Chap 8

2.2K 109 1
                                    

Hinata dan sasuke pun sudah sampai di mansion Hyuga.
Mereka keluar dari mobil sambil berpegangan tangan. Maid di mansion pun membuka kan pintu untuk mereka.

"Ah Nona,dan tuan Uchiha,Silahkan masuk. Tuan Hyuga besar sudah menunggu kedatangan kalian berdua" (Maid)

"Baiklah bi,Aku segera menemui tousan" (Hinata)

Hinata dan sasuke pun memasuki mansion yang megah ini. Sesampainya di ruang tamu,mereka pun duduk bersampingan.
Disitu ada Hyuga Hiashi,Neji,dan Hanabi yang sudah duduk lama menunggu kedatangan pasangan tersebut.

"Ekhm,(Hiashi berdehem,untuk mencairkan suasana yang agak menegangkan tersebut) Baiklah karna kalian sudah datang kita akan membahas Pernikahan kalian,Tousan ingin kau menetapkan bulan dan tanggal pernikahan kalian, dan tousan tidak akan memaksakan kalian untuk terburu-buru menikah. Masalah Resepsi itu gampang saja. Yang penting kalian sudah sah dimata agama maupun hukum."

"Aku menurut sama Tousan saja" (Hinata)

"Hinata benar Paman Hiashi,Kami menurut saja kapan pernikahan kami di langsungkan" (Sasuke)

"Oh,begitu rupanya,baiklah ayah akan memberitahukan pada Fugaku dan Mikoto tentang kapan kalian melangsungkan pernikahannya,Sasuke kamu jangan sungkan untuk memanggil saya Ayah,tak apa kau juga sebentar lagi akan jadi menantu ku bukan haha"(tawa renyah hiashi)

" Mm Baiklah lah Ayah"(sasuke)

"Yasudah kalau begitu Tousan kedalam ya, tousan ingin beristirahat" (Hiashi)

Hening....

"Sasuke Aku minta kau bisa menjaga Hinata,Kau tahu kan dia kesayangan kami semua,dan jangan kau berani-berani menyakiti hinata kami,kalau itu sampai terjadi aku tak akan segan-segan menghajar mu,bahkan kalau perlu ku bunuh kau detik itu juga(Neji)

" ya Kak neji benar, Hanabi setuju, Awas saja kau Uchiha, kalau kau berani menyakiti neesan ku kau akan tahu akibatnya"(Hanabi)

"Etto Sudahlah kak Neji dan kau juga Hanabi,Jangan menghakimi sasuke,Dia pasti akan menjaga ku,Benar kan Sasuke?" (Hinata)

"Tak apa Hinata,Mereka benar, aku memang harus menjaga mu,Tenang Neji maupun Hanabi,Aku tidak akan menyakiti Hinata,Dia kan istri ku nanti,mana mungkin aku menyakitinya haha sungguh konyol bukan" (sasuke)

"Kupegang omongan mu Uchiha" (Neji)

"Yasudah Kak Neji,kita tinggalkan saja mereka berdua, Dah Neesan" (Hanabi)

Neji dan Hanabi pun pergi meninggalkan hinata dan sasuke.

Dan tinggal lah mereka berdua

"Sasuke,aku mau kekamar dan kau bisa pulang sekarang juga" (hinata)

"Oh jadi kau mau mengusir ku ha? Gadis nakal, maaf sekali karna hari ini aku akan menginap di mansion ayah mertua ku" (senyum misterius sasuke)

"Hei mana bisa kau menginap di rumah ku,gak aku gak mau sekamar dengan mu! Om mesum!!!"

"Terus saja kau mengoceh gadis nakal,karna aku tidak akan pulang. Sia-sia saja kau hinata"

Sasuke pun pergi meninggalkan hinata dan menuju tangga untuk mengistirahat kan dirinya di kamar hinata.

"Kurang ajar sekali si Uchiha sialan itu,berani benar dia mengatakan seperti itu,seolah-olah itu kamarnya dan seenak jidatnya masukk tanpa izin dari pemiliknya"

Hinata pun berlari menyusul sasuke ke atas menuju kamar tidurnya,dan sesampainya di kamar, hinata terlonjak kaget, karna si uchiha sialan itu sudah mengambil tempat tidurnya, hei yang benar saja yang punya kamar itu sasuke apa hinata coba. Kenapa malah sasuke yang mengambil alih kasurnya .

Hinata pun berbalik kepintu untuk mengunci kamarnya,karna kalo ketahuan bertengkar bisa gagal rencananya,memang benar kalo kamarnya itu kedap suara,jadi gak bakalan ketahuan kalo berteriak sekuat apapun, tapi kalo kamarnya terbuka kan ketahuan kalo mereka lagi berantem.

Dan setelah itu hinata pun langsung meloncat ke kasur yang ada sasuke,dan menarik-narik baju sasuke agar sasuke bangun.

Hai Author back lagi nih. Mudah-mudahan chap kali ini bagus" aja yey, dan author tergantung mood kalo mau up perjodohan ini. mohon beri vote dan coment nya. SeeYouNextTimeGuys

Minggu 9 April 2017

PerjodohanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang