Hmily4-Jadian

602 123 6
                                    

Flashback

Sebelum upacara, sehun seorang lagi nyari-nyari dimana geng nya. Kyungso yg cuma ada sekarang, matanya tidak lepas mengelilingi semua warga sekolah yg menumpuk dilapangan

Mungkin karena terlalu banyak gerak, dan mata sehun ga lurus kearah bendera yg akan dikibarkan. Akhirnya ke gep sama pembina upacara

Melongo sehun saat ditunjuk

Dia maju ke depan

Banyak sorakan dari kaum hawa

Saat pembina menyuruh sehun untuk berbicara dan

"Geng dimana geng gue"

Ga ragu itu pembina ngejitak sehun dan menyuruh dia untuk ke ruang BK

Dengan wajah datarnya dia selalu mengiyakan ceramah dari guru BK yg terkesan menakutkan

Sehun keluar

"Hun, cepet ikut gue" ujar chanyeol menarik tangan sehun kasar

"Lo apaan sih tiba tiba nyeret gue kek berasa gue cecan yg bakal lo apain" senyum devil sehun mencuat

"Emang gue mau ena in lo"

"Astajim, nyebut yeol"

"Jangan banyak bacot, ikutin gue dengan tenang. Bisa ga sih hun" risih chanyeol

"Iya in" ujar sehun kecut

"Hun cepet sini" ucap kai di dalam aula

"Lo pokonya pegang ni bunga sama coklat ini dan ungkapin perasaan lo tanpa ragu ke cinta pertama lo oke" ucap kai lagi

"Tapi" ucapnya terpotong dan lampu udah mati semua

***

Istirahat nih

Seorang pria merenung sangat lama di depan kaca besar toilet pria, banyak yg ia pikirkan. Masalah keluarga, cinta dll

Gue harus paksa tu cewe-batin sehun

Dan di sebrang toilet pria pasti ada toilet wanita, cinta pertamanya itu sama halnya dengan sehun. Ia juga merenung menatap kaca dihadapannya dengan melihat dirinya seperti pengecut yg tidak bisa mengungkapkan semua perasaan dalam hatinya

Tadi aku hampir saja mengucap ya, karna hatiku yg berkata namun pikiranku memaksa untuk menolaknya. Aku memikirkan masa depan tanpa adanya pria yg bisa aku kasihi-batin suzy

Jam menunjuk pukul 1, istirahat usai

Mereka bertemu saat keluar dari toilet

Keduanya saling menatap penuh isyarat, suzy menunjukan dari sorot matanya jika ia sedih dan sehun menunjukan mata penuh kekecewaan

Suzy menyudahi tatapannya itu dan beranjak pergi

Tiba-tiba sebuah tangan memeluk perut suzy dari belakang, kehangatan yg dirasakannya. Sejenak suzy terdiam

Sehun, aku akan membiarkanmu untuk memelukku seperti ini-batin suzy

Setelah lama, ia melepaskan kedua lengan yg masih memeluk erat tubuhnya itu dan berlari menjauh tanpa melihat siapa orang di belakangnya

"Gue tergila gila karna lo suzy" teriak sehun ga ada seorangpun yg mendengarnya

¶¶

Suzy masuk ke dalam kelasnya

Guru fisika ga terima kalau ada murid terlambat dan suzy harus berdiri diluar menunggu pelajaran selesai

Sehun yg mau ke ruang guru ga sengaja ngeliat suzy

HMILYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang