Chap 2

4.8K 171 4
                                    

Silau menyingsing tempat tidur si tuan putri yang cantik nan jelita ini. siapa lagi kalau bukan Hinata.
Jam weker bebek hinata berdering sangat kencang tininit nit nit.

"Hoamm,,Astaga ini jam berapa"
Oh my god, aku lupa kalo aku ada kelas pagi hari ini. Bisa gawat nih , mana tadi malam tousan telpon, kalo siang ini aku bakalan ke kantornya tousan yang ada di konoha.
Sudah berapa kali aku mengumpat tak jelas. Kalian tahu tidak kalo pagi ini dosen nya killer Abis. Semoga aja mood dosen nya baik.haha

Nah sekarang aku udah rapi nih. Dengan pakaian yang Casual.T-shirt white And Jeans coulors Black dan bagian depannya sobek-sobek, dengan sepatu Converse .Gini-gini aku juga gak bakalan ketinggalan jaman loh sama fashion yang trend. Jangan salah kira ya, kalo Hyuga hinata itu fashion nya tertutup,jadul,atau apalah.karna itu gak berlaku sama aku. Tapi kalo ada acara formal fashion aku juga gak kalah anggun loh hehe.

Masalah berangkat kuliah aku orangnya gak suka pake sopir, karna aku lebih suka menyetir sendiri.

Aku pun memasuki mobil ku. Dan melaju dengan kecepatan rata-rata menuju Universitas ku.

Tiba ditempat kuliah ku. Aku keluar dari mobil dengan langkah seribu. Aku takut sama dosennya hiks.
Dan...Tepat di depan Muka aku.itu ada pintu. Yang bertulisan Ruang Teori Manajement Bisnis.

Kriet....(bunyi pintu terbuka)
"Mhmm,,selamat pagi Ibu Tsunade"
"Pagi Hinata-chan, kenapa baru datang?" (suara datar)
"Maaf bu Tsunade,saya terlambat  bangun,karna mengerjakan skripsi"
"Baiklah kamu boleh duduk, jangan senang dulu. Bersyukur kamu hari ini tidak saya hukum,karna saya akan mengajarkan teori-teori menjadi pembisnis yang handal. Bagian inilah yang sangat penting. Makanya saya memberikan kamu duduk."
"Baik Bu tsunade,terima kasih atas perhatian ibu"

"Hah,sangat melelahkan sekali,sudah fisik,menguras otak,pikiran,dan mulut. Syukur aja kuping aku gak kebakaran,maksudnya gak diceramahin sama tuh dosen killer.

Dari pada jalan gak karuan mending aku ketempat cafe langganan aku aja.maksudnya santai dulu sebelum ke kantor cabangnya tousan yang ada di kota ini.

Akupun menaiki mobil ku,dan menuju tempat cafe favorit ku.
Handphone ku berdering " Drdtttt". Aku pun mencari Hp ku di tas.
Dan....

akhirnya dapat juga. Akupun tertawa,siapa coba yang telpon aku di jam segini,kayak gak ada kerjaan aja.aku yakin pasti ini hanabi. Tuh anak emang kadang nyebelin. Anak-anak yang lain pada belajar lah dia malah asik-asik nya main game,suka tidur,kalo gak itu pasti ngusilin anak-anak yang lainnya. dan terakhir gue nih.jadi bahan bully an nya.ah menyebalkan.

Baru aja pengen geser kebiru.(ngangkattelpon)
Malah..

Ckiittt Gubrakk

Arghhh...
"Sial-sial-sial siapa coba yang nabrak mobil kesayangan aku. Awas aja yah kalo lecet .aku bakalan minta ganti rugi."

Aku keluar dari mobil ku dan menghampiri si penabrak mobil ku.
"Hei, Keluar Kau Sialan! Beraninya kau menabrak mobil kesayangan ku"
Aku mengumpat tak jelas di depan mobil sialan itu.

"Tuan,Bagaimana ini tuan?,sepertinya nona tersebut sangat marah,karna mobil nya tak sengaja tertabrak dengan mobil tuan. Padahal Mobil nona tersebut yang duluan menabrak"(sopir pribadi)

" Perempuan memang begitu,Menyebalkan."Selalu saja merepotkan cih.
"Yasudah saya akan keluar menemui si perempuan merepotkan itu" dan kau biar didalam saja!"
 
"Baik tuan" (sopir)

Hai guys ini chap 2 nya. Jan lupa Vote and coment,jaa ne.
Adegan sasuhina nya di tunda dulu ya. Kiss babay muach heheh #authorjahat #hahah #janbullyya #janbawagolokjuga #endingnyantar #bisatragisloh

PerjodohanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang