Tentang Tiara, Adam harus menjelaskan satu hal.
Tiara adalah gadis yang sudah bertahan tahun bersamanya. Tiara bisa melewatkan apa saja bersama Adam. Senang, sedih, marah, kecewa, semua pernah mereka rasakan bersama.
Adam memang playboy. Dalam artian, meski Adam punya Tiara, kadang Adam masih suka bilang 'ih, ini cantik, ya'. Dan semacam itu.
Tapi meskipun Adam seperti itu... Adam nggak pernah selingkuh. Sama sekali nggak pernah, dan benar-benar nggak ingin mencoba.
Tiara benar-benar jadi perempuan idaman milik Adam sepanjang SMA.
Tapi begitu dia bekerja dan mempunyai gaji luar biasa, serta penampilannya makin elok rupawan... Rupanya perilakunya berubah. Tiara tak lagi sama. Dia sering bermain di belakang Adam. Dia sering berkhianat.
Meski Adam adalah lelaki yang punya kesabaran serta kesetiaan yang sudah teruji klinis, tapi Adam juga punya hati. Ia tetap marah, tetap kecewa.
Meski Adam tau, kalau Tiara tetap seratus persen cinta dengan Adam, tapi apa iya, Adam rela diduakan terus-menerus?
Sorry, gue nggak sebodoh itu.
Dan sekarang, Tiara bukan perempuan idaman Adam lagi.
Karena wanita idaman gue sekarang.... Hanya nyokap gue,
Dan Nadia.
*
"Kalau kamu kehilangan aku, gak masalah, kan? Toh kamu masih punya puluhan laki-laki lain yang sayang sama kamu."
"Aku maunya kamu, Dam. Aku janji nggak akan ada mereka lagi."
"Ini janji ke berapa? Aku udah kasih kamu lebih dari puluhan kesempatan, dan kamu masih mengulanginya. Mungkin kamu memang nggak bahagia sama aku. Dan mungkin sudah seharusnya aku melepas kamu."
Usai pembicaraan terakhir itu, malam harinya, Adam mendapat pesan dari Tiara.
Tiara:
Dulu, mungkin aku mengulangi kesalahan sama karena aku yakin kalau kamu akan kembali ke aku, karena kamu cuma ada aku. Tapi sekarang, aku bisa gila. Karena selain aku, ada Nadia.Tiara:
Aku nggak main-main. Kalau memang kamu nggak bisa sama aku, lebih baik kamu nggak mendapatkan siapa-siapa.Adam:
Maksud kamu apa?Tiara:
Mungkin, kamu harus siapin batu nisan untuk Nadia.Adam:
Ra! Jangan gila!Sumpah. Kenapa Tiara jadi kayak psikopat, sih? Emang dia pikir, gue nggak sakit diselinhkuhin berulang kali? Gue sakit, batin Adam.
Dan andai tidak ada Nadia, mungkin Adam tetap akan meninggalkan Tiara, karena Adam sudah benar-benar di titik muak.
Adam putus dari Tiara, bukan berarti ia akan kembali dengan Nadia, kan?
Dan Adam benci ketika Tiara mulai mengancam.
Tapi separuh hati Adam masih yakin, kalau Tiara tidak mungkin melakukan hal di luar batas.
Adam:
Aku tau, kamu nggak akan serius. Kamu masih punya hati.Tiara:
Oh ya? Siapa yg tau?Perasaan Adam sungguh tidak enak. Tapi, Adam tau, kalau Tiara masih punya hati, ia pasti tidak akan bertingkah.
*
Segala di Surabaya terasa sangat menyenangkan. Terlebih, Nadia melaluinya bersama Bima. Selama satu hari penuh ia habiskan bersama Bima, sebelum akhirnya di hari Minggu, mereka kembali ke Jakarta untuk bekerja, karena kebetulan Nadia tidak mengambil cuti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nadia's Journey (Diantara Dua Cinta)
RomanceDisini terdapat sebuah cerita, dimana ada cinta yang tidak bisa didefinisikan. Dimana ada sesuatu yang tidak bisa digambarkan. Dan semua itu berujung pada suatu kisah yang tak diduga. Seperti.... Takdir yang mempermainkan segalanya. Awalnya, hat...