part 14

317 25 5
                                    

"Oppa, aku lapar. Bisakah kita makan siang?"

"Hum, kajja kita mencari restoran yang berada di mall ini"

"Hum" wookie mengangguk dan menggandeng lengan kekar siwon padahal siwon sudah repot dengan berbagai belanjaan ditangannya.

Keduanya nampak kelaparan karna lelah berbelanja dan wookie banyak membeli barang barang, dan membuat siwon harus mengeluarkan banyak uang untuk membayarnya. Namun itu tak masalah asalkan orang yang bersamanya bisa bahagia.

Siwon menghentikan langkahnya begitu melihat sebuah restoran yang aga sedikit ramai disana "Wookie, disana ada restoran. Kita makan disana saja nde?"

"Tapi oppa, sepertinya tempatnya terlalu ramai"

"Baiklah kita cari tempat yang lainnya saja" ucap siwon dengan melangkahkan kakinya. Namun wookie tidak bergerak sedikit pun dari tempatnya. "Ada apa?"

"Heum sepertinya lebih baik kita masuk saja oppa"

"Ye?? Bukankah tadi kau mengatakan kau tidak mau makan disini?"

"Kapan aku mengatakan bahwa aku tak ingin makan disini?"

Siwon menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. "Memang tidak sih, tapi dari nada bicaramu seolah mengatakan bahwa kau tak ingin makan disini"

"Aku sudah kelaparan oppa, apakah kau ingin melihatku pingsan dan...." tanpa menunggu ucapan wookie, siwon langsung menarik lengan wookie. "YAKK OPPA!! KAU INGIN MEMBUATKU TERJATUH EOH?" karna refleks wookie yang buruk akhirnya dia hampir jatuh karna siwon menariknya, tapi untungnya dengan sigap siwon bisa menangkapnya.

"Mian, habisnya kau mengoceh saja" ucap siwon dengan tersenyum dan menampilkan lesung pipi diwajah tampannya. "Gwenchana?"

"Gwenchana oppa, untung saja kau cepat menangkapku, kalau tidak sudah aku pastikan bahwa tubuhku akan terjatuh dilantai. Tapi itu semua karna ulahmu jadi sekarang kau harus melakukan sesuatu untukku" ucap wookie dengan smirk yang tercetak jelas diwajah cantiknya.

Siwon menaikan alisnya sebelah. "Mwo?"

"Akan aku beritahukan nanti, bila memang sedang aku butuhkan"

"Ye??"

"Sudah jangan banyak tanya, lebih baik sekarang kita makan siang, palli oppa" ucap wookie dengan setengah berlari kecil.

'Ckck dasar jerapah kecil, untung saja aku menyayanginya' monolog siwon.

"Apa kau mengatakan sesuatu oppa?"

"Ani, aku tidak mengatakan apa apa"

"Benarkah? Kau tak berbohong?" Wookie memicingkan matanya dan berjalan mundur dengan menghadap siwon yang berada dibelakangnya.

"Aku mengatakan yang sebenarnya wookie, lagi pula untuk apa aku berbohong"

"Baiklah aku akan percaya padamu"

"Wookie, bisakah kau tidak berjalan seperti itu karna...."

BUGGHHHH

Ya, belum sempat siwon menyelesaikan perkataannya tubuh ramping wookie sudah ditabrak oleh seorang namja.
Dan hal itu membuat wookie terjatuh dilantai. "Appo..hiks..hiks.."
Siwon langsung berlari dengan melemparkan semua barang bawaan yang ada ditangannya untuk menolong wookie namun kalah cepat dengan namja itu.

"Gwenchana?"

"YAKK APA YANG KAU LAKUKAN TERHADAPNYA?" Siwon langsung mendorong tubuh sang namja untuk menjauhi tubuh wookie. "Kau tak apa wookie?" Siwon membantu wookie untuk berdiri.

My Boy Friend Is A .... Vampire??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang