Chapter 9

4.6K 267 0
                                    

"What...?" teriak prilly tapi tidak terlalu keras.

"Lo kenapa sih orang cuma temenin gue nyanyi aja.ya kalau kamu tau liriknya lo ikut nyanyi ok."prilly hanya diam dan mengikuti permintaan ali.

Segenap hatiku selalu memujamu
Seluruh jiwa ku persembahkan untukmu
Sepenuh cintaku merindukan dirimu
Seutuh gejolak membakar hatiku

Seperti cahaya hadirmu diduniaku
Seperti ribuan bintang yang menghujam jantungku

Kau membuatku merasakan
Indahnya jatuh cinta
Indahnya dicintai
Saat kau jadi milikku

Kau takkan ku lepaskan
Dirimu oh cintaku
Teruslah kau bersemi
Di dalam lubuk hatiku

Segenap hatiku selalu memujamu
Seluruh jiwa ku persembahkan untukmu
Sepenuh cintaku merindukan dirimu
Seutuh gejolak membakar hatiku

Seperti cahaya hadirmu diduniaku
Seperti ribuan bintang yang menghujam jantungku

Kau membuatku merasakan
Indahnya jatuh cinta
Indahnya dicintai
Saat kau jadi milikku

Kau takkan ku lepaskan
Dirimu oh cintaku
Teruslah kau bersemi
Di dalam lubuk hatiku

Para peserta dan juga osis yang ada di dalam aula tercengang melihat penampilan ali dan prilly yang bernyanyi bersama.

"Mereka romantis banget..."ucap salah satu siswa

"Seandainya gue yang bareng kak ali pasti lebih romantis."ucap salah satu siswa lain

"Udah...udah...kalian gak usah ribut,diantara kalian gak ada yang cocok.Prilly yang cocok sama kak ali."ucap feni

"Iya sih,emang kak ali sama prilly cocok."ucap salah satu siswa.

"Terima kasih prill"ucap ali

"Sama-sama"ucap prilly

Prilly dan ali masih berada diatas panggung.Tiba-tiba ada seseorang yang berjalan kearah ali dan prilly dengan membawa sebuket bunga di tangannya.Prilly terkejut melihat sesorang tersebut.
Orang tersebut adalah Randy,mantan kekasih prilly sewaktu prilly kelas 3 SMP.Dan dia pula yang membuat prilly menjadi berubah drastis.Semasih berpacaran dengan randy,prilly  sangat polos dan semenjak prilly putus dengan randy prilly pun berubah menjadi cewek tomboy.

"Ngapain lo kesini"bentak prilly

"Prill,gue kesini cuma mau minta maaf sama lo."ucap randy dan menyerahkan buket bunga pada prilly.

"Apa lo bilang,maaf.Sorry gue bukan prilly yang dulu,sekarang mending pergi dari sini eneg gue liat muka lo." usir prilly,mengambil buket bunga dari randy dan membuangnya.

"Plis prill maafin gue.Gue jauh-jauh dari dari amerika kesini cuma buat lo prill "ucap randy

"Alahh...gak usah banyak omong deh,cepet pergi dari sini atau gue yang pergi"ucap prilly dengan marah.

"Ok,gue akan pergi tapi lo harus maafin gue dan lo harus balikan lagi sama gue"ucap randy memberi pilihan pada prilly.

"Gue...balikan sama lo,mustahil.Setelah lo udah nyakitin perasaan gue sekarang lo mau balikan sama gue,gak akan"ucap prilly dan tersenyum miring.

"Tapi kan gue bisa jelasin semuanya ke lo prill"ucap randi memegang pergelangan tangan prilly dengan erat.

"Aww...sakitt...randy lepasin"teriak prilly kesakitan.

Ali yang geram melihat perlakuan randy terhadap prilly,ali pun melangkah dan memegang tangan randy.

"Lepasin,lo gak usah kasar sama cewek.Kalau dia bilang gak ya gak."bentak ali pada randy dan melepaskan tangan prilly.

"Siapa lo ikut campur urusan gue,emang lo siapa prill hah.."ucap randy pada ali dengan nada agak kasar.

"Gue berhak ikut campuran urusan lo sama prlly karna gue pacarnya."ucap ali

Ucapan ali membuat prilly dan randy membualatkan matanya bukan hanya prilly dan randy yang kaget,semua peserta dan osis yang berada di sana juga kaget mendengar ali mengatankan kalau prilly adalah pacarnya.

"Dan ingat jangan pernah lo ganggu prilly lagi"sambung ali menarik tangan prilly keluar dari aula.

"Lo akan jadi milik gue prill"teriak randy.

*************

Ali berjalan membawa  prilly ke taman belakang sekolah. Prilly yang masih di tarik tangannya oleh ali hanya diam mengikuti langkah ali.

"Gue minta maaf prill,karna gue udah ngaku-ngaku jadi pacar lo"ucap ali menuntun prilly untuk duduk di bangku taman

"Gapapa kok,seharusnya gue yang berterima kasih berkat lo gue bisa jauh dari randy"

"Tapi sebenarnya apa sih prill masalah lo sama dia."ucap ali dan duduk di dekat prilly.

"Tapi...kalau lo keberatan sih lo gak usah cerita ke hue prill,secara lo kan kaya nya benci sama gue mana mungkin lo cerita ke gue oon"ucap ali mendorong jidat nya sendiri,prilly tersenyum melihat tingkah konyol dari kakak osis nya itu.

"Kok ketawa sih emang ada yang lucu"ucap ali pura-pura ngambek.

"Aduh...aduh...lucu banget sih kalau lagi ngambek."mencubit kedua pipi ali.

"Kamu ya...."menggelitik perut prilly.

"Udah kak ampun..."ucap prilly di sela-sela ketawa nya,ali pun menghentikan gelitikannya.

"Meski hanya sekejap senyum yang kau lontar kan saat kau bersama ku,itu lebih dari cukup bagi ku prill."batin ali

"Kamu lebih cantik prill kalau lagi tertawa"puji ali yang membuat pipi chubby prilly blushing.

"Cie...yang lagi blushing"goda ali

"Ih...kakak mah"prilly pura-pura ngambek dan memegang pipinya yang sedang blushing.

"Jangan ngambek dong,ntar cantiknya luntur lagi.."memegang pipi Prilly dan menghadapkan di hadapan ali.Perlahan wajah ali mendekati wajah prilly dan prilly pun tersadar kemudian mendorong wajah ali dengan tangan kanannya.

"Moduusss.... "Mendorong wajah ali dengan tangan kanannya.

"Yee....GR banget,lo kira gue mau cium lo.Gue mau ngambil ini."mengambil daun kering diatas rambut prilly.

"Emangnya lo berharap banget ya dicium sama gue"menaik turun kedua alisnya menggoda prilly.

"Iddiwww...nahjong-nahjong tralala,gue mau di cium sama lo?,idih pede banget lo mending gue di cium sama kucing dari pada sama lo."teriak prilly menyembunyikan malu nya.

Salam buat kalian yang udah baca cerita ku.
Para readers jangan lupa vote dan commentnya,karna aku butuh dukungan dari kalian...

Cewek Tomboy Is PerfectTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang