Rinduku tak pernah lelap
Pernah reda bersama hujan
Terkikis karena abrasi
Tertutup bagai pintu
Kembali karena pagi telah datang
Bagiku rindu lebih indah dari matahari, bergemuruh di dunia langit atas ucapan setelah bercakap dengan pencipta.Rinduku selalu hadir, disini, disebelah aku berbayang kamu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reendo
PoetryAku tidak bisa mengatakannya kepada siapapun, makanya aku tulis di sini. Sajak dan prosa tentang perasaan. Disempilkan juga cerita pendek. #SudutPandangAsye Author by Windya Fajira