1

26.3K 1K 17
                                    


Disebuah restoran terdapat seseorang yang tengah menunggu kekasihnya yang sejak satu jam belum muncul juga.


Nama gadis itu Prilly ananda. Biasa dipanggil Prilly. Anak dari pasangan Johan dan raina. Prilly sangat dibebaskan melakukan apapun yang dia mau.Karena hal itu dia terjebak dengan teman prianya dan harus melakukan hal terlarang itu.


Tak lama setelah itu datanglah pria tampan, yang tengah ditunggu tunggu raisa, kalau tidak salah namanya Aliando pratama Putra seorang CEO ternama di Indonesia.


"Prill!!!. "Panggil Ali sambil duduk di sebrang tempat duduk raisa.


"Aku pengen ngomong sesuatu sama kamu??. "Ucap Prilly.


"Hmm ngomong aja. "Ucap Ali.


"Sebenarnya ini tentang kejadian malam itu. "Ucap Prilly.


"Malam apa. Bukannya malam itu kita nggak saling sadar. Kita terpengaruh alkohol. Jadi kita nggak sadar apa yang kita lakuin. "Tegas Ali.


"Aku tau li tapi??? "Tolak prilly.


"Tapi apa sih??? "Tanya Ali.


"Aku. Sebenarnya aku hamil han. "Ucap Prilly berterus terang.


"Apa!!! "Ucap Ali.


"I... Ya aku hamil li. "Ucap Prilly.


"Nggak ini nggak boleh terjadi. Itu..... Itu pasti bukan anak aku. "Tegas Ali.

"Aku bukan perempuan murahan han yang akan tidur dengan berbagai macam lelaki. "Ucap Prilly.


"Gue tetep nggak percaya. "Tolak Ali.


"Terserah tapi ini anak kamu darah daging kamu. Apa kamu bakal tega?? "Tanya Prilly.


"Nggak ini nggak boleh terjadi nggak gugurin anak itu sekarang. "Tegas Ali.

"Nggak!! Nggak akan pernah kita udah melakukan hal yang salah lalu apakah sekarang kita harus membunuh bayi yang tidak berdosa ini han. "Ucap Prilly.


"Cihh dasar jalang. Pintar mencari alasan."ucap Ali.


"Aku bukan jalang Li. Ini anak kamu dan aku tidak akan pernah membunuhnya sampai kapanpun. "Ucap Prilly dengan bulairan air mata.

"Denger itu bukan anak aku. "Ucap Ali berteriak di depan wajah Prilly.


"Cukup Ali!!!! "Ucap seseorang lelaki paruh baya di depan pintu masuk restoran itu. Dia menatap Ali dengan mata merahnya seperti ingin membunuhnya.


"Papa!!! "Ucap Ali terkejut. Pasalnya orang itu adalah papanya dan mungkin sudah mendengar apa yang telah Prilly dan Ali katakan.


"Cukup Ali papa tidak suka dengan sikapmu itu. "Ucap papa Ali sambil mengahampiri Ali dan Prilly.


"Papa. Pah ini tidak seperti yang papa dengar. "Ucap Ali.


"Cukup Ali!! Papa tidak pernah mengajarkanmu menjadi pria yang tidak bertanggung jawab. Papa sangat kecewa terhadapmu. "Ucap Papa Ali.


"Tidak pah. Wanita ini saja yang ingin memutar balikkan fakta. Rehan itu dijebak pah. "Ucap Ali.


"Pemutar balikkan fakta maksudmu apa han. Aku yang menggodamu untuk melakukan hal terlarang itu. "Giliran Prilly yang menyaut.


Pregnant [Extramarital]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang