My Boy Friend Is A .... Vampire??

part 9

"Kajja kita berangkat"

"Nde"

"Eomma..appa.. aku berangkat dulu, jam berapa kalian pulang?"

"Hmmm mungkin sebentar lagi"

"Mian appa..eomma.. aku tidak bisa mengantar kalian, hmm kalian bawa mobilku saja"

"Tidak sayang, appa membawa mobil"

"Appa akan mengantar eomma mu pulang lalu appa akan pergi kerumah sakit karna hari ini banyak pasien dan appa juga punya banyak jadwal operasi"

"Begitulah appa mu, selalu banyak jadwal operasi setiap harinya"

"Karna aku seorang dokter bedah sayang"

"Nde, aku mengerti"

"Gomawo untuk pengertianmu" ucap hankyung sambil mengecup punggung tangan istrinya.

"Yaakk jangan bermesraan didepanku"

"Memangnya kenapa? Kau iri? Lakukan saja pada namja didepanmu itu"

Yesung menatap namja didepannya dengan wajah masamnya. "Itu tidak akan pernah terjadi eomma"

"Kita lihat saja waktunya" ucap sang namja

"Yakk apa maksud perkataanmu itu?"

"Aniya, ayo cepat kita berangkat nanti kau terlambat"

"Cerewet sekali kau"

"Maafkan sikap anakku"

"Aku sudah biasa menghadapi sikap galaknya"

"Ahaha"

Yesung mempoutkan bibirnya karna kesal dan berjalan keluar. "Yakkk lee lee dong hwa, palli nanti kau terlambat membantu appa dirumah sakit"

"Ne..."

Hankyung merupakan pemilik serta seorang dokter bedah di rumah sakit seoul dan lee dong hwa adalah salah satu dokter bedah dirumah sakit seoul bersama dengan hankyung.
Lee dong hwa sudah lama menaruh perhatian kepada yesung namun yesung selalu bersikap galak terhadapnya.
Dong hwa harus extra sabar untuk menghadapi sikap yesung yang benar benar tidak pernah baik didepannya.

"Dari mana kau tau alamat apartemenku yang baru?"

"Appamu yang memberitahukannya awalnya appamu tidak memberikan alamatnya namun karna aku desak terus akhirnya dia memberikannya kepadaku" ucap dong hwa dengan fokus membawa mobilnya.

"Apa kau tidak menyerah terhadapku?"

"Ani..aku tidak akan pernah lelah dalam merebut hatimu"

Yesung memutar bola matanya malas.

"Kenapa kau tidak mencari wanita lain? Kurasa disana banyak perawat cantik yang bersedia menjadi kekasihmu"

"Tapi aku inginnya dirimu"

"Sudah berkali kali aku katakan aku tidak ingin menjalin hubungan dengan siapapun"

"Dan berkali kali aku juga mengatakan bahwa aku akan menunggumu"

"Terserah kau saja"

"Sebenarnya akhir akhir ini ada seorang gadis yang mengejar ngerjar ku"

"Lalu mengapa kau tidak menerimanya?"

"Aniya, aku sudah bilang aku mencintaimu"

"Yakk lee dong hwa, jangan pernah kau mendekatiku lagi. Kau carilah wanita yang benar benar mencintaimu jangan mengejarku, siapa gadis itu? Apa dia wanita baik baik?"