Inspiration: Masashi Kishimoto
Anime: Naruto Shippuden
Author: Gabriella.
.
.
.
.
.
"Sasori No Baka!" Gumam Sakura saat ia memasuki kamarnya dan membanting pintunya.'Sepertinya dia agak marah,
Ahh, pasti marahnya hanya sebentar, aku sangat mengenal adikku itu!' Batin Sasori."Apakah aku gendut?" Ujar Sakura pada dirinya sendiri, ia terus memandangi cermin besar yang berada tepat didepannya.
"Aku tidak gendut kok.." Sakura terus memandangi ukuran tubuhnya di depan cermin itu lagi.
"Arghhh, pasti dia berbohong! Dasar Nii-san yang payah!" Ujar Sakura untuk yang ketiga kalinya pada dirinya sendiri.
Lalu ia merebahkan dirinya ke kasur Quenn Size nya itu. Ia menatap langit-langit kamarnya yang berwarna putih.
"Dia terlihat lumayan..Tapi aku tak suka sifatnya yang angkuh itu."
"Sasuke?..apakah aku pantas untukmu?"
"Mungkin sekarang aku sudah mulai mencintaimu."
Ujar Sakura lalu menutup mata emerlad nya.
**
"Tadaima!" Ujar Sasuke yang membuat penghuni rumah yang sedang menunggunya cemas.
"Oh Tuhann.. aku kira kau kenapa-napa dijalan Sasu!" Ujar Mikoto, ibu Sasuke sambil memeluk putra bungsunya itu.
"Kau habis dari mana?" Ujar Fugaku yang menatap wajah Sasuke dingin.
"A-ano, aku habis dari Manssion nya Uzumaki tadi Tou-sann." Jawab Sasuke gugup.
"Hn, sekarang kembali ke kamarmu ya sayang, lalu kami menunggumu untuk makan malam bersama." Perintah Mikoto pada Sasuke.
"Tapi ka-sann, dimana nii-san?" Tanya Sasuke sambil melihat-lihat di sekelilingnya, ternyata memang tidak ada Itachi.
"Ia lagi keluar bersama Izumi." Ujar Fugaku dingin.
Sasuke hanya bisa ber- oh ria saja lalu memasuki kamarnya.
Sasuke melepas semua bebannya itu dan melemparkannya ke penjuru kamar.dia memasuki kamar mandi dan membuka keran air hangat yang sudah di setel.
Ia baru keluar dari kamar mandinya dengan handuk yang menyelimuti pinggulnya hingga ke lutunya itu.
"Perasaan apa ini?" Gumam Sasuke.
"Aku tak mungkin menyukainya."
"D-dia sangat manis.., dia b-benar-benar sempurna."
Sasuke memejamkan matanya sebentar dan menghembuskan napasnya dengan pelan..
"Aku harus memilikinya!"
**
Kriiingg
Kriiingg
Kriiingg
"Ngguhh, jam berapa ini?" Ujar Sakura yang masih malas untuk membuka matanya.
"Hah? Baru jam 6.40AM...-"
"Apa?! Jam 6.40AM?!!" baru menyadarinya, Sakura langsung Memasuki kamar mandinya dengan keluar kurang dari 10 menit.
"Cepat"
"Cepat"
Sakura pun dengan napas yang memburu turun tangga yang berada di dalam Manssionnya itu.
"Ohayou Minna!" Teriak Sakura pada penghuni Mansion Haruno itu.
"Ohayou Saki!" Ujar Sasori pada adiknya sambil menunjukan senyumnya untuk Sakura.
Sakura hanya memutarkan bola matanya malas.
'Apa kau marah padaku Saki?' Batin Sasori.
"Kaa-san, Tou-san.. aku sudah terlambat." Ujar Sakura sambil melihat jam tangan mewahnya itu. lalu meneguk kan susu putih dan memakan roti isi dalam perjalanannya ke garasi mobilnya itu.
"Jaa-ne Saki!" Teriak Mebuki dari depan pintu Manssion Haruno sambil melambaikan tangannya ke arah Sakura.
"Jaa kaa-san." Teriak Sakura sambil melambaikan tangannya juga ke arah ibunya itu.
Tap
Tap
Tap
**
Sakura mendobrak pintu kelasnya hingga membuat orang-orang didalamnya serempak kaget.
"A-apa aku terlambat?" Tanya Sakura pada penghuni kelas IPA-II.
"Hei ForeHead! Masuk kelas tinggal 10 menit lagi, jadi..jangan khawatir." Ucap Ino sambil memegang bahu Sakura.
"Hn, aku kira aku sudah terlambat." Ucap Sakura lega.
Tanpa ia sadari, sepasang Onyx menatapnya.
"Eumm..apa kau sudah menyelesaikan tugas yang sudah diberikan Tsunade-sama?" Ujar Temari sambil menyenggol lengan Sakura.
"H-hei! Kan tugasnya harus dikumpulkan besok! Dasar bodoh." Ucap Sakura.
Teettt
Teettt
Teettt..
Bel masuk kelas pun berbunyi, dan seperti biasanya... Kakashi-sensei pun terlambat..
"Dia terlambat lagi pig!" Ujar Sakura sambil berbisik ditelinga Ino, sahabatnya itu.
"Hmm, sudah tradisi kelas ini untuk menerima Sensei seperti itu, ForeHead!" Jawab Ino.
**
"Gomen-gomen Minna! Aku telat lagi. Eumm, Ohayou Minna!" Ujar Kakashi-sensei dengan napas nya yang memburu.
"Ohayou Sensei!" Ucap Murid-murid serempak.
"Baik, kita akan buka halaman ke..." Ujar Kakashi sambil mempraktekkan plajarannya itu.
"Hei cherry!" Ucap Sasuke yang berbisik pada Sakura.
"Hn?"
"Apa kau sibuk malam ini?"
"Tidak chickenbutt, memang nya ada apa?" Ujar Sakura yang berbisik juga ditelinga Sasuke.
"Aku ingin mengajak mu ke suatu tempat."
"Baiklah kami akan tunggu di Manssion Haruno, apa kau tau tempat nya?"
"Tidak."
"Baiklah alamat rumahku Jln. Konoha Britillians no.145"
"Baik, akan ku jemput jam 7 malam." Ujar Sasuke
"Berpakaian yang cantik ya!" Ucap Sasuke pada Sakura
Dan Sakura? Dia sedang meronaa😄
"Kau, dasar pervert!"
"Hei, apa salahku?"
"Kau ini.. tidak pernah peka sedikit pun eh?"
"Terserah kau saja."
*****
Okay, esok aku ga bisa update lagi deh..~~kenapa Thor?~~
Ya, kan Bentar lgi ujian.. jdi handphone ku disita.. sadis ya?😥
Yaa.. tapi aku update lagi kok.😇
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In High School -SasuSaku-
FantasySakura, seorang gadis yang berasal dari Sunna Gakuen, pindah ke Konoha bersama teman-teman mereka. Sebab apa? Sebab perusahaan orang tua mereka yang tengah besar-besaran Tapi, Ia menemukan Cinta sejatinya disana.. siapa ya??