BTS IMAGINE & FF NC

Will You Be Mine CHAPTER 12

Sudah seminggu aku di rumah sakit akhirnya aku dan bayi ku diperbolehkan untuk pulang.
"Chagiya kau istirahat di rumah ya!,aku akan menelpon Eomma agar mengurus mu"Ucap Jin.
"Jin memangnya kau ingin ke mana?" Tanya ku.
"Aku ada meeting di perusahaan
Big Hit" jawab jin, aku hanya mengangguk.
"Aku akan pulang 4 Jam lagi,kalau ada apa-apa tolong telepon aku ya!, Araseo!" Ucap Jin dan ia lalu pergi.
Sepertinya Jin sedang ada masalah, tapi apa ya??Dia pintar sekali menyembunyikan sesuatu.

3 jam berlalu

Tokkk Tokk tokk
"Itu pasti Eomma aku akan membukakan nya pintu, tunggu sebentar ya Seok Hyun pergi sebentar"aku membuka pintu tapi ternyata yang datang adalah............... pihak kepolisian?! Aku terkejut.
"Maaf Bapak mencari Siapa ya?" Tanya ku.
"Apa benar ini kediaman Tuan Kim Seok Jin"
"Benar, ada apa ya?"aku bertanya lagi.
"Kami pihak kepolisian ingin mencari Tuan Kim di karena kan Tuan Kim terkena Khasus Pembunuhan Berencana dan akan di kenai hukuman penjara dan kami ingin menangkap nya hari ini juga"tangan dan kaki ku bergetar saat mendengar penjelasan Pak polisi.
"Bapak Sepertinya salah orang, suami saya tidak mungkin melakukan hal sekeji itu"aku berusaha menjelaskan nya.
Tak lama kemudian Jin datang dengan mobil nya.
"Jin kau kemana saja? Mereka ingin menangkap mu, kau harus lakukan sesuatu"Ucap ku sambil menggoyangkan bahu nya, sementara ia hanya terdiam pasrah.
"Jin jawab aku! Kau tidak pernah membunuh kan?"
"Chagiya aku Janji akan menjelaskan nya nanti"Ucap Jin, lalu dua orang polisi membawa nya pergi.
Saat aku masuk ternyata masih ada satu polisi.
"Sedang apa kau di sini, teman-teman mu sudah pergi!" Aku menyuruh nya pergi.
"Kau jangan Khawatir dia hanya di penjara 2 tahun saja" ucap sang polisi.
"Apa benar dia membunuh seseorang?,Siapa yang ia bunuh hah?" Tanya ku sambil menangis.
"Berdasarkan laporan data dan bukti-bukti, Tuan Kim telah membunuh pemilik perusahaan kaya yang bernama Kim taehyung" Jelas nya.
"Tidak mungkin Kim taehyung mati karena kecelakaan!"
"Tapi Tuan Kim menyuruh beberapa orang untuk memutuskan kabel rem mobil milik Kim taehyung dan akhirnya mobil tersebut masuk kedalam jurang karena supir tidak Dapat mengendalikan mobilnya"ucap sang polisi.
"Tidak mungkin ini tidak mungkin, aku harus bicara padanya!"
"Kau butuh tumpangan?, kita kan satu tujuan" Ucap si Polisi Brengsek.
Aku lalu membawa Seok Hyun bersama ku dan langsung berangkat ke kantor polisi.

Jin P.O.V

At police office
"Tuan Kim ada yang ingin bertemu dengan mu"ucap penjaga penjara.
Aku berjalan mengikuti nya dan seseorang yang ingin bertemu dengan ku adalah (y/n) dan Seok Hyun.
(Y/n) memasang wajah kesal kepada ku.
"Tuan Kim selama ini aku sangat percaya Padamu tapi kau sudah menghianati ku, kau tau orang yang kau bunuh itu siapa"
"Chagi aku bisa jelaskan, iya aku memang membunuh nya itu karena dia yang merebut alih perusahaan kakak ku dan lebih kejamnya ia membunuh istri dan anak kakak ku, sekarang kakak ku menjadi gila dan tak punya harapan hidup lagi"Jelas ku panjang lebar. Aku menangis sedangkan (y/n) hanya terdiam.
"Aku baru mengetahui bahwa kau kekasih taehyung saat aku menjadi murid baru di sekolah dan aku bertanya pada Nam Joon apa yang terjadi pada mu saat aku tau kalau aku yang sudah membunuh orang yang kau cintai aku berusaha menghibur mu tetapi rasa suka ku kepada mu semakin tumbuh dan aku ingin memiliki mu"
(Y/n) menangis dihadapan ku, dia tak bisa berkata apapun.
"Chagi aku percaya pada mu,tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini maka dari itu berjuang lah!. Aku dan Seok Hyun akan menunggu mu"Ucap nya lalu kami berpelukan dan Aku mencium Seok Hyun untuk terakhir kali nya.

Bersambung............

Hiks hiks hiks, kasihan ya Seok Jin masuk penjara tapi gak semua  orang yang masuk penjara sepenuhnya bersalah.
Nah teman-teman dapet hikmahnya gak? Aku terharu walau NC nya sedikit tapi aku suka cerita kayak gini.                       Ya udah makasih banyak bagi yang udah baca, sinchan cuma mau minta Like and coment nya ya!!!                                                        Thanks for reading.   
Gamsahamnida ARMY.