Maafkan aku!! Aku memang bodoh untuk mengerti perasaan ku ini! Aku tak ingin kehilanganmu!- Naruto Uzumaki
Chap sebelumnya
"Hinata! Cukup! Diam kau!" Teriak Sang gadis bermata merah darah itu, dan dalam satu hentakan dia bisa lolos dari rantai yang menjeratnya, lalu ia menghunuskan kukunya yang panjang ke dada sang gadis bermata rembulan hingga....
Jleb
"Tidurlah adikku!!" Teriaknya dengan seringai jahat yang sangat mengerikan.
" Hinata!!!!" Sasuke bangun dari mimpi buruknya
" Apa-apaan itu!" Kata Sasuke sambil mengelap peluh yang sudah banyak di dahinya
" Ada apa dengan Hinata?! Kenapa mimpi burukku selalu muncul! Tapi kenapa harus Hinata!" Teriaknya frustasi.
Waktu menunjukan jam 2 pagi dan Sasuke tak bisa melanjutkan tidurnya akibat mimpi buruk sialannya itu, padahal sudah beberapa minggu ini dia tidur dengan nyenyak, banyak asumsi di kepala jeniusnya, hingga akhirnya ia lelah dan kembali tertidur.
Naruto Punya MK
DLDR :)
Happy Reading
Retina nya menangkap cahaya nakal yang berusaha masuk kedalam matanya yang kelam, setelah beberapa jam lalu dia susah sekali tertidur karena bermimpi tentang Gadis Bulan yang selalu ada dalam hari-harinya.
Hari ini seperti biasanya dia akan menjemput sang pemeran utama di kediaman Hyuga dan menemani gadis itu berlatih ya walaupun terkadang dia mengajari sedikit tekniknya.
Mereka berdua sudah sampai di Hutan hujan di sebelah timur desa Konoha.
" Kau tak apa?" Tanya Sasuke datar, tetapi sebenernya ia sangat khawatir, ya bisa dibilang efek mimpi semalam.
" Huh? A...aku baik-baik saja Uchiha-san, Ada apa denganmu?" Tanya Hinata dengan wajah polos sambil memakan kue kayu manisnya. Wajahnya memerah karena dingin nya udara awal musim semi.
" Lupakan" ujar Sasuke dan melanjutkan langkahnya, selama perjalanan mereka hanya diam, meskipun begitu mereka selalu nyaman dengan keheningan yang mereka buat.
Tidak terasa mereka sudah berada di tempat latihan Sasuke, yupp kali ini bukan ditempat latihan Hinata, namun di Hutan yang dimiliki keluarga Uchiha.
Hinata terus berlatih elemen airnya, dan jangan lupa Sasuke yang membantu nya, masih dalam fikiran yang sama, ada apa dengan tubuh Hinata?
Tak terasa jam makan siang sudah tiba, sebenarnya saat latihan bersama Sasuke, Hinata jarang sekali membawa bento, mereka pasti akan membeli makanan diluar, tidak bersama, mereka sendiri-sendiri dan kembali ketempat latihan.
Namun kali ini berbeda Hinata membawa bentonya" Umm Uchiha-san? Aku ingin memberikan bento ini ke Naruto-kun, Kau tunggu sini ya?" Tanya Hinata, sedangkan Sasuke tidak percaya dengan perkataan sang Hyuga, ia kira hubungan Hinata dengan Naruto tidak sedekat itu, Poor Sasuke! Kau tidak tau saja kalao hubungan Hinata dengan Naruto semakin dekat, bahkan sangat dekat, Hinata memang terkadang membuatkan bento untuk Naruto akhir-akhir ini, bukan ia tidak mau membuatkan bento juga untuk Sasuke, hanya saja ia teringat ketika pesta di mansion Uchiha, si Bungsu itu sama sekali tidak menyentuh makanannya, maka dia simpulkan makanannya tidak disukai oleh Sasuke, Padahalmah si Sasuke udah kekenyangan makan pie buatan Hinata haha.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dandelion
FanfictionRevisi Perubahan dari CH 8 Bagi yg berkenan silahkan baca ulang Warning!! TYPO Bertebaran jadi jangan ngeluh ya heheueee :) Kepo? Baca aja deh Naruto belong Om MK! Happy Reading ;)