Bab 8 : First Day The work Oh Sehun

2.6K 254 19
                                    

10 Menit Kemudian

Setelah kejadian yang menghebohkan di dapur itu Luhan kembali melanjutkan aktivitas memasak nya yang sempat tertunda tadi , bahkan dia kembali bernyanyi ria sambil menjajarkan makanan itu di atas meja makan yang berukuran lumayan kecil tapi lumayan muat untuk 2 orang , sepertinya dia sudah melupakan kejadian beberapa menit yang lalu itu .

ketika Luhan sedang menyiapkan makanan itu terdengar suara langkah kaki seseorang mengendap ngendap tapi ternyata hal itu di ketahui oleh Luhan itu adalah Suara langkah kaki dari pemilik rumah itu yang tidak lain Sehun .

Bukannya berjalan ke dapur tetapi Sehun malah pergi melewati dapur itu dan berjalan menuju pintu keluar rumahnya dengan tergesa gesa . ketika dia akan membuka pintu terdengarlah suara seseorang meneriakinya yang tak lain itu adalah Luhan .

“ YAAA !!  “ Teriak Luhan sambil mendekat pada Sehun

Sehun pun berhenti lalu berbalik ..

“ A-apa ?? “ Tanyanya setengah gugup

“ Kau mau kemana , aku sudah memasakan makanan untuk kita makan berdua “ kata Luhan dengan nada setengah memarahi

M-maaf  hyung ini sudah hampir memasuki jam kerja aku bisa telat “

Apa lagi ini hari pertama aku
berkerja “ lirih Sehun dalam Hati

“ Kalau begitu kau bekal saja “ Ucap Luhan memegang tangan Sehun dan menuntunnya kembali ke dapur

Sehun tak menjawab apa apa dia hanya menuruti apa yang teman serumahnya itu katakan dan sepertinya dia masih merasa malu dengan kejadian di dapur beberapa menit yg lalu itu .

Sementara Luhan sibuk mengemas makanan yang dia buat dan Sehun sendiri sibuk melihat jam tangan nya sambil duduk menunggu Luhan mengemas bekal makanan untuknya .

“ Oke ! Sudah selesai “ Pekik Luhan girang

Mendengar itu Sehun pun bergegas berdiri dan pergi menghampiri Luhan .

“ Sudah selesai hyung ?? “

Hmm .. Ini jangan lupa di
makan Kau mengerti ! “

Sehun mengangguk dan memasukan bekal itu ke paperbag dan pamit untuk pergi .

“ Kalau begitu aku berangkat dulu hyung “

Sehun pun pergi meninggalkan Luhan di rumah nya .

“ Hati – hati “ Teriak Luhan

Setelah Sehun pergi , Luhan pun kembali ke dalam rumah dan mengunci pintu . jaga jaga ada orang masuk ke rumah itu, karena bahaya jika orang lain menemukannya .

masih mending jika yang bertemu dengan nya itu orang yang tak mengenalnya , tapi jika dia adalah salah satu fans nya bisa bisa dia bisa melapor pada media dan wartawan serta rekan rekan nya atau orang tua nya akan datang dan membawa pergi dia kembali ke china , dan dia belum siap untuk kembali ke kehidupan nya .

Dia hanya ingin menenangkan pikiran nya dari dunia hiburan dan sepertinya Luhan masih trauma dengan insiden kecelakaan yang nyaris membuat dia kehilangan nyawanya itu .

Dan disinilah Luhan sekarang duduk di kursi dengan kaki yang di silangkan dan tangan memegang toples berisi cemilan kue sambil menonton tv seorang diri di kamar Sehun .

Wahhh  Apa tak ada acara yang mengasikan “  gerutu Luhan sambil tangan kiri memegang remot tv itu dan memindahkan channel dan tangan kanan memeluk toples yang berisi cemilan

“ Ayolah aku sedang bosan “ gerutunya lagi

Channel 21
  ( iklan )

Channel 18
( iklan )

Aishh ! mengapa iklan semua , ck
membosan kan “ gerutunya langsung mematikan tv itu dan tak sadar juga jika toples yang berisi cemilan kue milik Sang pemilik rumah pun telah habis tak tersisa

“ Astaga !! Ternyata habis , bagaimana
ini pasti Sehun akan memarahiku “ ujarnya khawatir

