Taehyung dan Sohyun pun sedang menikmati sarapan di meja makan
"Tae ,pagi ini aku akan menjaga Toko Bunga milik Bibi Ahn tidak apa-apakan? "Tanyaku sambil menatap nya sekilas
"Kau pergi lama tidak? "Tanya Taehyung serius
"Mollayo, Geudae wae? "Tanya Sohyun curiga
"Jika kau pergi lama lalu siapa yang akan memasakan makan malam untuk suamimu ini? "Tanya Taehyung
Pertanyaan itu sukses membuat Sohyun terkejut dan membuatnya Tersedak
"Yeobo, gwaenchana? "Tanya Taehyung sambil memberikan segelas air
"Tae kau tidak sakit? Atau terkena Amnesia? "Tanya Sohyun
"Aku baik- baik saja Sohyun-a"ujar Taehyung
"Sudahlah aku akan pergi sekarang, Tto bwayo"ujar Sohyun sambil berdiri dari kursi yang ia tepati
"Sohyun-a jangan pergi terlalu lama? "Ujar Taehyung yang berteriak
"Memang ada apa? "Tanya Sohyun
"Aniyo"jawab Taehyung dengan imut
Sohyun pun berjalan menuju toki bungan milik Bibi Ahn, saat di tengah pejalanan ia melihat seorang Yeoja dan Namja yang tengah makan di salah satu restoran
"Bukankah itu Jihye kekasih Taehyung? "Tanyaku pada diriku
Setelah aku ingat-ingat ternyata benar dia adalah Jihye kekasih Taehyung
"Dia bersama siapa? Apa mereka putus? Pantas saja Taehyung sangat baik padaku" batinku bertanya-tanya
Saat tengah memikirkan Taehyung dan Jihye pikirian ku pun seketika ambyar karena Suara Klakson mobil yang membuatku terkejut
"Hya Nona apa yang kau lakukan di situ? "Ujar si pemilik mobil yang berjalan menghampiri ku
"Ah, Mianhamnida aku tidak berhati-hati "ujarku yang membungkukkan setengah badanu
"Lain kali jalan di tempat yang benar "ujar pria yang menegur Sohyun tadi dan ia pun kembali memasuki mobil nya
"Huuf biasa saja bisa sih pake acara marah-marah"ujar Sohyun yang kesal sambil meniup poni nya sebal
Setelah kejadian itu Sohyun pun melanjutkan perjalanan menuju toko bunga milik Bibi Ahn
Taehyung Pov
Setelah Sohyun pergi meninggalkan rumah, aku pun bersiap pergi menuju agensi
Saat tengah bersiap ponselku pun berbunyi aku pun mengambil ponselku yang terletak di nakas
"Aish sebentar lagi juga aku datang bawel sekali"ujarku yang sudah membaca nama si penelpon yang tak lain adalah Jimin
"Aku akan sampai 10 menit lagi Hyung"jawab Taehyung dengan Buru-buru
"Bukan, aku menelpon mu bukan untuk menanyakan itu"ujar suara laki-laki di ujung sana
"Lalu? "Tanyaku yang masih sibuk memasukan barang-barang pada tas ku
"Ini soal Jihye"ucap Jimin yang membuat ku menghentikan aktivitas ku sejenak
"Kenapa dengan Jihye? Dia terluka? Dia menghubungimu? "Tanya Taehyung dengan panik
"Bukan, bukan begitu... "Jawab Jimin dengan suara berat
"Lalu apa? "Tanya Taehyung penasaran
"Tae aku sudah memberitahu sebelumnya dan hal ini terjadi lagi"jawab Jimin dengan nada lemah
"Dia berkencan dengan Namja lain lagi? Dia sudah berjanji padaku tidak akan melakukan itu lagi dasar Jalang"ujar Taehyung dengan nada sinis
"Sudah aku beritahu padamu akhiri saja hubungan kalian, kau sudah memiliki Sohyun yang lebih baik darinya"Ucap Jimin
"Sudahalah Jim aku malas membahas ini" Jawab Taehyung yang langsung mematikan sambungan telpon secara sepihak