babysitter love

chap 9

Taekwoon bangun dari tidurnya,matanya mengerjap ngerjap,"Taekwoon oppa sudah bangun??"terdengar suara Yeri dari samping Taekwoon,ia segera menoleh ke Yeri lalu tersenyum,Taekwoon mengangguk,"nyenyak sekali tidurnya,sampai sampai waktu digendong tidak sadar"ujar Yeri.Taekwoon melebarkan matanya,digendong?siapa yang menggendongnya?Yeri tertawa melihat ekspresi Taekwoon yang menurutnya lebay itu,"kenapa oppa??tak usah malu,kata Wonshik ahjussi oppa tidak berat kok"goda Yeri.
          Taekwoon segera turun kebawah mencari Wonshik untuk meminta maaf karena telah merepotkannya.Terlihat Wonshik yang duduk di meja sambil memandangi laptopnya,Taekwoon menganga melihat pemandangan yang ada didepannya,bukan karena Wonshik yang kelihatan lelah,tapi karena Wonshik yang hanya memakai handuk yang melilit di perutnya yang ber abs,juga rambut basahnya.
          "Tu..an..hmph!!"taekwoon segera menutup mulutnya yang keceplosan memanggil Wonshik,otomatis yang dipanggil menoleh,"oh Taekwoon ah,waeyo? ?"tanya Wonshik sambil berjalan mendekati Taekwoon yang membeku.Wonshik berdiri hanya beberapa inci didepan Taekwoon,"te..ter..terlalu dekat!"pikir Taekwoon,ia menunduk,wajahnya memerah,kenapa Wonshik yang baru selesai mandi itu kelihatan sexy,dan kenapa Wonshik tidak langsung pakai baju saja sih??!!.
       "Taekwoon-shii kau sakit??wajahmu memerah"tanya Wonshik khawatir,Taekwoon menggeleng cepat lalu memalingkan kepalanya ke samping,"Wonshik ahjussi ke...Kyaa!!Wonshik ahjussi!!mata polosku!!handuk!!!"teriak Yeri sambil menutup  matanya yang polos,sontak Wonshik dan Taekwoon melihat kearah bawah tubuh Wonshik,Taekwoon segera menutup matanya,wajahnya makin memerah,bodoh kenapa dia malah melihatnya.Sementara Wonshik sudah ngibrit masuk kamar.
        Sepi.Taekwoon membuka matanya,Wonshik menghilang,tapi Yeri masih disitu dengan tangan yang menutupi matanya,Taekwoon mendekati Yeri,"Yeri yah...a..ayo..kita kekamar...kau harus mandi.."ajak Taekwoon,Yeri mengangguk lalu pergi bersama Taekwoon.

                                   ............

           Awkward.Itulah yang dirasakan Wonshik dan Taekwoon setelah insiden 'jatuhnya handuk shikkie' tadi,"mm...Yeri sudah tidur,dia..ti..tidur cepat...ka..kau boleh pulang Taekwoon..kamsahamnida!!"ujar Wonshik gagap,Taekwoon mengangguk,"mm..tuan..saya minta maaf karena merepotkan anda!"ujar Taekwoon,Wonshik memandang Taekwoon heran,"maksudmu?"tanya Wonshik,Taekwoon menggeleng cepat.
          "Sa..saya pulang dulu..permisi!!""loh...tapi..""JEDUKK!!"karena tidak berhati-hati dan panik Taekwoon pun membentur pintu,Wonshik segera menangkap tubuh Taekwoon yang terhuyung ke belakang,"gwenchanna??"tanya Wonshik.Taekwoon terdiam,begitu juga dengan Wonshik,mereka saling berpandangan,dan lagi-lagi wajah merah Taekwoon muncul.
         "Selamat malam!!"terdengar suara seseorang yang membuka pintu,"Wonshik?!!apa yang kau lakukan?!!lepaskan Taekwoon!"ternyata itu Haekyeon,ia segera menarik Taekwoon yang ada di dekapan Wonshik,"apa apaan kau?!!kau mencoba memerkosa Taekwoon?!"tanya Haekyeon,"Haekyeon hyung...""apa kau tidak malu pada keponakanmu?!!""hyung....""liat Taekwoon jadi ketakutaN! !""HYUNG!!DENGAR AKU DULU!!"teriak Wonshik akhirnya,"tadi Taekwoon hampir terjatuh makanya aku tangkap"jelas Wonshik,mendengar itu Taekwoon tersenyum,"aigoo aku kira kenapa..Taekwoonie kau mau pulang ya??biar Kuantar ya?"tawar Haekyeon.
        Wonshik memutar matanya malas,Taekwoon menggeleng, "gwenchanna,pokoknya kau harus Kuantar, aku takut terjadi apa apa,aku tau ini masih jam 20.00 tapi pasti sudah banyak preman berkeliaran"jelas Haekyeon panjang lebar,Taekwoon terdiam dan menunduk,jujur dia agak takut dengan Haekyeon,"sudahlah hyung...kelihatannya dia tak mau"kata Wonshik,"tidak aku memaksa,ayo Taekwoon!!"ajak Haekyeon sambil menarik tangan Taekwoon meninggalkan Wonshik sendiri.

                               .............
          Keheningan terjadi di mobil Haekyeon,"manisnya"pikir Haekyeon sambil melirik lirik Taekwoon di sampingnya*awasmatanyakeseleo*"ehem..Taekwoon apa kah kau sudah punya pacar??"tanya Haekyeon,Taekwoon menggeleng,"oh begitu ya...jadi masih ada kesempatan untukku dong"ujar Haekyeon ceplos ceplos bae.Lagi lagi Taekwoon memerah.Haekyeon tertawa,"oh em jers...manis banget sih ni bocah...rasanya pengen ku terkam sekarang juga..huftt sabar Haekyeon..sabar...pelan pelan dulu"Haekyeon berdebat dengan dirinya sendiri.
         "Disini rumahku.."ujar Taekwoon membuyarkan lamunan Haekyeon.Haekyeon segera menghentikan mobilnya didepan rumah Taekwoon.
       Taekwoon pun turun lalu membungkuk 90 derajat,"terima kasih atas tumpangannya.."ujar Taekwoon,Haekyeon tersenyum lalu pergi.

                               ..........
        Semenjak itu,Haekyeon jadi sering menelpon Wonshik hanya untuk menanyakan kabar Taekwoon,dan lebih parahnya lagi itu dilakukannya hampir setiap sejam sekali,sampai sampai Wonshik terganggu dengan dering hapenya*biarkanlahhaekyeonberkembang*

Tbc~