Perjodohan

Chap 13

Tiga hari sebelum hari H pernikahan hinata dan sasuke. Mereka sudah mendaptarkan menjadi pasangan  suami istri di catatan sipil. Dan mereka sudah sah menjadi suami istri. Dan sekarang mereka hanya menunggu hari H nya.

Tak terasa sudah seminggu hari berlalu. Hari ini adalah hari pernikahan putra putri dari uchiha Fugaku dan Uchiha Mikoto dengan Hyuga Hiashi dan Hyuga Hikari(alm)

Suasana di acara pernikahannya pun sangat khidmat dan di hadiri hanya beberapa orang terdekat seperti teman hinata dan rekan bisnis sasuke maupun kerabat dekat dan jauh, serta teman sasuke.

"Selamat atas pernikahan anda tuan Uchiha sasuke dan Nyonya Uchiha Hinata,semoga kalian berbahagia selalu" Ucap teman bisnis sasuke dan yang lainnya

"Wah selamat ya hinata-chan sudah jadi nyonya uchiha saja ehem,suami kamu ganteng banget hinata,kamu beruntung banget ya gak guys?" Ucap ino kepada teman-temannya yang tak lain adalah sahabat hinata.

"Ya,hinata kau beruntung sekali,ayodong carikan buat kita-kita seperti suami mu sekarang ini " Ucap sakura yang memasang muka memelas seperti di buat-buat.

Haha mereka semua menertawakan kelakuan sakura yang tidak bisa melihat cowok ganteng .

Hinata pun hanya menanggapi seperti biasa kelakuan teman-temannya ini. Dia sudah terbiasa akan tabiat teman-teman nya yang agak gesrek hahah.

Acara resepsi pernikahannya pun sudah selesai beberapa jam yang lalu.

Sekarang giliran mereka berdua yang ingin mengistirahatkan badan mereka yang terasa sangat pegal-pegal seperti meraton mengelilingi lapangan beribu kali.

Baiklah acara nya sudah selesai dan sekarang sasuke memasuki kamar nya yang ada di lantai atas di susul oleh hinata yang berjalan di belakang sasuke.

Setelah sampai di kamar
"Kau mandi saja dulu biar nanti aku yang nyusul" (sasuke)
"Baiklah tuan pemerintah" (hinata)

Hinata pun mulai melucuti gaun pengantinnya. Dan ia sedikit agak kesulitan dengan resleting belakangnya ,karna ia tidak sampai kebelakang banget narik gaunnya.
Sasuke yang melihat hinata agak kesulitan membuka resleting gaunnya . iapun mendekati hinata untuk membantu membuka kan .
Namun hinata langsung menepis tangan sasuke yang ingin membantunya.
"Jangan! Aku bisa sendiri, kalau kau tidak suka menunggu lebih baik kau saja yang mandi duluan. Biar aku nanti saja." (hinata)

"Hn" (sasuke)

Sasuke pun mengganti baju setelan jas pengantinnya dan menaruh baju itu di kasur. Dan memasuki kamar mandi.

Bunyi percikan air di kamar mandi pun kedengaran di indra pendengaran hinata. Dan hinata masih bertengger dengan tangan yang kebelakang. Karna kelelahan iapun terduduk di kasur empuk sasuke. Dan memijit pelipisnya yang terasa pening.

Bunyi shower pun dimatikan. Dan keluarlah sasuke yang hanya berbalut handuk sepinggang. Sontak hinata pun menoleh kearah sasuke. Dan hinata malu melihat bagian tubuh atas  laki-laki yang tak tertutupi apa-apa. Dan muka hinata pun memerah iapun menundukan kepalanya.

Dan ia tak sadar sejak tadi sasuke memperhatikan hinata dengan kening berkerut. Kenapa gadis nakal ini masih saja menggunakan gaun itu. Iapun paham betul sekarang. Kalo hinata masih tidak bisa menurunkan resleting sialan itu. Iapun mendekati hinata dan berada di belakang hinata . dan sekali tarikan

"Krii...iiiit" dan menampilkan punggung mulus hinata yang bak seputih porselan. Sasuke pun enggan berlama-lama melihat punggung hinata.

"E-eh apa yang kau lakukan tuan menyebalkan? Dasar kurang ajar ! Kau memang mencari kesempatan kan? Dengan menarik resleting gaun ini agar melihat punggung ku. Cepat mengaku saja!" (hinata)