Hari ini aku bangun agak siang, karena hari ini hari Sabtu. Aku libur sekolah, tapi siang nanti aku ada rapat dengan anggota OSIS lainnya. Akhir-akhir ini aku sangat sibuk rapat. Karena sebentar lagi kita akan membuat acara di sekolah.
13.00 PM.
Aku melihat jamku,dan bergegas ke sekolah untuk mendatangi rapat. Saat sampai disana, belum ada satupun anggota OSIS yang datang.
Mungkin aku yang datangnya terlalu cepat, rapat dimulai pukul 13.35 PM. Rumahku saja sangat dekat dengan sekolah.
Sangat sepi sekolah, kecuali ada suara-suara musik dari dalam studio musik. Mungkin kegiatan ekskul musik sedang berlangsung.
"Irene?" seseorang memanggilku dari belakang.
Saat aku membalikkan badanku, ternyata yang datang adalah..."Mister?" ucapku kaget. "Mister sedang apa disini? Bukannya hari ini libur?"
"Aku dengar ada rapat OSIS hari ini,jadi aku kesini untuk bertemu..." pembicaraan mister terpotong saat ketua OSIS memanggilku.
"Irene? kau sudah disini dari tadi?" ucap Lay(Ketos).
"emmm" aku mengangguk.
"Oiyah mister,tadi mister ingin bertemu dengan siapa?" ucapku.
"Ahh bukan siapa-siapa. Yasudah aku pergi dulu,kalian rapatlah dengan baik." ucap mister lalu meninggalkan kami.
*****
Rapat sudah selesai,saatnya aku pulang. Wendy hari ini tidak mengikuti rapat OSIS, karena saudaranya ada yang menikah.
Saat aku berjalan menuju rumah,tiba-tiba mobil hitam mendekatiku dan berhenti di depanku. Aku tidak tau siapa yang ada didalam mobil itu. Saat pemilik mobil itu keluar, aku hanya terdiam dan terkejut.
"Heyy,kau tak apa? Ayo pulang bersamaku." ucapnya.
"A-aa aku bisa pulang sendiri,rumahku tak jauh dari sini." ucapku.
"Sudah naiklah,tak usah malu." pria itu langsung menarik tanganku ke dalam mobil.
Saat sudah sampai depan rumahku, dia keluar dari mobilnya dan membukakan pintu-ku lalu mengulurkan tangannya, akupun memberi tanganku dan dia langsung menarik tanganku dan memelukku tiba-tiba dengan erat.
"Mi-mister... sakit, aku tak bisa bernafas." ucapku. yaa, lelaki itu adalah mr.sehun. Mister langsung melepaskan pelukannya.
"Maafkan aku, aku sudah lancang kepadamu." ucap mister lalu dia mengelus rambutku.
"Kenapa mister tiba2 seperti ini kepadaku? kau tidak salah mengajak orang kan?" ucapku dengan heran.
"Kau tidak mau kuantar? Yasudah. Yang penting aku sudah tau rumahmu" ucap mister lalu meninggalkanku.
Aku tak bisa berkata apa-apa lagi sekarang. Apakah aku bermimpi? Kenapa dia seperti seorang kekasihku? Mister sangat aneh hari ini. Aku langsung berlari menuju kamarku.
Tingg ting...
08124******* calling
"Ha-halo?" ucapku.
"Halo? ini irene bukan?" suara ini sepertinya aku pernah dengar.
"Iya kenapa?ini siapa?"
"Tidak apa-apa,selamat tidur. Sampai bertemu di esok hari." ucapnya lalu menutup teleponnya.
*****