Dan Luhan pun menghela nafas mau tak mau dia harus berterus terang pada Sehun

Haahhh ..Oke aku akan bilang padanya jika aku yang menghabiskan cemilan itu “ ujarnya lesu




Sementara di tempat lain tepatnya di  sebuah ruangan yang hampir mirip dengan studio seorang lelaki berkulit putih seperti porselin dengan kartu nama OH SEHUN itu sedang sibuk mengedit beberapa gambar hasil pemotretan beberapa menit lalu .

dia terlihat begitu teliti sekali dengan tatapan melihat pada monitor dan tangan nya sibuk menggerakkan Mouse .

untungnya tadi dia tidak terlambat tapi jika dia datang 2 menit lagi sudah pasti dia akan terlambat di hari pertama dia bekerja ini , mungkin bisa di simpulkan dia datang tepat waktu .

Sedang serius mengerjakan pekerjaan tiba - tiba seorang pria bertubuh tinggi menggunakan kacamata hitam sambil mulut bersiul mendekat ke arah meja kerja Sehun sambil tangan nya memutar mutar flashdist .

“ Aku ingin mengambil foto yg sudah di
edit untuk ku print sekarang “ Ucapnya sambil menyodorkan flashdist itu pada Sehun tanpa melihat ke arah Sehun

Sehun yang sedang bekerja pun menghentikan pekerjaan nya sesaat

“ Maaf , Aku baru menyelesaikannya setengah “

“ Perasaanku atau memang suara minki
berbeda “ Gumam pria itu dalam hati

“ Kalau begitu mana berikan saja “ Ucap pria itu masih tidak menatap lawan bicaranya

“ Oke “

Sehun pun mengambil flashdist itu lalu mengcopy beberapa foto , sementar pria itu masih bingung dengan sosok yang di mintai foto itu , Sehun pun mengembalikan flashdist nya itu kepada pria itu .
dan pria itu tak sengaja memegang tangan Sehun dan merasa ada yang aneh

“ Ini benar benar aneh sekali perasaan ku minki bersuara lembut dan tangan nya lembut
ini bertangan kekar seperti tangan pria “ ucap pria itu dalam hati

Karena penasaran pria berkacamata itu pun melihat pada orang yang baru saja dia mintai foto tersebut , dan betapa kagetnya saat dia melihat yang dia jabati tangan bukan choi minki melainkan seorang pemuda berwajah datar yang nyaris menyamai Triplek .

“ OMONA ” Ujar pria itu terkejut sambil melepas jabatan tangan nya

“ Kenapa ? “ jawab Sehun sambil mengernyit aneh

“ Ka-kau siapa ? dimana minki ku ? “ Ujar pria itu sewot

“ Minki ? Siapa dia ? “

“ Perempuan yang menempati meja ini “ ucap pria itu sambil menunjuk meja Sehun

“ Oh aku tidak tau aku hanya karyawan baru , dan seseorang bernama Chen menempatkanku
di sini “ Jelas Sehun Santai

“ MWORAGO ?? “ Teriak Pria itu sambil membuka kacamatanya

Pria itu pun mengepalkan tangannya dan wajah memerah menahan marah

Mmm  .. Permisi kau baik - baik
saja kah ? “ Tanya Sehun sambil mengibas ngibaskan tangan nya kedepan pria itu

Namun ..

AISHH  JJINJA !!  DASAR SI MUKA KOTAK ITU SLALU MEMBUATKU NAIK DARAH LIHAT SAJA AKU AKAN MEMUTILASI SEMUA PELIHARAAN BEBEK MU ITU ! “ Amuk Pria itu frustasi dan berlalu pergi

Pria itu pun pergi dari meja Sehun sambil mengumpat serapah kan orang yang menurut Sehun sebutkan tadi , Sementara Sehun tak peduli dan kembali melanjutkan pekerjaan nya .

" Dasar orang aneh " Gumamnya

TBC

Hai Hai saya back 😁 ini saya mau nepatin janji yang kemarin . Semoga kalian suka ya sama chap ini 😊
Yg nunggu Hunhan Moment yang sabar ya Moment nya saya kurungin dlu 😂 nanti klu wktunya sudah tepat pasti di kasih ko 😁
Dan Makasih banget kemaren yg ngucapin semangat dan GWS nya 😊😙
Seperti biasa silahkan tinggalkan jejak ya kalau udah baca 😀

- Terimakasih -

[COMPLETE] My Love Is My Idol (HUNHAN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang