Chapter 23

3.8K 199 0
                                    

Setelah mendengar pernyataan dari dokter membuat ali semakin rapuh dan putus asa.

"Prill kenapa ini semua terjadi,aku yang bersalah atas kejadian semua ini prill.Seandainya aku tidak mengikuti kemauan tasya,semua ini tidak akan terjadi pada mu prill."ucap ali dari balik jendela ruang UGD

"Aku gak sanggup liat kamu seperti ini prill

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku gak sanggup liat kamu seperti ini prill."sambung ali.

"Nak kamu gak boleh putus asa,kamu harus tetap semangat demi prilly.Tante yakin yang di kata kan dokter itu salah."ucap mama uly

"Ali gak bisa liat prilly seperti itu tante."ucap ali sambil menangis

"Ali..kamu sayang kan sama prilly?kalau kamu sayang sama dia kamu harus tegar."ucap papa rizal

"Tapi om-"ucap ali terpotong

"Sudah lah sekarang kamu temui prilly,dia butuh penyemangat untuk bertahan."ucap papa rizal

"Masuk lah li."ucap mama uly

Ali pun masuk ke ruang UGD,air mata nya pun tak bisa di tahan nya lagi.Ia terus menangis melihat orang yang dia sayangi terbaring lemah.Hanya bunyi alat² medis yang terdengar di dalam ruangan tersebut.

"Prilly sayang,kamu jangan tidur terus kan ada aku disini.Aku mohon bangun lah prill."ucap ali di sertai tangisan.

Tak ada respon dari prilly.

"Aku janji kalau kamu bangun aku bakal ngelakuin apa yang kamu minta,kita akan jalan²,makan es krim,kita juga selalu bersama."ucap ali

"Aku minta maaf prill,semua ini gara² aku,seandainya aku nyusul kamu waktu itu pasti semua ini gak akan terjadi pada mu sayang.Aku sayang sama kamu prill,aku gak bisa hidup tanpa mu.Bangunn prill" ucap ali yang terus mengguncang tubuh prilly

"Nak kamu yang sabar,sebaik nya kamu pulang dulu."ucap mama uly

"Iya li sebaik nya pulang dan istirahat lah."ucap papa rizal

"Nggak om tante,ali mau jagain prilly disini."ucap ali

"Ali...tante mohon,kamu pulang ya.."ucap mama uly

"Baik lah om tante,ali pulang dulu."ucap ali mencium punggung tangan papa rizal dan mama uly

##########

"Gimana li keadaan prilly.?"tanya kevin

"Dia masih belum sadar vin."ucap ali

"Mending kak ali pulang,biar aku yang jaga prilly."ucap feni

"Iya li biar gue sama feni yang jaga prilly."ucap kevin

"Kak kevin pulang aja sama kak ali,kan di sini udah ada om rizal sama tante uly jadi biar feni aja yang di sini kalian pulang aja."ucap feni

"Ya udah fen,kam jaga diri baik² ya.Aku sama ali mau pulang dulu."ucap kevin

"Fen kalau ada apa² telfon aku ya."ucap ali.

"Iya..."ucap feni

Gimana kurang menarik ya ceritanya....maaf ya.
Vote dan comment kalian di tunggu.

Cewek Tomboy Is PerfectTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang