Chapter 7

31 4 0
                                    

Farel pov

Hari ini hari ulang tahunnya Manda.

Sampenya di sekolah,semuanya emang udah janjian buat surprisenya Manda.
Kami semua emang janji buat Manda kesel.
Bahkan dari guru,warga kelas sampe pak kepsek kami aja gabung kerja sama buat surprisein Manda.
Waktu bagi bagi tugas,aku gamau kalah dari Dafa,udah pasti yang megang kuenya nanti itu aku.
Acara surprise Manda pun berjalan dengan lancar.
Dengan bangga nya aku kalo aku bisa nyampein rasa peduli aku ke Manda di depan banyak orang.
Bahkan begitu bahagianya aku hisa dapet first cake nya.
Begitulah hari ini berlangsung,sampe nanti pulang kita kumpul buat jalan dalam rangka hari ulang tahun Manda.
Sepulang sekolah kita jalan bareng ke parkiran,sementara teman teman yang lain pamit bentar,katanya sih ada urusan bentar.

****
Di parkiran sekolah

Diparkiran masih ada aku sama Manda yang dari kejauhan Dafa yang jalan ngarah ke arah kami berdua.
Motor Dafa diparkirin tepat disamping motornya aku yang jujur aku sendiri sering kesel liat dia belakangan ini.
"Rel,bisa ikut aku bentar kan?" Tanya Dafa yang hanya dapat balas anggukan dari aku.
"Man,tunggu disini ya,jangan kemana mana,tunggu aku disini sambil nunggu teman yang lain"perintahku dengan tegas ke Manda.
Aku ngikutin arah jalan Dafa yang jalan ngarah ke lapangan.
Tepat di tengah lapangan,dalam hitungan detik sekepalan tinju mendarat mulus tepat di bibirku.
"Puas Rel??? Puas kamu first cakenya??? Puas???"
"Puas haa?? Apa puas sama first kick dari aku ha??" Jelasnya dengan muka memerah dan emosi meluap luap.
Aku udah duga kalo alasan ini semua adalah Amanda.
Dalam hitungan detik juga kita jadi pusat perhatian dan dikrumuni banyak orang.
Aku sama sekali nggak memberi perlawanan ke Dafa.
Dengan santainya aku memilih pergi ninggalin semuanya dan kembali ke parkiran, aku rasa ini udah cukup lama buat Manda nunggu.

***
Tapi aku gatau,kenapa Manda sama sekali ga nanyain bibir ku yang bahkan udah bedarah darah kek gini???
Setelah Sampenya di parkiran,kita langsung berangkat karena semua juga udah pada ngumpul.

***
Sun......
Sampenya di Sun...

Manda bersikap seolah olah tidak terjadi apapun.
"Oke mau main dulu atau kita makan?" Tanya Manda ke kita semua yang dijawab dengan keinginan yang sangat kompak.
"Man,kebetulan waktunya makan siang,kalo aku bilang sih,makan dulu aja" saran dari Lifa
"Betul itu Man,tumben si Lifa otaknya encer" sambung Tere yang disertai anggukan dari yang lain.
"Oke kita makan sekarang." Manda mengiakannya dan langsung jalan ke salah satu Resto.

Kita duduk di satu meja panjang.
Alias sama artinya kalo kali ini aku makan semeja sama Dafa.
"Mau makan apa?" Tanya Manda
"Kalo aku sih Nasi goreng kampung nya satu" pesan Tere ke pelayannya.
"Aku ayam bakar saus teriyaki nya mba" sambung Fadli dan Lifa serempak.
"Aku chicken roll stick nya satu mba" pesan Ryan.
"Aku ikut kamu aja Man" ucap Aku sama Dafa serempak.
"Aku mau pesen Nasi goreng special seafood,emang kalian suka?"
"Suka kok" ucap kami serempak lagi.
"Oke,Nasi goreng special seafood nya 3 ya mba," pesan Manda
"Tunggu sebentar ya mba"

Aku gatau kenapa aku jadi kompak gini sama Dafa.
Setelah selasai makan kita lanjut ke zona game.
Main game sepuas puasnya layaknya anak kecil lupa usia.
Setelah itu kita pun pulang.

'
Ditengah perjalanan hujan turun dengan begitu deras.
Disaat aku baru saja ingin minggirkan motor dan berteduh Manda memintaku untukmelanjutkan perjalanan yang tentu saja sedikitpun tidak ku tolak.
"Tapi aku seperti merasakan seperti ada yang hangat yang menetes di pundakku di beberapa waktu,apa Manda menangis?" Benakku.
Kita pulang dengan basah basahan.

**
Sampai dirumah aku merasa ini benar moment yang tepat.
Aku mengutarakan hatiku.
Walupun aku merasa rada kebingungan.
"Ada hal yang mau aku omingin juga Man" dengan muka aku yang rada rada bingung tapi mencoba untuk serius.
"Mau ngomong apa Rel?" Jawab Manda biasa.
"Man,kamu mau ga jadi pacar aku?"
"Rel,aku ga bisa jawab sekarang" tegasnya dan langsung ninggalin aku dan lari ke kamar.

**
Ga sangka aku bisa dapat jawaban iya dari Manda.
Sama artinya aku sah jadi pacar Manda.


Vote + Comment please 😘😘😘😘😘



SomeoneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang