41- Tunangan?

259 69 4
                                    

Sehun tepat ditengah pintu utama Rumah Suzy dan menatap Suzy dengan dibelakangnya terdapat Cho Kyuhyun yang merupakan musuh Sehun saat di SMA dulu

Ia berbalik meninggalkan rumah Suzy

"Tidak.. Sehun kamu salah paham" teriak Suzy mulai berlari menyusul Sehun

__

Sehun berjalan sampai keluar gerbang rumah Suzy dengan tatapan kosong, seakan tidak ada yang dia pikirkan kecuali berjalan lurus

Dibelakang tubuh tegapnya, Suzy terus mengejar Sehun. Meneriakinya

"SEHUN"

"SEHUN BERHENTI BERJALAN"

Sehun tetap tidak bergeming, tidak mendengar teriakan Suzy. Mobilnya ia lewati begitu saja

Dia mulai menyebrangi jalan tanpa melihat situasi jalan yang ramai dan banyak pengendara yang menyetir dengan cepat

Klakson terus berdengung dari sekian banyak mobil maupun motor

Suzy berhasil menyusul namjachingunya itu, tapi..

Dduggg

Bahu kecil yang ia miliki terserempet oleh motor

Bajunya sedikit robek

Namja yang sedari tadi kerasukan, ia tersadar mendengar teriak sakit Suzy terserempet

Flashback

"Sehun ah awas!" Teriak Suzy mendorong bahu Sehun untuk menepi ke trotoar

"Akhhh..sakit" jerit Suzy

Pengendara motor bukannya membantu Suzy tersungkur karna tersempet, ia malah tersenyum lalu pergi begitu saja

Matanya ditutupi oleh kacamata yang menempel dihelm nya sehingga Suzy tidak bisa tau siapa pengendara motor yang sengaja menyerempetnya

Flashback off

Ia terduduk dibawah trotoar, Sehun meraih tubuh Suzy dengan merangkulnya

Sebelum itu, ia berbicara "Suzy.. maafkan..gara-gara aku,kamu terluka"

"Bukan salahmu, Sehun..aww" Suzy merasa lututnya berdenyut sakit

"Dimana yang sakitnya, Bae?" Tanya Sehun khawatir

"Aku ingin kerumah Sehun.."

"Baiklah aku akan menyembuhkan lukamu dirumah"

__

Semua kejadian Suzy dan Sehun dilihat oleh Cho Kyuhyun, ia melihat dari arah gerbang rumah Suzy

Wajahnya tertekuk, menunduk

"Suzy..apa kamu tidak mengingatku?"
"Aku pura-pura menjadi sepupumu, tapi perjuanganku akan berakhir sia-sia. Sepertinya kamu sudah sangat mencintai Sehun"
"Teman kecilmu. ya, aku hanya teman kecilmu" gumam berkali-kali Kyuhyun

Kyuhyun melihat Suzy dan Sehun akan kembali kerumah, ia bergegas juga untuk kembali agar mereka berdua tidak curiga dengan keadaan dirinya diluar rumah

"Bibi.. sebentar lagi Suzy dan menantumu akan kembali" ucap Kyuhyun

"Apa kita beri mereka kejutan?" Tanya nya

"Kejutan apa, Kyu?" Tanya ibu

"Aku punya cincin untuk mereka bertunangan, bagaimana jika cincin ini ditaruh dimeja kamar Suzy" ucap aneh Kyuhyun

"Apa yang akan terjadi?"

"Sehun akan mengambil cincin ini dan memasangkan dijari manisnya Suzy"

"Baiklah Kyu"

"Bi, waktunya kita bersembunyi!" Semangat Kyuhyun

Ibu Suzy mengangguk mengiyakan apa yang diajak Kyuhyun

__

Suara pintu utama dirumah Suzy mulai terbuka, dan itu adalah pasangan couple Sehun dan Suzy

Mereka bingung, rumahnya tidak ada tanda kehidupan. Tidak ada orang satupun, padahal ini hari bahagia ibunya

Hari sudah mulai sore, matahari mulai tenggelam

Sehun maupun Suzy tidak menghiraukan ibu dan Kyuhyun tidak ada. Mereka mulai berjalan kearah kamar Suzy untuk menyembuhkan luka-luka ditubuh Suzy

Ia tidak pernah melepas rangkulannya pada yeoja disampingnya

"Suzy.. maaf ini karna kecerobohanku, sudah tau Kyuhyun itu sepupumu. Kenapa aku seakan ditusuk dan galau" sesal Sehun

Suzy mengentikan langkahnya tepat didepan pintu kamarnya

Dan berhadapan dengan Sehun, matanya saling menatap. "Kamu cemburu sayang" ucap Suzy mencolek dagu runcing Sehun

"Aku ga cemburu sayang.." sindir Sehun

"Lihatlah, telingamu memerah. Aku tau kalau kamu cemburu pasti telingamu berubah menjadi merah"

Sehun tidak bisa berkata, memang ia merasa cemburu. Sehun menggendonh tubuh Suzy dan mendudukannya di kasur

"Tutup matamu" ucap Sehun menutup mata Suzy dengan lengannya

"Kenapa?" Tanya Suzy dengan mata ditutupi

"Aku tidak ingin, kamu merasa sakit"

"Kamu mau ngapain..Sehun?"

"Ambigu hey, Bae..Bae"
"Duduklah dengan manis ya" ucap lagi Sehun

Dimana kotak p3k nya ya-batin sehun
Lho ini kotak cincin buat tunangan-batinnya lagi

Diarah pintu kamar terlihat Kyuhyun dan Ibunya memberi klu untuk Sehun mengambil cincin itu dan dipasangkan dijari Suzy

"Suzy"

"Ngg"

"Buka matamu"

"Kenapa tidak terasa sakit ya"

"Lukamu belum aku obati"

"Hah?"

"Suzy.. will you marry me?" Ucap Sehun lembut menunjukan kotak cincin berisikan cincin berlian

"Kamu mengejutkan aku lagi, Sehun ah" lanjut "Ibuu..aku kira ibu tidak dirumah" dan "Tuan Cho?"

"Jawablah aku Suzy" tegas Sehun

Suzy kembali menatap Sehun yang berada dibawahnya sedang berlutut

"Yess Sehun ah. I will marry you" riang Suzy

"Benarkah?"

Cup

Bukan kata, melainkan ciuman yang dijawab Suzy

Cup

Sehun membalas ciuman itu tanpa menghiraukan ada Ibu dan Kyuhyun yang sedang memperhatikan pasangan yang sedang bahagia

Ciuman berlanjut, Sehun menidurkan Suzy ditempat tidurnya

Melihat hal yang mulai mengganggu pandangan Kyuhyun, ia mengusiknya

"HYA! Sehun berhentilah. Statusmu hanya sebatas tunangan, belum menikah"
"Disini ada ibunya Suzy. Apa lo ga bisa ngehargain?" Ketus Kyuhyun bertubi-tubi

Sehun melepas aktivitas dengan Suzy

"Maafkan aku mertua" bungkuk hormat Sehun

Gue lupa pintu kan ga ditutup-batin sehun

Kenapa harus berhenti-batin suzy

Gue masih ga rela liat lo sama sehun tapi kenapa gue bantuin mereka jadi satu ya-batin kyuhyun































Tbc
Good night😊

HMILYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang