Bab 9

30 1 0
                                    

           "Kau okay ke tak ni ?  , kenapa pucat sangat muka kau ni " soal mia lalu duduk di sebelah aireen , airil dan aira masih kaku memandang mia yang suka sangat menjerit . mengejut kan orang aje . hish !

        "Aku okay lah ... Bwekk " aireen menekup mulut nya , rasa nak termuntah tapi tak juga keluar muntah nya .

         "Bwekk... " masih rasa mual .

          "I bawa you pergi klinik nak ? " cadang airil . yang masih risau .

     
          "Kau mengandung ke weyh ? " kali ini giliran mia pula meneka .

Aireen memandang airil yang dah tersengih sengih.

         "Mana ada lah ,"dia melepas kan tangan dari mulut nya .

         " Aku lapar lah , ada makanan tak ? "

          "You betul ke ni okay ? , nanti pengsan lagi macam mana ? " .kata airil .

          "I okay lah , perut masuk angin je ni .. , dari pagi i tak makan " balas aireen cuba meyakinkan .

          " see ? Berapa kali i cakap waktu makan jangan lupa , nanti makin teruk pulak gastrik you tu ." kata airil .

    
         "You tak payah sibuk boleh tak , kalau i makan ke, tak makan ke , you bukan kisah pun . i masak pun tak nak makan , sibuk risau pasal orang buat apa ? "  balas aireen .

Airil mengatur langkah duduk di sebelah nya , dia mendengus kasar .

        "What ?? ...Tak habis lagi ke ,.. look  , sayang  pasal semalam tu I mintak maaf okay , i betul betul lupa . jangan lah nak merajuk sampai tak  makan ." dia memujuk .

Aireen hanya menjeling nya , dan memalingkan muka ke arah lain .

Mia yang sedang melihat pergaduhan mereka menggaru kepala yang tak gatal , aduhh ... Gaduh pulak dah .

       "Eh ... Ehh dah dah jangan gaduh lagi . aku rasa lebih baik kau dua orang balik " . suruh mia  . aira hanya mengangguk , menyokong cadangan mia .

      
Aireen bangun dengan perlahan lahan , airil pula sibuk memegang tangan nya .

         "Jom ," ajak airil .

   
         " pergi mana ? " soal aireen.

  
          "Balik lah .. Naik kereta i je , kereta you biar tinggal sini " balas airil .

Aireen cuba melepaskan genggaman airil . badan nya yang lemah tak mampu melawan  .

        "Tak nak , i nak balik sendiri , besok i ada site visit . nanti macam mana i nak pergi kalau tak ada kereta "  terang nya lembut .

        " hey , apa guna nya i sebagai suami you ? , i boleh hantar kan . dah jom " kata airil.

Aireen mengeluh kecil , menyerah dengan desakan airil  . lalu airil mendampingi nya perlahan keluar rumah .

       " Lepas lah .. " dia menarik lengan nya dari genggaman airil .

Airil mengguling kan biji mata nya , seraya mendengus kecil . lalu membuka kan pintu kereta untuk aireen .

        "Byeee...... " Aira dan Mia melambai lambai kan tangan kepada aireen dan airil .

-----------------

         " Bang , cuba telefon Aira , tanya dah sampai ke belum , budak tu kalau dah jumpa kakak dia mana nak ingat kita " ujar puan salmah meletakkan kopi di atas meja.

First love againWhere stories live. Discover now