Part 7

601 24 0
                                    

Keesokan hari nya Agatha bangun lebih pagi dari biasanya, gadis itu sangat suka menghirup udara segar dari balkon kamarnya, terlebih hari ini merupakan hari libur Agatha berniat untuk menghabiskan waktu nya dirumah.

Saat sedang duduk di balkon kamar, pikiran Agatha berputar dikejadian masa kecilnya, sampai hari ini Agatha masih berharap masih bisa bertemu dengan Devano sahabat kecilnya.

"Van, lu apa kabar? Gua kangen"gumam Agatha melihat ke arah langit

Kejadian tentang Devano membawa Agatha kembali ke peristiwa yang terjadi 10 tahun yang lalu.

Flashback

"Agathaaaa main yuk"teriak Devano dari luar rumah Agatha, gadis kecil berambut panjang dan sangat menggemaskan itu pun keluar dari rumah nya dengan membawa boneka beruang kesayangan nya.

"aku gamau main sama temen temen kamu Van, mereka semua nakal suka gangguin boneka kesayangan aku!"ucap Agatha cemberut

Devano yang masih berusia 7 tahun itu mendekat ke arah Agatha dan mengusap sayang kepala gadis kecil itu.

"Vano akan selalu lindungin Agatha kok, jadi jangan takut"ucap Devano lembut, Agatha kecil tersenyum bahagia dengan sikap baik Devano.

Kedua anak kecil itu sudah begitu dekat sejak kecil, memiliki rumah yang berdekatan membuat Devano dan Agatha sering menghabiskan waktu berdua, bahkan Devano sudah seperti kakak bagi Agatha.

Sampai suatu hari Devano tidak menjemput dirinya untuk pergi bermain, sampai selama satu Minggu  Agatha sengaja duduk di depan rumah nya hanya untuk menunggu Devano datang.

Saat sedang menunggu sahabatnya itu, Agatha melihat sebuah mobil ambulance dengan suara sirine yang menakutkan berjalan mendekat ke arah rumah nya, Agatha berlari kecil menuju ke gerbang rumah dan menatap heran ke arah salah satu rumah yang sudah hampir satu Minggu ini kosong. Yah rumah Devano.

Agatha dengan ragu berjalan mendekat sesaat setelah ambulance itu sampai, tak lama kemudian dihadapan Agatha pintu belakang ambulance itu terbuka dan terlihat sebuah peti yang di bawa keluar dari dalam mobil itu.

Agatha kecil masih belum mengerti siapa yang meninggal, mata gadis kecil terus menelusuri keramaian di depan nya berharap jika ia mampu bertemu dengan Devano.

Namun usaha gadis itu gagal, ia masih belum menemukan sosok yang sudah satu Minggu ini ia cari.

"Agatha"panggil Salma saat melihat anak gadis nya berdiri di depan rumah tetangga

Salma berjalan mendekat dengan menggunakan kerudung hitam, dan membawa bunga tabur di tangan nya.

"Mama mau kemana?"tanya Agatha, salma tersenyum namun tetap meneteskan air mata nya.

"Mau kerumah Devano"jawab Salma

"Agatha ikut yah mah, Agatha mau cari Devano, soalnya dia kaya nya ngambek sama Agatha sampe ga pernah ngajak main lagi"ucap Agatha, mendengar ucapan Agatha Tangis Salma pecah, ia menundukkan dirinya sejajar dengan tinggi Agatha.

"Agatha tadi liat kotak yang keluar dari mobil itu nak?"tanya Salma, Agatha kecil mengangguk

"Devano lagi tidur didalam kotak itu"ucap salma

XAVEL  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang