17

2.5K 496 23
                                    

Kita udah sampe di tempat tujuan. Dingin banget walau matahari bersinar dengan cerah.

Terus kami baris perkelas. Gue baris paling depan. Lalu, gue kayak ngerasa ngeliat malaikat gitu.

 Lalu, gue kayak ngerasa ngeliat malaikat gitu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

IS HE A HUMAN??

GUE GAK BISA NAPAS TOLONG! 😭

"Ganteng banget doi lu Yer," Nayeon bisik di belakang gue.

"Kalah gue mah," Seungcheol ngeringis.

"Yalah. Gak level lo sama dia. Nama lo aja sekop," celetuk Seungkwan.

"Hahahaha." Anak kelas gue ketawa.

"Sumpah, lo gak salah pilih!" Eunha senyum bangga.

"Gak bilang makasih sama gue?" Tanya Joy.

"Makasih."

"Tau. Bahagia banget, Yer. Idaman," kata Nayoung.

"Gue pengennya sama kak Jin sih. Tapi, Kak Taehyung juga masuk list gue," Jisoo ikut-ikutan.

"Cabe lu semua, gantengan juga gue," Seungkwan merapikan rambutnya.

"Najis. Udah ngatain cabe, narsis lagi!" Joy bergidik.

"Gila emang," sinis Rose.

"Mau mati dia," Sejeong ikutan sinis.

"Gue juga gatel pengen nabok dia nih." Nayeon ikut sinis ngeliat Seungkwan.

"Eh! Dia ngeliatin lo tuh," Kei nyolek gue.

Doi senyum gitu terus naikin alisnya sebelah.
Gue buang muka aja.

"Astaga! Lucu bangsat si lo berdua," aku Jun.

"Sakit gitu tuh. Sampe salah ngomong," ledek Mingyu.

"Hahaha." Anak kelas ketawa lagi.

***

Kita diajarin cara mengolah bikin teh. Dari mulai menanam sampe jadi teh. Selesai gitu, gue izin ke toilet.

"Nikung!" Kata cewe di sebelah gue. "Pake susuk apaan Yer sampe bisa dapetin doi?" Lanjut dia.

Oh! Gue inget, dia Sana anak kelas sebelah yang suka sama kak Taehyung.

"Gue phoin mampus lo." Dia langsung pergi.

"Dia kenapa?" Gue ngegumam sendiri.

Terus tiba-tiba keluar anak kelas lain dari salah satu bilik toilet, "Sana kalau udah ngomong gitu. Dia serius, Yer. Hati-hati ya."

Ehh ada apaan sih sebenernya?!

• – Racetrack – •

Racetrack ㅗ K. TaehyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang