My Boy Friend Is A .... Vampire??

part 20

"Baiklah, aku akan mengambil keputusan"

"Jadi apa yang akan kau pilih?"

Hening sejenak dan tampak kyuhyun sedang memikirkan kembali secara masak masak dan menghela nafasnya dengan berat.

"Untuk saat ini aku tidak bisa menjelaskan segala sesuatunya padamu, mianhae"

"Jadi kau lebih memilih untuk pergi meninggalkanku?"

"Walaupun aku tak berada disampingmu tapi percayalah, aku akan selalu menjagamu" ucap kyuhyun dengan memeluk tubuh ramping yesung lalu kemudian mengecup kening yesung dan tanpa terasa sebulir cairan bening telah lolos dari mata sabit yesung. "Jangan menangis sayang...aku akan kembali padamu dan suatu saat nanti aku akan menjelaskannya padamu tapi tidak untuk sekarang" ucap kyuhyun dengan menghapus jejak air mata di pipi chubby yesung dan mencium bibir tipisnya.

Ciuman mereka diiringi oleh tangis dari keduanya. Awalnya hanya ciuman ringan namun ciuman mereka menjadi lumatan dan yesung pun melingkarkan tangannya dileher kyuhyun dan cukup lama setelah dirasa pasokan udara didada mereka menipis, keduanya pun mengakhiri ciuman mereka dan saling memandang.

Yesung menunduk dengan wajah memerah. "Baby...."

Dagu yesung diangkat oleh ibu jari kyuhyun agar yesung memandangnya. "Saranghae, apakah kau mencintaiku?"

"Sepertinya tanpa aku memberitahukanmu, kau pun bisa menyadarinya"

"Aku ingin mendengar jawaban dari bibir tipismu ini baby, hmm bibir yang selalu menggodaku untuk menciummu"

"Dasar pervert, nado saranghae oppa.."

Kyuhyun pun kembali memeluk tubuh ramping yesung.

"Gomawo baby"

"Apakah kau tak akan meninggalkanku?"

"Mianhae baby, tapi...aku harus pergi dan aku butuh waktu untuk bisa menjelaskannya padamu"

"Kajima.."

"Mianhae baby, mianhae"

Pelukan mereka semakin erat dan air mata yesung sudah membanjiri pipinya juga coat yang dikenakan kyuhyun.

"Aku...aku tidak akan meminta penjelasan oppa...hiks..hiks...tapi ku mohon, jangan tinggalkan aku...hiks..hiks...apakah kau tega meninggalkanku setelah apa yang kau perbuat kepadaku?"

"Jongmal mianhae baby, tapi aku benar benar harus pergi dan kalau kita bertemu bisakah kita berpura pura untuk tidak saling mengenal?"

"MWO??" Yesung membulatkan matanya dan melepaskan pelukannya. "A..apa maksudmu?"

"Kumohon padamu baby, dan jangan membenciku"

Plakkk
Sebuah tamparan keras mendarat dipipi kyuhyun. "PERGI KAU SEKARANG JUGA..KAU MEMANG MAHLUK JAHAT, SETELAH AKU JATUH CINTA PADAMU SEKARANG KAU INGIN PERGI MENINGGALKANKU?"

"Aku..."

"PERGI DARI SINI DAN JANGAN PERNAH DATANG KEMBALI PADAKU, MENGERTI"

"Silahkan kau tampar aku sepuasmu, silahkan kau bunuh aku, tapi ku mohon jangan membenciku baby"

"DIAM KAU, SEKARANG KAU LEBIH BAIK PERGI DARI SINI" ucap yesung dengan nafas yang semakin memburu karna amarah didalam dadanya.

"Baiklah aku akan pergi, sekali lagi maafkan aku tapi suatu saat aku akan datang kembali dan menjelaskannya padamu atau mungkin kau sendiri yang akan mengetahui semuanya" ucap kyuhyun dan membalikan tubuhnya lalu pergi meninggalkan yesung seorang diri.

Setelah kepergian kyuhyun, tubuh yesung pun terasa lemas dan dia terjatuh duduk dilantai. "Oppa, mengapa kau tega melakukan semua ini padaku? Hiks..kau..kau...jahat oppa....huweeeeee...kau..kau tak benar benar mencintaiku huweeeeee..kau...hanya mempermainkanku" tangisnya pun pecah dengan kedua tangan yang menutupi wajahnya.