa lalu saat bersama sakura sehingga tak menyadari lampu merah didepannya menyala.
Sasuke mengedarkan pandangannya keluar jendela, memandang jalanan yang ramai dan sibuk apalagi mengingat hari ini hari senin. Dari sekian banyak orang yang berlalu lalang ditrotoar terdapat satu objek yang menarik perhatiannya yaitu seorang gadis berambut indigo dengan tongkat yang tak pernah lepas dari genggamannya tengah menyenderkan badannya pada tembok, dan sekali-kali ia hendak berjalan kedepan namun beberapa kali juga ia menabrak orang.
"Apa yang dia pikirkan?! Bukankah itu terlalu berbahaya bagi gadis sepertinya!" umpatnya, matanya membulat melihat sebuah sepeda menyenggol tubuh hinata yang hendak berjalan lagi sehingga membuat luka pada lengannya dan kemudian mengeluarkan darah, dilihatnya hinata hanya meringis menahan perih. "Apa yang dilakukan pesepeda pada trotoar untuk pejalan kaki!"
Tin...tin...tin.....
Suara klakson mobil dari arah belakang menyadarkannya bahwa lampu hijau kini menyala, ia segera memasuki mobilnya dan melajukannya sebelum pengendara dibelakangnya mengoceh.
Sasuke memarkirkan mobilnya dan segera pergi menuju tempat dimana hinata berada, namun setelah ia mencari ditempat dimana hinata berada tadi kini hinata sudah tidak ada, ia pun kembali lagi melanjutkan perjalanannya.
Sasuke berhenti ditempat tang akhir-akhir ini sering ia kunjungi, namun kali ini apa yang ia harapkan ternyata tidak ada.
Baru saja sasuke hendak meninggalkan tempat itu ketika mata onyx nya tak sengaja menemukkan objek yang ia harapkan ada disitu, ia segera mendekati hinata yang sepertinya tengah mencari sesuatu terbukti dengan tangannya yang meraba-raba tanah.
"Dimana ya? A-aku rasa, aku menjatuhkannya disini. Tapi kok tidak ada" gumam hinata sambil terus meraba kesana kemari.
"Kau mencari sesuatu?" tanya sasuke tiba-tiba membuat hinata terpekik kaget karena kedatangan sasuke yang diam-diam.
"Mmm... Y-ya, aku mencari ge-gelangku"
"Apa begitu berharga?"
"Te-tentu saja!"
"Biar kubantu..."
Hinata terkejut, sasuke tidak boleh melihat gelang itu! Jika tidak, itu akan... Ya pokoknya tidak boleh! Soalnya itu gelang dimana ia dan sasuke dipersatukan dalam perjodohan, bukan sasuke juga yang memberikan tapi mikoto lah yang memilih dan menyuruh sasuke untuk memberikannya ketika malam pertemuan keluarga mereka, bagian terburuknya ialah digelang itu terdapat ukiran nama 'Sasuke&Hinata' dan bagaimana jika sasuke melihatnya? Pasti ia akan bertanya kan?
"J-jangan! K-kau tidak boleh mencarinya! Ma-maksudku kau tidak usah membantuku" seru hinata dengan tergagap-gagap, ia salah tingkah.
"Kenapa? Aku tidak yakin kau bisa menemukannya jika kau mencarinya ditempat yang sama saja. Apa ada sesuatu digelang itu?" selidik sasuke.
"Ti-tidaak ada! Hanya saja... Aku tidak mau merepotkanmu"
Sasuke menyipitkan matanya ketika matanya tak sengaja melihat
Benda berwarna cokelat yang tertutup daun kering, ia mengambilnya dan membaca ukiran yang terdapat pada gelang itu."Sasuke dan hinata" ucap sasuke membaca ukiran itu.
Hinata terkejut ketika sasuke membaca sebuah ukiran pada gelang yang sedang ia cari, pasti sasuke sudah menemukannya!
Dengan cepat ia merebut gelang yang berada pada tangan sasuke, setelah sebelumnya menemukan dimana sasuke dengan tongkatnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
I will always waiting you
Acakuchiha sasuke dan hyuuga hinata dipersatukan dalam sebuah perjodohan, namun sasuke menentang dengan keras perjodohan itu. ia beruasaha membuat hinata membatalkan perjodohan dengan membuatnya kecewa, memakinya, dan mencemohnya, dan menyakitinya dan m...