LES DENGAN GIAT

450 66 4
                                    

M

Read?










Yes.

************************

"Ini salah, Jungkook!"
Ucapnya untuk yang ke- hupft.... Entahlah.

"Aku harus apa lagi? Pakai cara ini salah, pakai itu salah, lalu aku harus apa?" Teriakku frustasi.

Dia hanya tersenyum remeh. Ugh~ aku benci memberitahu kalian kalau dia terlihat sexy dengan senyum miring itu. Tapi, ya.... Aku sudah memberitahu kalian, kan?

"Begini caranya,Jungkook." ujarnya dari belakangku. Mendekat- merapat ke tubuh bagian belakangku. Tangannya yang ada di bawah samping tanganku, tepatnya di samping pinggangku,kanan dan kiri. Seolah memelukku dari belakang.

Akupun menatapnya yang ada tepat disamping wajahku.

Dia memiliki wajah yang putih langsat, dengan alis yang lucu saat serius, mata yang melengkung indah saat tersenyum, hidung yang imut, pipi yang- ugh ingin ku cubit setiap hari, dan bibir yang kissable.

Dengan wajah seimut ini, bagaimana dia bisa jadi guru les ku? Bukankah dia lebih cocok jadi adik- eh, pacar maksudku. Hehe...

.
.
.
.

Bla
Bla
Bla
Bla
Bla
Bla

"Kook~

Jungkook,

Jungkook, bangsat nih orang!

Budeg,

Woy!

Ni orang sarap ya?
WOY JUNGKOOK. INI UDAH SELESAI!" teriakknya padaku.

Akupun mengeleng-gelengkan kepala. Mencoba fokus kembali pada pekerjaanku.

"Apa sih? Nggak usah teriak juga kali. Gua denger, kok."

"Denger apa, ogeb? Orang diteriakin dari tadi, malah masang wajah mupeng. Ngapah lu tong?" jawabnya.

"Hehe... Ani-ya. Oh iya, capek nggak?" tanyaku sembari meneguk salivaku.

"Lumayan sih." dia berpindah dari belakang ke depan tubuhku. Tepatnya berusaha untuk menarik kursiku ke belakang. Karena tak berhasil,  dengan keikhlasan hati aku memundurkan sedikit kursiku. Selesainya,ia lalu duduk di pangkuanku.

"Ya! Kau ini apa-apaan?" tanyaku terkejut. Tentu saja. Sebenarnya aku suka, tapi ... Kita harus jaim. Iya, kan?

"Umm.... Aku capek dari tadi berdiri terus kookie. Nggak papa,kan?" ujarnya sembari memasang aegyo padaku.Ya... Puppy eyes dan tangan mengepal di depan dada, dengan nada mendayu-dayu. Ia duduk menghadap padaku. 

Tergoda untuk mencicipi? Dari tadi gua mah!

"Oh... Jiminnie lelah um?"
Tanyaku dengan usapan sensual pada pinggangnya.

"Ne, Daddy. Daddy terlalu keras tadi malam. Dan sekarang masih sakit, daddy." jawabnya dengan jari memutar-mutar di dada bidangku.

"Anak nakal. Mencoba menggoda daddy, um?" kubelai surai hitamnya. Dan berakhir dipipi chabinya.

"Ugh~tidhhakkh dahddyhh" ucapnya sembari mengesekkan pantatnya di selangkanganku. Lidahnya yang bermain di leherku membuatku semakin turn on dan terangsang untuk lebih cepat memulai permainan inti kami.

"Fuck, jim! Kau guru les yang nakal. Kuhukum kau!" geramku rendah.

"Hukumhh aku daddy shhhshh"
Geraknya lebih cepat pada selangkanganku.

Salah satu tanganku yang ada di pinggangnya membantunya untuk menggesek juniorku dengan cepat. Tangan satunnya lagi kugunakan untuk memeras bongkahan pantat yang kenyal itu.

"Sedikit lagi, jimhh"
"Ne sshhh dadhh"























END

%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%

ngehe... 😂😂

Ngantung lagi, kan?  Gimana, ada yang udah 'hard' trus belum puas?

Itulah tujuan saya *senyum evil.

Jahat banget gua😜😏

Btw,  makasih ya,  vote dan komennya.

Moga hari kalian varokah ama cepet dikawinin bias, ne? 😂

Pai pai~







Btw,  ada yang liat bts home party?  Pengen liat tapi nggak bisa😭😭😭

Ada yang mau share linknya ama aku,  yang bisa di download ama subtitlenya gitu?  Butuh bat, say..

Jadi curcolnih😭

LKA 1 -  Kookmin (Uke Chim)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang