DK - BECAUSE OF YOU

5.3K 528 9
                                    

Ia akhirnya sampai di tempat tujuannya, tanpa menunggu lama ia langsung melangkahkan kakinya masuk ke dalam sebuah gedung dengan taman bermain kecil di depannya. Suara-suara ceria menyambutnya saat berhasil menginjakan kakinya di dalam sebuah ruangan tempat beberapa anak bersinggah.

Satu per satu anak ia peluk dengan penuh kehangatan sampai seorang wanita paruh baya menghampirinya dan menggiringnya menuju ruangan yang lebih sepi tidak ada satu orang pun selain mereka.

Wanita paruh baya itu mengeluarkan buku tebal yang berisi biodata, ia menunjukan biodata dari salah satu penghuni panti ini.

Lee Seokmin, ia hampir setiap hari datang ke panti asuhan yang sekarang sedang ia kunjungi, jika ada yang menganggap laki-laki itu masih lajang jawabannya adalah salah. Ia sudah menikah hampir tiga tahun lamanya tapi ia memiliki masalah dalam rumah tangganya itu, ia tidak kunjung diberikan momongan oleh Tuhan. Maka itu ia berniat mengadopsi anak dari panti asuhan yang sudah ia kunjungi sejak masih duduk di bangku kuliah.

Ia membaca dengan teliliti biodata di hadapannya. Seokmin tertarik pada satu anak perempuan yang tinggal di panti asuhan ini, baginya ia yang paling menonjol di antara yang lain, ia aktif, ceria, pintar, juga baik hati.

Anak itu sebenarnya berasal dari keluarga mampu tapi setahun silam ia mengalami kecelakaan bersama ayah, ibu, dan kakaknya saat perjalanan menuju Pulau Jeju. Ia ditemukan di sebuah jurang yang lumayan dalam, sayangnya tidak keluarga yang mencarinya maka itu ia diserahkan ke panti asuhan ini.

"Kapan Lian akan ke sini?" Tanya ibu panti pada Seokmin yang sedang serius membaca biodata.

"Mungkin sebentar lagi, masih ada pekerjaan di kantornya," jawab Seokmin.

Baru saja Seokmin selesai bicara terdengar suara ketukan pintu, ibu panti berjalan untuk membukakan pintu.

"Lian," lirih ibu panti melihat siapa yang datang. Seokmin bangkit dari duduknya dan memeluk Lian yang mendekat ke arahnya. Lian adalah istri Seokmin yang ia nikahi tiga tahun yang lalu.

Lian duduk di samping Seokmin dan membaca biodata yang ada di tangannya, ia tersenyum simpul melihat foto ukuran 3x4 yang ada di pojok kanan atas biodata tersebut. Lian sudah tidak asing lagi dengan ank di foto itu, Seokmin sering mengajaknya ke panti ini dan bertemu dengan anak itu.

"Boleh aku bertemu dengan Joyi?" Pinta Lian pada ibu panti.

Joyi adalah nama anak itu, atau lebih lengkapnya Hwang Joyi. Anak itu berusia tujuh tahun sekarang.

Tidak perlu waktu lama, ibu panti kembali bersama Joyi ke ruangan tadi. Lian langsung meraih Joyi ke dalam pelukannya, ia mengusap lembut rambut pendek Joyi.

"Apa kabarmu?"

"Aku baik," jawab Joyi sambil tersenyum manis.

"Jadi, apa aku boleh membawa Joyi hari ini?" Tanya Seokmin.

"Paman mau membawaku ke mana?"

"Joyi akan tinggal bersama paman dan bibi mulai hari ini," jelas Lian.

"Boleh, kau urus dulu administrasinya sementara saya akan kemas barang-barang Joyi."

"Tapi bibi, bagaimana dengan teman-temanku di sini?"

"Tenang saja, nanti kita akan rutin berkunjung ke sini menemui teman-temanmu," tutur Lian membuat Joyi mengangguk mengerti.

*
*
*

Joyi turun dari mobil saat Lian membukakan pintu untuknya. Joyi terlihat sangat senang, senyumnya tidak pernah luntur. Lian menuntunnya masuk ke dalam rumah sementara Seokmin membawa travel bag berisi pakaian Joyi.

[SEVENTEEN FANFICTION] DADDY - CompleteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang