Entah mengapa, setiap kesibukan datang padaku atau padanya, aku merasa lebih bahagia dari mood saat itu. Setiap kali melihat dia fokus, aku bahagia. Setiap kali melihat aku fokus, aku bahagia. Sesederhana itu.
Ketika satu di antara aku atau Hasyalft fokus kita tidak berkomunikasi, seperti siklus akhir pekan atau akhir bulan masa sekokah dan kuliah barulah berkomunikasi, bertukar cerita apa saja yang dialami selama sepekan terakhir atau empat pekan terakhir.
Meski begitu aku tetap merasa bersamanya, aku suka bersabar dalam hal ini, aku tersenyum. Sabar karena aku tahu kamu dan aku punya mimpi yang harus menjadi kenyataan.
Meski kadang ketika aku merasa lelah sekali aku kerap membutuhkanmu.
Aku bersabar dalam penantian.
Aku suka karena aku dan kamu orang yang memiliki tujuan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reendo
PoetryAku tidak bisa mengatakannya kepada siapapun, makanya aku tulis di sini. Sajak dan prosa tentang perasaan. Disempilkan juga cerita pendek. #SudutPandangAsye Author by Windya Fajira