TIGA BELAS

6K 228 6
                                    


Kaki jenjang nan indah wanita itu melangkah dengan indah di tengah keramaian di bandara

Dia terus memasang wajah angkuh, seakan tau bahwa ia sangat lah sempurna dan banyak orang memperhatikan nya, yah tetap saja percuma fisik sempurna kalo hati nya mah rusak upsss(sorry,author di plototin ama dia, seeremXD)

Dia adalah lizy caroline, (baca dari awal, pasti kaliam bakal langsung tau siapa dia)

"lizyy"teriakan seseorang membuat lizy harus mengedarkan pandangan nya dengan benar, sampai mata nya menangkap seseorang yang ia cari

"ahhh tom"ia bergegas menghampiri pria itu

"hay, ternyata kau tak berubah masih cantik seperti dulu bitch"

"apa itu sambutan yang kau berikan pada wanita cantik?"

"ya kau memang cantik, tapi tak ku pungkiri kau juga seperti bitch"

"oh ya, apa buktinya darling?"

"bukti? Ada banyak, contoh nya meninggalkan kekasih yang amat mencintai mu bahkan mungkin tergila-gila padamu hanya demi uang, lalu sekarang kembali lagi dan berniat merayu nya lagi untuk kembali padamu"

"ahhh kau memang sangat memahami diriku tom, aku memang kembali untuk merayu nya lagi, merayu MR. Deren ceo napoleon corp, sekaligus mantan ku yang dulu sangat menggilai ku"

"yahh aku sebenar nya tak setuju, lebih baik menikahlah dengan ku lizy, berhenti menjadi jalang, aku juga tak kalah kaya bukan?"

"kau memang benar tom, tapi aku masih ingin bermain-main untuk membalas ibu deren yang pernah merendahkan ku dulu"

Tom memandang sendu wanita yang di cintai nya, bagaimana cara nya agar ia dapat merubah kelakuan wanita itu

Lizy sebenar nya baik, hanya saja kehidupan memaksa nya berbuat seperti jalang, inilah dampak broken home, mencari kesenangan dengan menyakiti orang.
                                ***

Stevan pov

Aku memarkirkan mobilku setelah sampai di apartemen, karena tau pasword nya aku hanya tinggal masuk

Tapi saat aku masuk ada yang aneh, apartemen ku sepi tak ada tanda tanda kehidupan di dalam nya

"cathrine, aku pulang kau dimana"aku mencari keseluruh ruangan'ah mungkin di kamar'pikir ku

Ternyata benar saat aku masuk aku melihat wanitaku berbaring membelakangi ku, tanpa pikir panjang aku menghampiri nya

"heyy tumben tak menyambut ku pulang?"tidak ada respon

"ayolah sayang apa kau masih marah"masih tak ada respon

"baiklah aku akan pergi"namun tiba tiba sesil bangit dan memelukku dari belakang

"mau kemana, aku sudah menunggu mu dari tadi, lalu kau akan meninggalkan ku lagi?"aku rasa sesil sedang mengerucutkan bibir nya seal

"maaf sayang, bukan begitu, aku fikir tadi kau butuh waktu sendiri jadi aku pilih pergi"

Aku membalikan tubuh ku dan merengkuh nya dari depan, aku dapat mencium bau shampo di kepala nya

Ku raih wajah nya, ku pandang wajah nya yang cantik itu dapat ku lihat ada rona merah di pipinya, ku dekatkan wajahku, aku meraih bibir nya yang menggoda dengan bibirku

"masih marah hemm?"
"bagaimana bisa marah jika kau begini memanjakan ku"kulihat pipinya memerah malu

Aku mencium nya kembali, melumat bibir nya lembut menunjukan bahwa aku menyayanginya, karena itulah kenyataan nya, aku mulai menyayangi nya

My posesif man! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang