BACA NOTE DIBAWAH!!!
JANGAN LUPA VOTE😊K.Will - Talk Love🎶🎵 (Ost. DOTS💖)
Hari ini hari minggu. Pagi-pagi sekali Caca telah bangun dan langsung menyuci mukanya serta sekedar menggosok giginya. Lalu, mengambil sepatunya untuk jogging. Ntah kenapa ia sangat malas untuk berada di Rumah apalatgi bertemu Dira, yang ada ia malah adu mulut lagi dengan adiknya.
•••
Sudah sekitar 20menit Caca melakukan aktivitas joggingnya. Dari sekitar komplek rumah, lapangan, sampai dekat taman. "Duh cape juga ya" gumamnya. Lalu tiba-tiba saja ia bertubrukan dengan seseorang.
"Bukkkkkkkkkk"
"De Javu" batinnya.
"Aw" ringis Caca tanpa melihat siapa yang menabraknya.
Tanpa aba-aba Arka langsung memeluknya, ya pria itu adalah Arka.
Caca yang kaget langsung mendongakkan kepalanya.
"Arka" ucap Caca refleks.
"Kenapa hm? Kaget?"
"Kok kamu bisa ada disini juga?"
"Perlu aku jawab? Seharusnya aku yang tanya sama kamu kenapa kamu bisa ada disini? Tau gak dari setelah aku ngantar kamu tadi malam kamu itu gaada kabar sama sekali, di sms telfon line gadibalas. Aku khawatir sama kamu, aku takut ada apa-apa sama kamu" ucap Arka semakin mengeratkan pelukannya.
"Ya maaf, tadi malam aku kecapean jadi langsung tidur deh. Lagipula hp alu low juga" ucap Caca membalas pelukan Arka.
"Yauda, lain kali jangan gitu ya sayang" ucap Arka melepas pelukannya dan mengusap rambut Caca.
"Hm" ucap Caca mengalihkan pandangannya tanpa melihat Arka, dia malu karna dia sedang blushing.
"Kenapa tu pipi merah? Kamu blushing? Ciaaaaaa" ledek Arka.
"Apaansih" dengus Caca.
"Udh, gausah ditutup-tutupin itu pipi toh aku juga udh tau" ucap Arka sambil membelai pipi Caca.
"Kamu nih ya" Ucap Caca sedikit berlari berusaha mencubit lengan Arka. Tetapi, tak berlangsung lama kaki Caca kembali sedikit sakit.
"Aw" ringisnya."Mangkannya jangan bandel sama pacar"
Caca diam saja, baginya tak ada gunanya merespond ucapan Arka barusan.
"Nih minum"
"Makasih" ucap Caca langsung mengambil minuman yang diberi Arka.
"Sama-sama" ucap Arka sambil merapikan helaian rambut Caca yang terbang terkena angin".
"Ke taman yukkk, udh agak siangan juga nih" ucap Arka lalu agak mengurut kaki Caca."Yukkk"
"Bisa jalan gak?" Ucap Arka yang masih mengurut kaki Caca.
"Bisa dong, lagipula kan dekat lagi itu tamannya" ucap Caca semangat.
"Gabisa jalan kan? Yauda yuk aku gendong aja" Ucap Arka menundukkan kepalanya setengah jonglok.
"Ih... Ga...." belum sempat Caca melanjutkan omongannya sudah dipotong oleh Arka.
"Gaada penolakan, nurut sama suami!" Ucap Arka.
"Apaansih Arka" ucap Caca sedikit kesal dan terlihat ngambek.
"Bibir gausa di monyong-monyongin gitu. Kamu jangan mancing nafsu aku deh, aku ini pria normal Ca" ucap Arka masih dengan posisi yang sama.
"Ihhh kamuuuuu" ucap Caca mencubit lengan Arka.
KAMU SEDANG MEMBACA
If You Know Actually
Teen FictionPercaya cinta pada pandangan pertama gak? Rajendra Arkana Maheswara seorang pelajar SMA yang sudah menjadi CEO muda. Dan Cantika Cardika Pradipto, gadis yang selalu berkhayal kisahnya seperti wattpad yang sering dibacanya (happyending). Baru dua har...