Hey, Jimin. Kau sadar tidak?
Semenjak kau dan Taehyung diberi hukuman membantu pekerjaan Dewan Siswa, kalian jadi jarang membuat ulah disekolah. Dan kalian juga jadi lebih sering bergaul dengan kami -anggota Dewan Siswa, daripada dengan kawanan geng mu yang suka buat onar itu.
Aku senang sedikit banyak kau lupa dengan tingkah nakal dadakanmu itu.
Bagus! Lanjutkan terus.
Dan kau tahu, kaleng bekas Espresso yang kau berikan padaku tadi masih aku simpan.
Aku tidak akan membuangnya, karena itu pemberian darimu. Entah kenapa tiba-tiba kaleng bekas itu jadi sebuah barang berharga bagaikan emas.
Mungkin setiap aku minum kopi, aku akan selalu ingat padamu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dearest, Jimin ㅡMy✔
FanfictionYoongi seorang tsundere. Mengungkapkan perasaannya pada orang lain adalah hal yang paling sulit ia lakukan. Lalu bagaimana ia akan menyatakan perasaannya pada orang yang dia suka? Self-problem seorang Min Yoongi dan curahan hatinya di buku hariann...