Percaya cinta pada pandangan pertama gak?
Rajendra Arkana Maheswara seorang pelajar SMA yang sudah menjadi CEO muda. Dan Cantika Cardika Pradipto, gadis yang selalu berkhayal kisahnya seperti wattpad yang sering dibacanya (happyending).
Baru dua har...
"Akankah kita bersama jika kau mengetahui yang sebenarnya?" - Gleen Fredly - Pada Satu Cinta🎶🎵
Slow update~ Enjoy in this part! ^_^
------------------------------------ Hari ini adalah hari senin. Seperti biasa SMA Teladan melakukan rutinitas upacara yang dilaksanakan setiap minggunya.
AUTHOR POV
🍒🍒🍒
Caca datang bersama Arka menaiki ferarri merahnya yang pada bagian atasnya sengaja terbuka.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ketika mereka tiba di Sekolah, mereka langsung menjadi sorotan dan perbincangan warga Sma Teladan.
"Ih kok bisa ya mereka jadian" "Arka bodoh banget mau aja diguna-guna sama cwek sok cantik itu" "Mereka cocok banget" "Relationship goals" "Mau dong jadi Caca diromantisin sama cwo ganteng" "Apasih yang dilihat dari si Caca cantikkan juga gue"
Berbagai macam pujian dan hinaan bergema ketika Arka dan Caca turun dari mobil. Arka dan Caca sama sekali tak mempedulikan ucapan orang sekitar mereka. Namun Arka menangkap satu suara yang tak asing ditelinganya. Dengan keadaan Arka merangkul Caca, Arka membawa Caca menghampiri nya.
Sebenarnya Arka sedikit kaget melihatnya sudah bisa bersekolah disini padahal diakan sudah... Hamil? Lalu dimana anaknya? Ngapain juga gue mikirin dia, sama sekali bukan urusan gue.
"Apa yang barusan lo bilang?" Ucap Arka to the point. "Gue gaada ngomong apa-apa" ucapnya tanpa menatap keduanya. "Apa yang barusan lo bilang?" Ulang Arka "Yang gue bilang itu, apa yang lo lihat dari bitch ini masih cantikkan juga gue!" Ucapnya menunjuk Caca.
"Medy, medy nyadar dong lo posisi lo sekarang apa, lo yang bitch! Gue masih menghargai lo sebagai cewek karna itu gue gamau kasar sama lo karna gue masih punya hati! Dan jangan coba-coba lo mancing emosi gue" Ancam Arka
Ya wanita itu adalah Medysa.
"Apasih ka yang lo liat dari bi.." Ucapannya terpotong "Sekali lagi lo bilang dia bitch, gue gaakan tinggal diam" ucap Arka dengan nada marah.
Medy sedikit takut, melihat rona wajah Arka yang sedang marah.
"Terserah lo bilang apa, gue ini kurang apa sih ka? Gue cantik, cantikkan lagi gue dari pada bi- dari pada dia! Kenapa lo sebenci ini sama gue ka? Apa salah gue? Gue udah minta maaf apa itu kuarang buat gue mendapatkan hati lo lagi?" Ucap Medy mengeluarkan aitmatanya dan memegang lengan Arka.
Arka langsung menghempaskan tangan Medy dengan kasar.
Arka tertawa simpul.
"Kesalahan lo itu lo bukan Caca!" Ucap Arka tersenyum sarkastik.
Caca hanya diam melihat perdebatan itu.
Arka merangkul Caca kembali meninggalkan Medy sendirian.
