part 19

303 25 6
                                    

"O..oppa, apa yang kau lakukan?? Hiks..hiks..lepaskan aku hiks..hiks.." yesung semakin ketakutan karna ulah kyuhyun yang mencengkram lengannya dengan makin kencang hingga yesung merasakan tulang tulang pada lengannya akan patah dan tangan kanan kyuhyun kini sudah mengeluarkan kuku tajamnya lalu mencakar lengan yesung hingga mengeluarkan darah. "O..OPPAAAAA SADARLAH...hiks..hiks..oppa...ini sangat sakit oppaa huwweeeee" yesung menangis sekencangnya dan mencoba melepaskan diri dari kyuhyun dan salah satu tangan yesung yang bebas, dia gunakan untuk menampar wajah kyuhyun dengan sangat keras, yesung menatap lekat mata kyuhyun yang masih merah dan secara perlahan membuat kesadaran kyuhyun berangsur kembali dan kuku tajam kyuhyun pun sudah menghilang "O..oppa, ku mohon sadarlah..lepaskan aku hiks..hiks"

"Ba..baby...a..apa yang te..telah a..aku la..lakuan padamu?? mianhae baby, jongmal mianhae ki..kita sekarang kerumah sakit" ucap kyuhyun dengan panik dan kembali melanjukan kendaraannya dengan kecepatan penuh dan tak diperdulikan setiap klakson mobil orang orang yang merasa terganggu akan ulah seorang cho kyuhyun

"Hiks..hiks..oppaaaaa" jerit yesung yang semakin ketakutan dengan tingkah liar kyuhyun

"Ba..baby kau tak apa?" ucap kyuhyun dengan nada yang ketakutan dan khawatir. "Ki..kita a..akan segera sampai dirumah sakit, baby"

"Hiks..hiks.." hanya isak tangis yang keluar dari mulut yesung.

"Ba..baby uljima sayang, kau jangan menangis lagi nde" kyuhyun mencoba menenangkan yesung dan juga diri namun sulit baginya karna melihat darah lengan juga pelipis yesung dia takut tak dapat mengendalikan dirinya. "Ba..baby mianhae, jongmal mianhae baby"

Yesung masih saja terisak dan ketakutan sambil memegangi lengannya yang telah merah dan terluka akibat cakaran kyuhyun.
Kyuhyun yang melihatnya menjadi serba salah.

"Jangan bawa aku kerumah sakit" ucapnya ditengah isak tangisnya.

Secara spontan kyuhyun menginjak pedal rem dan hampir membuat yesung juga dirinya terpental kedepan kalau saja saat ini mereka tidak menggunakan seatbelt dan untungnya dibelakang mereka tidak ada mobil lain yang sedang melintas sehingga tidak menyebabkan kecelakaan lalu lintas.

"Kau..hiks..hiks..benar..benar..hiks..ingin...membunuhku eoh?"

"A..aniya baby, mana mungkin aku ingin membunuhmu"

"Ka..kalau..begitu...hiks..mengapa...sedaritadi..kau..melakukan..hiks..hal..yang...hiks...membuat...ku..celaka?"

"A..aku bukan ingin membuatmu celaka baby, aku hanya panik melihat keadaanmu"

"Tapi kau justru malah akan menbuatku celaka, apa kau mengerti?" Ucap yesung dengan mata yang sembab dan tangan kanannya bergantian memegang luka cakaran kyuhyun juga pelipisnya. Karna dia merasa pelipisnya kini berdenyut nyeri.

"Baby, gwenchana? Kita akan kerumah sakit sekarang nde. Aku tak ingin terjadi sesuatu yang buruk padamu" nampak dengan jelas kekhawatiran diwajah tampan nan pucat kyuhyun.

"Shireo"

"Apa maksudmu?"

"Aku tak ingin kerumah sakit"

"Lalu?"

"Lebih baik kita ketaman dan kau menjelaskan semuanya padaku" ucap yesung dengan menghapus airmatanya kasar dan menatap nanar pada kyuhyun.

"Ta..tapi baby, bagaimana dengan lengan dan pelipismu?"

"Aku bisa mengurus diriku karna ayahku seorang dokter dan kita bisa membeli obat diapotik" ucap yesung yang sudah berhenti menangis.

"Ta..tapi baby?"

"Tak perlu banyak alasan, sekarang cepat kita mencari apotik"

"N..nde baby"

My Boy Friend Is A .... Vampire??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang