[10] D-2

2K 173 24
                                        

Paginya ...

Taeyeon membuka matanya perlahan dan langsung menoleh ke sampingnya. Kau masih disini. Ia mencoba mengingat sesuatu yang terjadi kemarin. Segera ia melihat dibalik selimut.

Aku masih lengkap. Lalu bagaimana?

"Kau menghargaiku Kwon Jiyong." Ucap Taeyeon sambil mengelus pipi Jiyong.

Merasa ada sesuatu yang menempel di pipinya, Jiyong ikut terbangun dari tidurnya. Senyum lebar langsung ia tunjukan pada calon istrinya.

"Ku harap kau tidak kecewa padaku Taeyeon-ah"

"Tentu saja, terima kasih karena mau menunggu."

Jiyong menarik Taeyeon kedalam pelukannya. Ia lalu mencium rambut Taeyeon yang harum itu.

Taeyeon mendongakkan kepalanya, melihat ke arah Jiyong. Ia lalu mencium bibir Jiyong sekilas, namun ditahan oleh Jiyong. Taeyeon lalu mengalungkan tangannya pada leher Jiyong, dan tersenyum dalam ciumannya. Jiyong meletakan tangannya pada pinggang Taeyeon, dan menariknya agar mendekat. Tangan satunya pun berada di tengkuk Taeyeon, menahannya agar tetap dalam posisi yang sama.

Merasa kehabisan nafas, Taeyeon dan Jiyong langsung melepaskan ciumannya.

"Aku akan mandi dan membuatkan sarapan," ucap Taeyeon lalu segera bangkit namun ditahan oleh Jiyong yang mengakibatkan dirinya jatuh berbaring lagi.

"Apa lagi?"

"Aku pusing,"

"Kau selalu membuat alasan kau sakit agar diperhatikan, cepat bangun dan mandi. Lalu kita sarapan."

Jiyong mengerucutkan bibirnya kesal, rencananya sudah gagal.

"Lagian kau tidak bekerja?"

"Kau juga tidak bekerja?"

"Aku libur hari ini"

"Aku juga libur"

"Kapan ada pengumuman kau libur?"

"Aku bos, terserah mau libur kapan saja"

Taeyeon yang mendengar itu hanya pasrah.

***

Taeyeon sedang memasak nasi goreng untuknya dan Jiyong. Di ujung dapur, Jiyong duduk didepan meja makan sambil memperhatikan Taeyeon yang memasak.

Jiyong merasa sangat tergoda dengan Taeyeon yang terlihat sangat seksi saat memasak. Bagaimana tidak? Taeyeon hanya mengenakan hot pans hitam dan blouse putih setengah paha  yang menerawang, memperlihatkan bra hitamnya. Tentu saja Jiyong sangat tergoda, salah Taeyeon sendiri mengenakan pakaian yang seperti itu. Belum lagi rambutnya yang digelung asal keatas, membuat leher jenjangnya tidak tertutup. Terlihat sangat seksi.

Jiyong segera menghampiri Taeyeon, dan memeluknya dari belakang. Taeyeon yang sedang memotong cabai untuk ia masukan ke dalam teflon pun terkejut. Jiyong memeluknya begitu erat.

"Wae, Jiyong-ah?"

"Kau sangat menggoda, Mrs.Kwon"

"Aku sedang memasak ji,"

"Aku tidak bisa melepaskannya."

Akhirnya Taeyeon menyerah dan membiarkan Jiyong memeluknya dengan kepala yang diletakan di bahunya. Sesekali Jiyong mencium bahu Taeyeon yang polos, mencoba mencari perhatian, namun Taeyeon tetap saja fokus dengan masakannya.

Merasa diabaikan, Jiyong memasukan tangannya ke blouse Taeyeon. Mengelus pelan perut rata calon istrinya itu. Taeyeon yang paham jika Jiyong sedang mencari perhatian, tetap saja memasak seakan tidak terjadi apa-apa.

[GTAE] GREAT MARRIAGE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang