BAB 4 "MIMPI APA ITU?"

286 19 1
                                    

Perang,dimana penyiksaan terjadi.Ia melihat beberapa orang membuat Ulah yang sungguh-sungguh tak patut dicontoh,mereka….mereka…. dengan kejinya mereka menyihir sekumpulan Bunga Indah yang hendak bermekaran hampir layu seketika,Dan salah satu dari mereka adalah Reza!

Nabila masih diam melihatnya,dimana amarah semakin menjadi-jadi bila ia tetap melihat kelanjutannya.

Kelanjutannya adalah, beberapa peru sudah terlihat tidak mampu terbang kembali atau bergerak karena hampir seluruh sayap indah mereka rusak dan sobek. Ia sempat melihat Asraris yang memimpin perang dari kelompok peri yang baik menurutnya. Dan ia juga melihat Reza yang menjadi pemimpin dari kelompok jahat.

Hal itu sudah bisa diketahui dari Aura milik mereka masing-masing.

Didalam kenyataannya Nabila masih memejamkan matanya dan kalungnya kembali bersinar-sinar memancarkan cahaya Ungu yang menyilaukan,gelang coklat yang ia kenakan mengeluarkan garisan-garisan Ungu yang lama-lama merambat kekalung yang dikenakan Nabila,sehingga membuat kalung yang dikenakanya memancarkan Cahaya yang lebih terang lagi.Setelah itu Garis-garis indah tersebut merambat kepunggungnya dan sayapnya sehingga sayap tersebut secara ajaib berubah menjadi Sayap Kupu-kupu yang sangat-sangat indah berwarna Hitam putih di pinggirannya dan dekat dengan punggungnya berwarna pink muda keunguan.

Nabila langsung membuka matanya dan dalam sekejap ia pingsan dan terjatuh kebelakang,dan syukurlah Asraris menangkapnya.

Asraris terlihat terkejut dengan perubahan Nabila saat ini.Sayap yang berkilauan milik Nabila sangatlah indah dengan perpaduan warna yang sempurna,membuat siapapun akan terkagum-kagum melihat keindahan sayap tersebut.

Sesuai ramalan, seseorang yang memiliki sayap seindah itu dapat membawa kebahagiaan yang besar dari bagi bangsa peri,dan sepertinya Nabila merupakan gadis dalam ramalan tersebut.

Sekilas Asraris melirik kearah kalung yang dikenakan Nabila memancarkan sinar yang makin lama makin meredup.Sementara sayap Nabila tadi perlahan-lahan mulai hilang entah kemana.

Setelah sayap Nabila benar benar sudah tak terlihat,dengan cepat Asraris menggendong Nabila menuju arah daratan dan berkumpul kembali dengan yang lainnya yang telah menunjukkan ekspresi terkejut dan cemas mereka.

Sepertinya aku sudah yakin,bahwa Nabila adalah gadis yang ada dalam Ramalan kakek tua itu,batin Asraris.

***

BERSAMBUNG....

GIMANA?? PENDEK YA??

AKU SUDAH BILANG BAKAL PENDEK, KARENA PIKIRANKU LAGI NGEBLANK SEHINGGA MAU BIKIN CERITA CUMAN BISA PENDEK GINI HEHEHE...

MAAF BUAT KETERLAMBATAN UPDATENYA, TAPI AKU SUDAH UP 2  CHAPTER SEBAGAI GANTI YANG SESUAI.

MAKASIH YANG UDAH NGASIH VOTE + KOMENTAR...

BYE BYE~

Kisah Di Negeri PeriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang