Every Story is an Adventure [Stopped]

Chapter 19: Dia menyukaiku, tapi tidak Mencintaiku

Masih malam yang sangat panjang di Peganden Gaming Arena, para penonton di sini tidak sabar menyaksikan game 2 antara Reborn Again melawan MedaXs Community. Teriakan para penonton di sini tak henti-hentinya mengusir keheningan di dalam bangunan ini. Mereka memang benar-benar tak sabar, dan sangat menginginkan game 2 segera dimulai. Kali ini kami bertukar posisi yang semula di kubu biru, sekarang menjadi kubu merah.

Tak beberapa lama, fase Pick and Ban pun dimulai dengan ban Twilight Assasin dari Kucing+Garong. Rupanya dia takut dengan jebakan racunku yang sangat menjengkelkan.

"Kazuki, ban Assault Soldier."

"Oke, oke."

Dia menuruti permintaanku dengan melakukan ban terhadap Army Soldier. Selama ini yang ku tahu Counter-nya Army Soldier cuma Twilight Assasin saja. Jadi Aku tak mau mengambil resiko yang lebih besar.

Sekarang tim lawan melakukan ban terhadap Juggernaut. Namun itu tak masalah buat Brian, karena dia masih hafal Fighter yang bisa dibuat untuk Jungling.

Mudah-mudahan, sih.

"Great Berserker, Kazuki."

Dia pun memenuhi permintaan Haruka dengan mem-ban Great Berserker. Dia memang sangat berbahaya ketika mengeluarkan Ulti-nya. Tak mau kalah, tim lawan mem-ban Envy Witch.

"Kelihatannya dia penonton setia di YouTube-ku."

"Kenapa gak pake Twitch, kak LiquidWitch?" tanya Branislav.

(Author Note: Twitch adalah situs streaming yang biasa digunakan gamer untuk melakukan live streaming)

"Hmmm ...! Entahlah. Mungkin udah kebiasaan? Hehehe ...!"

"Apa penting membahas itu sekarang?" timpal Kazuki.

"Tinggal ban apa susahnya, sih!" balas Brian.

Kazuki pun akhirnya melakukan ban terhadap Engineer. Turret-nya emang ngeselin banget, apalagi kalo semua itemnya udah jadi.

Karena Banning Phase-nya kelamaan, jadi Aku akan merangkum Fighter yang di ban kedua tim selanjutnya. Tim MX mem-ban Devil Maid dan Cyber Swordman. Sedangkan Kami memb-ban Space Doctor dan Sniper Elite.

Selesai Banning phase, Kucing+Garong pun melakukan pick pertamanya untuk memilih Frost Elf, entah untuk Mid atau Support mereka.

"Clockwork Keeper, tolong."

Tanpa ragu, Kazuki menuruti permintaan Haruka untuk memilih Clockwork Keeper. Meski termasuk Fighter tipe Mage-Support, tapi Fighter ini jarang digunakan untuk role Support. Alasannya? Karena damage yang dihasilkannya sakit, nanggung banget kalo dijadiin Support. Jadi lebih baik dijadiin Mid.

"Siapa, nih, yang mau request?" tanya Brian.

"Kak, Aku mau pakai Fallen Angel."

"Siap."

Brian mengambil Fallen Angel untuk Kirito, eh, Branislav. Jadi ikut-ikutan manggil 'Kirito', kan? Tapi menurutku ini langkah yang cerdas. Kirito, eh, Branislav bisa bertukar Fighter dengan Haruka kalau lawan mengeluarkan counter-nya Frost Elf.

Sekarang giliran lawan melakukan pick. +SPAS-12+ terlihat sangat bingung memutuskan Fighter apa yang dipilih karena waktu kurang 5 detik, dia masih belum saja memilih. Untung saja dia mengambil Chef tepat ketika waktu pick tertinggal 1 detik.